Sistem Informasi
Pengertian Pengendalian Internal
1. Merencanakan Audit
2. Mengindentifikasikan resiko dan kendali
3. Mengevaluasi kendali dan mengumpulkan bukti-
bukti
4. Mendokumentasikan temuan-temuan dan
mendiskusikannya dengan Auditee
5. Laporan akhir dan mempresentasikan hasil-hasil
yang diperoleh.
Note : auditor sebagai pihak yang melakukan audit, sedangkan auditee adalah adalah pihak yang diaudit.
Fase 1 : Perencanaan Audit
Jenis-Jenis Resiko :
1. Resiko Bawaan (Inherent Risk)
Potensi kesalahan atau penyalahgunaan yang melekat
pada suatu kegiatan jika tidak ada pengendalian
intern.
Contoh : tidak ada absensi atau daftar kehadiran
kuliah akan menyebabkan banyak mahasiswa yang
tidak disiplin.
Fase 2 : Identifikasi Resiko dan Kendali
2. Resiko Pengendalian (Control Risk)
Masih adanya resiko walaupun sudah ada pengedalian.
Contoh : ada mahasiswa yng titip absen walaupun sudah ada
absensi