Anda di halaman 1dari 9

House of Quality terkait

Product atau service


RIZKY WAHYU EKA SAPUTRA
(192010200352)
APA ITU Quality Function
Deployment ?

Perkembangan industri yang semakin pesat juga menyebabkanmeningkatnya persaingan


industri dalam memenuhi kebutuhan serta keinginandari konsumen. Konsumen akan merasa
puas ketika mereka mendapatkansesuatu yang diinginkan sesuai dengan yang diharapkan.
Oleh karena
itu penting bagi perusahaan untuk mengetahui kebutuhan dan keinginankonsumen yang dapat
dilakukan dengan menggunakan metode Quality Function Deployment  (QDF). Metode ODF
sendiri merupakan suatu metodeyang dikembangkan di Jepang mulai tahun 1966 untuk
membantu mengubahsuara konsumen menjadi karakteristik untuk suatu produk.
Quality Function Deployment
terdiri dari tiga kata yang memiliki makna
:

 Quality : mempertemukan permintaan dari pelanggan untukmembuat


suatu produk.
  Function: melaksanakan apa yang harus dilakukan sesuai denganfokus
perhatiannya.
  Deployment: memahami siapa yang akan melakukan
untukterwujudnya suatu produk.
Menurut Render dan Heizer (2014) QDF adalah suatu proses
menetapkankeinginan pelanggan (what) dan menerjemahkannya menjadi atribut
(how)agar setiap area fungsional dapat memahami dan melaksanakannya.
Sedangkanmenurut Akao Yoji (1994), QDF merupakan metode untuk
menterjemahkankebutuhan dan keinginan konsumen ke dalam suatu rancangan
produk yangmemiliki persyaratan teknis dan karakteristik kualitas tertentu.
Pendapatlainnya menurut Cohen (1995)
Quality Function Deployment 
 didefinisikansebagai metodologi terstruktur yang digunakan dalam proses
perancangan dan pengembangan produk untuk menetapkan spesifikasi
kebutuhan dan keinginankonsumen, serta mengevaluasi secara sistematis
kapabilitas produk atau jasadalam memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen
Menurut Tjiptono dan Diana dalam bukunya yang berjudul
Total Quality Management,
manfaat dari QFD adalah sebagai berikut :

 Fokus pada pelanggan : QFD membutuhkan pengumpulan masukan danumpan balik dari pelanggan, yang
kemudian informasi tersebutditerjemahkan ke dalam sekumpulan persyaratan pelanggan yang spesifik.
  Efisiensi waktu : QFD dapat mengurangi waktu pengembangan produkkarena memfokuskan pada
persyaratan pelanggan yang spesifik dan telahdiidentifikasi dengan jelas.
 Orientasi kerjasama tim : QFD merupakan pendekatan kerjasama tim.Semua keputusan dalam proses
didasarkan pada konsensus dan dicapaimelalui diskusi mendalam. Oleh karena itu semua tindakan yang
perludilakukan diidentifakasi sebagai bagian dari proses, sehingga mampumendorong kerjasama tim yang
lebih baik.
 Orientasi pada dokumentasi : OFD menghasilkan dokumen komprehensifmengenai semua data yang
berhubungan dengan segala proses yang ada
dan perbandingannya adalah persyaratan pelanggan. Dokumen ini dapat berubah secara konstan setiap a
da informasi baru yang dipelajari dan informasi lama yang dibuang
House Of Quality

HOQ merupakan salah satu alat ukur yang digunakan untuk QFD


dengan bentuk rumah. Matrik ini terdiri dari dua bagian, yaitu bagian
horizontal dari matrik berisi informasi yang berhubungan dengan
konsumen dan disebutdengan customer table, bagian vertikal dari matrik
berisi informasi teknissebagai respon input konsumen yang disebut
dengan technical table. Berikutstruktur dari house of quality
1. Bagian A Terdiri dari sejumlah kebutuhan dan keinginan konsumen
yangdiperoleh dari penelitian pasar.
2. Bagian B Terdiri dari tiga jenis informasi:
a. Bobot kepentingan kebutuhan konsumen
b. Tingkat kepuasan pelanggan terhdap produk atau jasa
c. Tingkat kepuasan pelanggan terhadap produk atau jasa sejenis
dari perusahaan pesain
3. bagian C Berisi persyaratan teknis untuk produk atau jasa baru yang
akandikembangkan. Data ini diturunkan berdasarkan informasi yang
diperolehmengenai kebutuhan dan keinginan konsumen.
4. Bagian D Terdiri dari penelitian manajemen mengenai kekuatan hubungan antara elemen-
elemen yang terdapat pada bagian persyaratan teknis (MatrikC) terhadap kebutuhan konsumen
(matrik A) yang dipengaruhinya.Kekuatan Hubungan ditentukan dengan simbol tertentu.
5. Bagian E Menunjukkan korelasi antara persyaratan teknis yang satu
dengan persyaratan yang lain terdapat pada matrik C. korelasi di antara kedua persyaratan 
teknis tersebut ditunjukkan dengan menggunakan symbol tertentu
6. Bagian F Terdiri dari tiga jenis informasi:
a. Urutan tingkat kepentingan (rangking) persyaratan teknis 
b. Informasi untuk membandingkan kinerja teknis produk atau jasa yangdihasilkan oleh
perusahaan terhadap kinerja produk atau jasa pesaing
c. Target kinerja persyaratan teknis produk atau jasa yang barudikembangkan

Anda mungkin juga menyukai