Anda di halaman 1dari 32

KONSEP KOMUNITAS

• Komunitas adalah :
• Sekumpulan orang yang saling bertukar pengalaman penting dalam
hidupnya
• Sebagai suatu kesatuan hidup manusia, yang menempati suatu wilayah
nyata dan yang berinteraksi menurut suatu system adat istiadat serta terikat
oleh suatu rasa identitas suatu komunitas
• Komunitas sebagai tempat atau kumpulan orang – orang atau system sosial

• Sekelompok individu yang tinggal pada


wilayah tertentu, memiliki nilai-nilai
keyakinan dan minat relatif sama serta
adanya interaksi satu sama lainnya
KONSEP KEPERAWATAN KOMUNITAS
• Kolaborasi praktek kepw & praktek kes masy yg
diterapkan utk meningkatkan dan memelihara kesh
penduduk
• Mencakup kepw keluarga, kes masy, membantu masy
mengidentifikasi masalah kes serta pemecahannya
sesuai dg kemampuan yg ada sebelum meminta
bantuan
• Perpaduan antara kepw dan kesmas dg dukungan
peran serta masy scr aktif & mengutamakan promotif,
preventif tanpa mengabaikan kuratif dan rehab pada
individu, klg & masy utk meningkatkan fungsi
kehidupan manusia sehingga mandiri
ASUMSI DASAR & KEYAKINAN

Asumsi dasar keperawatan komunitas


• Sistem pelayanan adalah kompleks

• Pelayanan kesehatan (primer /menjaga, sekunder/


mengobati, dan tersier /rehabilitasi) mrpkan
komponen dari pelayanan kesehatan
• Keperawatan sebagai subsistem pelayanan kesehatan
mrpkan hasil produk pendidikan dan riset
• Fokus utama perawatan kesehatan masyarakat adalah
perawatan primer (menjaga kesehatan)
PANDANGAN / KEYAKINAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
Pandangan / Keyakinan keperawatan komunitas :
• Pelayanan kesehatan sebaiknya tersedia, dpt dijangkau, dpt
diterima oleh semua orang
• Penyusunan kebijaksanaan kesehatan seharusnya melibatkan
penerima pelayanan kesehatan
• Lingkungan berpengaruh thd kesehatan penduduk, kelompok,
keluarga dan individu
• Pencegahan penyakit sangat diperlukan utk peningkatan
kesehatan
• Kesehatan mrpkan tanggung jawab individu
• Klien mrpkan anggota tetap tim kesehatan, individu dalam
komunitas bertanggung jawab utk kesehatan sendiri dan harus
didorong serta dididik utk berperan dalam pelyn kesehatan
FOKUS & PRINSIP
KEPERAWATAN KOMUNITAS
• Keluarga : unit utama dlm pelyn
• Sasaran : individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
• Perawat bekerja dengan masyarakat BUKAN bekerja
untuk masyarakat
• Pelyn keperawatan : upaya promotif dan preventif dengan
tidak melupakan upaya kuratif dan rehabilitatif
• Dasar utama pelyn : menggunakan pendekatan
penyelesaian masalah dalam proses kep.
• Kegiatan utama : di masyarakat BUKAN di rumah sakit
• Klien adalah semua masy baik yang sakit maupun sehat
FOKUS & PRINSIP
KEPERAWATAN KOMUNITAS
• Perwt kes masy ditekankan kepada pembinaan
perilaku hidup sehat masyarakat
• Tujuan perwt kes masy : meningkatkan fungsi
kehidupan shg dpt meningkatkan derajat
kesehatan yg optimal
• Perawat kes masy tdk bekerja sendiri tetapi tim
• Kunjungan rumah menjadi kegiatan penting
• Pendidikan kesehatan mrpkan kegiatan utama
FOKUS & PRINSIP
KEPERAWATAN KOMUNITAS
 Sebagian besar waktu digunakan : kegiatan
meningkatkan kes, pencegahan penyakit,
melayani masy yang sehat atau sakit. Penduduk
yang sakit atau yg sehat, penduduk yang tidak
berobat ke puskesmas dan pasien yg baru plg
dari RS
 Pelaksanaan askep dilakukan di institusi pelyn
kes : puskesmas, panti, sekolah (UKS), dll
TUJUAN
KEPERAWATAN KOMUNITAS

 Masyarakat memahami pengertian sehat dan sakit


 Meningkatkan kemampuan individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat untuk melaksanakan upaya
perawatan dasar dlm rangka mengatasi masalah
kesehatan
 Tertanganinya kelompok keluarga rawan yang
memerlukan pembinaan dan askep, baik di rumah,
panti dan di masyarakat
TUJUAN
KEPERAWATAN KOMUNITAS
 Tertanganinya kasus kasus tertentu yang
memerlukan penanganan tindak lanjut dan
asuhan keperawatan di rumah
 Terlayaninya kasus kasus tertentu yang termasuk
kelompok resiko tinggi yang memerlukan
penanganan dan asuhan keperawatan di rumah
dan di puskesmas
 Teratasi dan terkendalinya keadaan lingkungan
fisik dan sosial untuk menuju keadaan sehat
yang optimal
SASARAN
• Individu : jika individu memp masalah kes maka akan
berpengaruh kpd anggota klg
• Keluarga : prioritas difokuskan pd klg rawan yaitu klg yg
belum terjangkau pelyn kes (bumil yg blm ANC, bulin
pd dukun, klg dg kecacatan tertentu, dll), klg dengan
resiko tinggi (bumil/balita dg gangg gizi, klg dg lansia
jompo, klg dg kasus percobaan bunuh diri, dll)
SASARAN
Kelompok Khusus :
 Klp resiko tinggi terserang penyakit : WTS, klp pekerja
tertentu, klp penyalahgunaan obat
 Lembaga sosial : panti werda, panti asuhan, TPA

 Klp dg kesh khusus yang memerlukan pengawasan dan


bimbingan : pasien TB, AIDS, Kusta, DM, RM dan
kecacatan lain
RUANG LINGKUP KEP KOMUNITAS
• Upaya promotif utk meningkatkan kesh individu, klg dan
masy : pendidikan kes, peningkatan gizi, pemeliharaan
kes perseorangan dan lingk, sex education, olah raga,
rekreasi
• Upaya preventif utk mencegah gangguan kesh :
imunisasi, pemeriksaan kesh, pemberian vitamin A,
yodium, pem kehamilan
• Upaya kuratif utk mengatasi masalah kesh : perawatan
bulin patologis, home care
LANJUTAN
 Upaya rehabilitatif utk pemulihan kes bagi pasien yang
sdh di rumah : perawatan luka, fisioterapi
 Resosialitatif : upaya utk mengembalikan individu, klg,
klp khusus ke dalam pergaulan masy krn masalah
tertentu : kusta, AIDS, WTS, tuna wisma
STRATEGI INTERVENSI
KEPERAWATAN KOMUNITAS

Proses kelompok
Pendidikan kesehatan
Kerja sama
Pemberdayaan masyarakat
TINGKAT PENCEGAHAN
1. Primer (menjaga dari masalah kesehatan):
 Pendidikan kesehatan

 Pengamatan tumbuh kembang

 Pengadaan rumah sehat

 Konsultasi perkawinan

 Sex education

 P2M

 Kesling
LANJUTAN
 Imunisasi
 Hygiene perseorangan

 K3 (Keselamatan Kesehatan Kerja)

 Pengendalian sumber pencemaran


LANJUTAN
2. Sekunder (deteksi dini penyakit, pengobatan
yg tepat dan pembatasan komplikasi) :
• Pemeriksaan kesehatan scr berkala

• Perbaikan fasilitas kesehatan

• Penurunan beban sosial

• Pencegahan komplikasi

• Penyempurnaan terapi

• Skrining /penemuan kasus baru


LANJUTAN
3.Tertier (penyembuhan dan rehabilitasi,
meminimalkan masalah dan memaksimalkan
tingkat fungsinya):
 Pendidikan kesehatan lanjutan

 Terapi kerja

 Perkampungan rehabilitasi sosial

 Penyadaran masyarakat

 Lembaga rehabilitasi, LSM, Yayasan


PERBEDAAN PELAYANAN
KLINIK DAN KOMUNITAS

Klinik ( Rumah Sakit ) :


 Tempat : bangsal perawatan

 Tipe pasien : orang sakit, meninggal

 Ruang lingkup pely : kuratif dan rehabilitatif

 Fokus utama : rasa aman selama sakit

 Sasaran pelyn : individu dan keluarga


LANJUTAN
Komunitas :
 Tempat : rumah, puskesmas, industri rumah tangga, panti

 Tipe pasien : orang sehat, sakit, meninggal

 Ruang lingkup pelyn : promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif,


resosiasi
 Fokus utama : peningkatan kes, pencegahan penyakit

 Sasaran pely : individu, klg, klp khusus, masy


MACAM-MACAM
KONSEP MODEL KEPERAWATAN

1. Florence Nightingale (1860), menekankan pengaruh


lingkungan terhadap kesehatan klien
2. Orem (1971) dikenal dengan model keperawatan
mandiri, tiap org mampu merawat dirinya sendiri
3. Betty Neuman (1972), menekankan pada penurunan
stress dengan memperkuat garis pertahanan diri
4. King’s (1971), dikenal dengan model system
5. Roy (1976), dikenal dengan model adaptasi
keperawatan
6. Martha Rogers, menekankan pada efek lingkungan thd
kesehatan seseorang (manusia sbg unit yg utuh)
BETTY NEUMAN, 1972

 Keperawatan adalah suatu profesi yang unik dengan


memperhatikan seluruh factor-faktor yang mempengaruhi
respon individu terhadap penyebab stress, tekanan intra, inter
dan ekstra personal.
 Perawatan berfokus pada mencegah serangan stress dalam
melindungi klien untuk mendapatkan atau meningkatkan
derajat kesehatan yang paling baik.
LANJUTAN

 Menurut Newman, asuhan keperawatan


dilakukan untuk mencegah atau mengurangi
reaksi tubuh akibat adanya stressor. Semua
tujuan dan intervensi keperawatan bersifat
pencegahan baik pencegahan primer, sekunder
dan tersier penekanan model Neuman ada
pada penurunan stress terhadap stresor yang
ada
LANJUTAN

Bentuk Pencegahan menurut model Neuman :


• Primer = meliputi tindakan keperawatan untuk
mengidentifikasi adanya stressor, mencegah terjadinya
reaksi tubuh karena adanya stressor.
• Sekunder = tindakan keperawatan untuk mengurangi atau
menghilangkan gejala penyakit atau reaksi tubuh lainnya
karena adanya stressor.
• Tersier = meliputi pengobatan rutin dan teratur serta
pencegahan kerusakan lebih lanjut atau komplikasi dari
suatu penyakit.
Model Keperawatan Neuman : (Aplikasi Model Neuman pd Komunitas)

Lingk. Fisik, Pendidikan, Keamanan & transportasi, Politik & pemerintahan,


Yankes & sosial, Komunikasi, Ekonomi, Rekreasi

Analisa

Diagnosa keperawatan komunitas

Perencanaan

Pelaksanaan

Pencegahan
Primer Sekunder Tersier

Evaluasi
Model Komunitas sebagai mitra

• Model konsep ini adalah pengembangan dari model konsep


Neuman
• Pengkajian komunitas terdiri dari :
1. Inti komunitas
2. Sub sistem komunitas ( 8 sub sistem model konsep Neuman)
LANJUTAN

Inti komunitas :
• Riwayat sejarah daerah tempat tinggal

• Demografi : jml penduduk, jenis kelamin, usia, status perkawinan,


suku
• Vital statistik : status kesh klp tumbang & klp rentan (klp anak di
sekolah, pondok, panti, klp pekerja, klp masy yg menderita penyakit
tertentu, mis : balita kurang gizi, lansia dg hipertensi,dll)
• Nilai nilai dan kepercayaan
LANJUTAN

Sub sistem komunitas (Neuman) :


1. Lingkugan fisik
2. Pendidikan
3. Keamanan & transportasi
4. Politik & pemerintahan
5. Yankes & sosial
6. Komunikasi
7. Ekonomi
8. Rekreasi
LANJUTAN

Setelah pengkajian dilanjutkan analisa data, rumusan


diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi

Anda mungkin juga menyukai