(P E B)
Nyeri epigastrium
Perubahan kesadaran, nyeri kepala, dan
pandangan kabur.
Peningkatan alanine atau aspartate
amino transferase
Hemolisis mikroangiopatik
Trombositopenia : < 100.000 cell/ mm3
Sindroma HELLP
PEMBAGIAN PREECLAMPSIA BERAT
mata kabur
nyeri epigastrium
Diuretikum
Diet
SIKAP TERHADAP KEHAMILANNYA PERAWATAN
KONSERVATIF ; EKSPEKTATIF :
Penglihatan kabur
Nyeri epigastrium
Menimbang berat badan pada waktu MRS dan diikuti tiap hari
Mengukur proteinuria ketika MRS dan di ulangi tiap 2 hari.
Pengukuran tekanan darah
Pemeriksaan laboratorium , Pemeriksaan USG
Penderita boleh dipulangkan
Bila penderita telah bebas dari gejala-gejala
preeclampsia berat, masih tetap di rawat 3 hari lagi
baru diizinkan pulang.
Cara persalinan :
Bila penderita tidak inpartu, kehamilan di pertahankan
sampai kehamilan aterm
Bila penderita inpartu, perjalanan persalinan dikuti,
persalinan di utamakan pervaginam, kecuali ada
indikasi untuk pembedahan Cesar.
PERAWATAN AKTIF ; AGRESIF :
Tujuan : Termasi kehamilan
Indikasi :
Indikasi ibu
Kegagalan tempi medikamentosa :
Setelah 6 jam sejak dimulai pengobatan medikamentosa,
terjadi kenaikan tekanan darah yang persisten.
Setelah 24 jam sejak dimulainya pengobatan
medikamentosa terjadi kenaikan tekanan darah yang
persisten.
Tanda dan gejala impending eclampsia
Gangguan fungsi hepar
Gangguan fungsi ginjal
Dicurigai terjadi solutio placenta
Timbulnva onset partus, KPSW dan perdarahan
TERIMA KASIH