Anda di halaman 1dari 34

(gaya listrik & medan listrik)

3 +e Proton &
Menghilangkan satu 3 –e elektron adalah
elektron menyebabkan pembentuk atom netral
terbentuknya ion
bermuatan +e Penambahan satu elektron
menghasilkan ion
bermuatan -e
Sifat Muatan Listrik :
Benjamin Franklin muatan listrik ada dua (negatif dan
positif)
Muatan sejenis tolak menolak, tidak sejenis tarik menarik
Dalam sistem terisolasi muatan kekal
Robert Milikan : muatan terkuantisasi
 Oleh karena muatan adalah sifat
fundamental materi, maka diperlukan
satuan.
 Satuan alamiah muatan adalah e (muatan
elektron)
 Satuan SI adalah Coulomb (C)
|e| = 1.60219 x 10-19 C

 q  Ne
i.e. 1C = 6.2 x 1018 |e|

19
q  N e  1.6  10 C
 Gesekan
◦ e.g. mengesek balon dengan kain wool
 Konduksi
◦ e.g. sentuhan pada elektroskop
 Induksi
◦ e.g. balon ditempelkan pada dinding
Proses Gesekan
Untuk Bahan Isolator dengan cara
menggosokan 2 buah bahan isolator

+
 Pada Insulator
Balon pada dinding

Dinding adalah netral


dan sebagai insulator
Dinding tetap
netral tetapi
permukaan
Muatan +ve bergerak memiliki
menuju depan balon sedikit sisa
muatan yang
cukup untuk
mengikat
Muatan -ve bergerak balon
menjauhi balon
 Pada bola konduktor
Proses Konduksi
• Untuk bahan konduktor
• Dua buah bahan konduktor
disentuhkan, dimana salah satunya
memiliki muatan bebas
 Charles Coulomb
mengukur besarnya
gaya interaksi antar
muatan listrik

 Interaksi gravitasi dua


benda diabaikan
Interaksi antar Muatan Listriksil
Pengukuran Gaya Listrik Statik :
 Berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya
 Sebanding dengan muatan kedua benda, q1
dan q2
 Tarik menarik atau tolak menolak
 Gayanya adalah konservatif
ke = 8.987 5 x 109 Nm2/C2

= 1/ 4o

o= 8.8542x 10-12 C2/N m2


Gaya pada muatan q2
oleh q1
Vektor r berarah dari
q1 ke q2

F12 =- F21
 Tiga buah muatan terletak pada sumbu x. Muatan
pertama berada pada x=2 m sebesar 15 C,
muatan kedua berada di pusat koordinat sebesar 6
C, muatan ketiga ditempatkan diantara kedua
muatan tadi sehingga resultan gayanya nol
a. Tentukan posisi muatan ketiga
b. Tentukan besar muatan ketiga
Dua buah bola kecil identik masing2
mempunyai massa 0,03 kg digantung
pada dengan tali yg sama panjang
sepanjang 0.15m. Karena kedua bola
bermuatan sama, maka keduanya saling
menolak sehingga masing2 tali
membentuk sudut 5o terhadap vertikal.
Tentukan besar muatan pada masing2
bola !
 Definisi : ruang dimana bila
terdapat muatan test akan
mengalami gaya listrik
◦ E = F/qTest

◦ E = keq /r2 r
Medan listrik E didefinisikan
sebagai gaya yang bekerja pada
partikel uji dibagi dengan
muatan partikel tersebut
F
F Maka Medan
E E listrik dari satu
Q0
+Q0 muatan adalah
r̂ r 1 Q
E rˆ
Q 40 | r | 2
E
+Q0
+Q0
+Q0

r
+Q0
+

Catatan: Medan listrik terdefinisi di semua


tempat, meski tidak ada muatan di sana.
Penggunaan medan untuk menentukan

F  QE
E +Q

-Q
F  QE
1  Q0Q1 Q0Q2  1 Qi
F0  
40 | r01 |
rˆ 
2 01
| r02 |

2 02 

E 
40 i | ri |

2 i

1  Q1 Q2 
E  r 
ˆ ˆ
2 02 
r
40 | r01 | 2 01
| r02 |  E1

r2
r̂1 r1 E2 Q2

Q1
kQ
E  E 
r 2  a2

E y  E   E   cos
2kQ a

r  a2 r2  a2
2
 
1/ 2

 k 2aQ

r 2
 a2 
3/ 2

kQ2a
E 3
r  a
r
 Medan listrik
dihitung dengan
membagi menjadi
muatan kecil q

Jumlahkan untuk Untuk q mendekati


keseluruhan : nol :
Yang paling mudah dicari rapat muatannya :
◦  = Q/V dq = V
◦  = Q/A dq =  A
◦  = Q/L dq =  L
Cari simetris yg tinggi
y
dq  ( x)dL  ( x)dx
P

R
R-r R  h ˆj
r  xiˆ
r
x
dq

 R  r

1
EP  dq
4 0 Rr
3
Sebuah batang bermuatan positif dengan
panjang L mempunyai rapat muatan  dan
total muatan Q. Tentukan medan listrik
dititik P yang berjarak a pada ujung sejajar
batang
 Sebuah cincin mempunyai muatan positif yg
terdistribusi uniform dengan muatan total Q.
Tentukan medan listrik dititik P yg terletak
pada sumbunya yang berjarak x dari pusat
cincin
Medan listrik adalah
contoh medan vektor

Suatu medan (vektor atau skalar)


terdefinisi disemua tempat

Suatu medan vektor memiliki arah dan besar

Medan listrik memiliki satuan N/C


Sebagai gantinya dibuat garis-garis yang arahnya
menggambarkan arah medan

Pada daerah yang


cukup jauh dari muatan
kerapatan garis
berkurang

Semuanya ini dinamakan garis-garis


medan listrik
 Garis-garis berawal dari muatan
positif
 Garis-garis berakhir di muatan
negatif
 Jumlah garis yang meninggalkan
muatan +ve (atau menuju muatan
-ve) sebanding dengan besarnya
muatan
 Garis-garis medan listrik tidak
dapat berpotongan
Partikel bermuatan e bergerak dalam E maka
akan mengalami :
vxi =vi dan vyi = 0
Setelah didefleksikan dalam E :

Lintasan berbentuk parabola


Diaplikasikan untuk display pada osiloskop,
TV, Komputer dll

Anda mungkin juga menyukai