Anda di halaman 1dari 8

NYERI PERUT BAGIAH

BAWAH
KELOMPOK 8

ANGGOTA:

DEWI MARLIZA SURIYANTI

MARWA SUCI ADEKAMTARI

RESMI RAHAYU YANUARTI

RINA RAHMAWATI

SITI AINAYA REGITA KHAERANI

S.NIDAA’AN KHAFIYA LM
Kehamilan adalah suatu proses kehidupan seorang wanita.
Kehamilan merupakan masa dimulainya konsepsi sampai lahirnya
janin. Lamanya hamilnormal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan
7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir.Persalinan adalah suatu
proses pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup dari dalam
uterusmelalui vagina ke dunia luar. Kehamilan, persalinan, dan
menjadi seorang ibu merupakan peristiwa dan pengalaman penting
dalam kehidupan seorang wanita.
Dalam kondisi hamil muda, perubahan fisik tubuh ibu hamil
memang belum begitu tampak. Akan tetapi mulai merasakan
berbagai keluhan klasik yang kerap dialami ibu hamil. Mulai
dari mual, muntah, pusing, sering buang air kecil, sampai nyeri
pada perut bagian bawah.
Nyeri atau kram perut selama masa kehamilan ini sebetulnya
kondisi normal dalam setiap kehamilan. Meskipun begitu, ibu
hamil tetap perlu waspada kapan rasa nyeri itu bisa menjadi
indikator sesuatu yang lebih serius.  
Pengertian komplikasi pada masa kehamilan
 Komplikasi kehamilan merupakan kejadian patologis
penyertaan yang terjadi saat kehamilan. Menurut
Rukiyah,AY. dan Lia Yulianti (2010) Komplikasi dan
penyulit kehamilan pada Trimester I dan II adalah kejadian
yang sering timbul pada kehamilan trimester I dan II

 Komplikasi kehamilan adalah kegawat daruratan obstetrik


yang dapat menyebabkan kematian pada ibu dan bayi
(Prawirohardjo, 1999).
Penyebab nyeri perut bagian bawah pada masa kehamilan

1. Pembesaran uterus
2. Perut Berisi Gas
3. Infeksi Saluran Kencing
4. Plasenta Mengalami Abrupsi
5. Kehamilan Ektopik
6. Keguguran
7. Gangguan Pencernaan
Penanganan atau cara mengatasi nyeri
perut bagian bawah pada masa kehamilan

 tanyakan pada ibu mengenai karakteristik nyeri,


kapan terjadi nyeri, seberapa hebat nyeri, kapan mulai
dirasakan, apakah berkurang apabila istirahat.
 Tanyakan pada ibu mengenai tanda dan gejala lain
yang mungkin menyertai misalnya muntah, mual,
diare dan badan panas.
Asuhan yang dapat dilakukan terkait nyeri
fisiologis pada bagian bawah perut
 menganjurkan ibu untuk menghindari berdiri secara
tiba – tiba dari posisi jongkok.
 mengajarkan ibu posisi tubuh yang baik, sehingga
memperingan gejala nyeri yang mungkin timbul
3. cara mengatasi
 Ketika rasa nyeri muncul, bumil bisa minum air putih
guna mengurangi kram perut.
 Berganti posisi, misalnya dari duduk menjadi berdiri
atau jalan-jalan santai maupun sebaliknya, juga bisa
membantu meredakan keluhan ini.
 Berolahraga ringan seperti latihan kegel bisa
memperkuat otot panggul dan perut, sekaligus
membantu mengurangi rasa sakit saat persalinan
nanti.
ARIGATOU GOZAIMASTHA;

Anda mungkin juga menyukai