Kel1hipernatremia Dan Hiponatremia
Kel1hipernatremia Dan Hiponatremia
Definisi Hipernatremia
Komplikasi
Pengobatan
Gejala
Etiologi yang disebabkan
Dan Hiponatremia
dari hipernatremia dan hiponatremia
Definisi Hipernatremia Dan Hiponatremia
Hipernatremia (kadar
natrium darah yang tinggi)
adalah suatu keadaan
dimana kadar natrium
dalam darah lebih dari 145
mEq/L darah.
Komplikasi Hipernatremia
Bingung, kedutan otot, perdarahan di sekitar otak
Komplikasi Hiponatremia
Pada kondisi hiponatremia kronis, di mana kadar natrium turun secara bertahap
dalam 2 hari atau lebih, komplikasi yang muncul belum berbahaya. Namun bila
kadar natrium turun dalam waktu cepat (hiponatremia akut), dapat terjadi
pembengkakan otak yang bisa menyebabkan koma dan bahkan kematian.
Diagnosis Hiponatremia Dan
Hipernatremia
Diagnosis Hiponatremia
Diagnosis ditegakkan bila natrium dibawah 135 mmol/L.
Berdasarkan klinis, hal yang penting kita tentukan adalah
hiponatremia akut yang ditandai dengan gejala kesadaran yang
menurun dan kejang. Sedangkan hiponateremia kronik ditandai
dengan mengantuk dan lemas saja, bahkan tanpa gejala.
Diagnosis Hipernatremia
Diagnosis ditegakkan bila natrium palsma meningkat secara akut
dengan nilai di atas 155 mEq/L. Dan berakibat fatal bila diatas 185
mEq/L Berdasarkan klinis dapat kita temui letargi, lemas, twitching,
kejang dan akhirnya koma. Untuk menentukan etiologi, selain
pengukuran natrium serum, perlu dilakukan pengukuran natrium urin
dan dilakukan penilaian untuk osmolalitas urin.
Penatalaksanaan Hipernatremia
dan Hiponatremia
Penatalaksanaan Hiponatremia
Prinsip penatalaksanan hiponatremia adalah dengan mengatasi penyakit
dasar dan menghentikan setiap obat yang ikut menyebabkan hiponatremia.
Sebelum memberikan terapi sebaiknya ditentukan apakah hiponatremia
merupakan hiponatremia hipoosmolalitas. Untuk hiponatremia
hiperosmolalitas, koreksi yang diberikan hanya berupa air saja. 18,21
Larutan pengganti yang diberikan adalah natrium hipertonik, bisa berupa
NaCl 3% atau 5% NaCl. Pada sediaan NaCl 3% yang biasa dipakai, terdapat
513 mmol dalam 1 liter larutan. Koreksi pada hiponatremia kronik yang
tanpa gejala, dapat diberikan sediaan oral, yaitu berupa tablet garam.18,21
Penatalaksanaan Hipernatremia
Langkah pertama yang dilakukan adalah
menetapkan etiologi hipernatremia. Sebagian besar
penyebab hipernatremia adalah defisit cairan tanpa
elektrolit. Penatalaksanaan hipernatremia dengan
deplesi volume harus diatasi dengan pemberian
cairan isotonik sampai hemodinamik stabil.
Selanjutnya defisit air bisa dikoreksi dengan
Dekstrosa 5% atau NaCl hipotonik. Hipernatremi
dengan kelebihan volume diatasi dengan diuresis.
Kemudian diberikan Dekstrosa 5% untuk mengganti
defisit air.Tabel 2. Estimasi efek pemberian cairan
infus untuk menurunkan kadar natrium plasma