Q1A118087 Jawabannya : C JAWABANNYA : B JAWABANNYA: B JAWABANNYA : B JAWABANNYA : A LATIHAN SOAL URAIAN
1. Dua model telah dikembangkan mengenai bagaimana enzim berikatan
dengan substrat. Tuliskan dua model tersebut dan jelaskan bagaimana cara kerja kedua model tersebut.
2. Enzim urease dapat menghidrolisis urea menjadi ammonia + CO2. Pada
suhu 21oC hidrolisis urea memerlukan energi untuk memulai reaksi sebesar 125 kJ/mol, sementara jika ada urease energi yang diperlukan sebesar 46 kJ/mol. Mengapa hal ini dapat terjadi? Jelaskan ! Jawabannya :
1. Ada 2 model, yaitu :
a. model kunci dan anak kunci cara kerjanya: enzim dan substrat bergabung bersama membentuk kompleks, seperti kunci yang masuk dalam gembok. Di dalam kompleks, substrat dapat bereaksi dengan energi aktivitas yang rendah. Setelah bereaksi, kompleks lepas dan melepaskan produk serta membebaskan enzim.
b. model kecocokan yang terinduksi
cara kerjanya : menurut model kecocokan yang terinduksi, sisi aktif enzim merupakan bentuk yang fleksibel. Ketika substrat memasuki sisi aktif enzim, bentuk sisi aktif termodifikasi melingkup substrat membentuk kompleks. Ketika produk sudah terlepas dari kompleks, enzim tidak aktif menjadi bentuk yang lepas. Sehingga, substrat yang lain kembali bereaksi dengan enzim tersebut. 2. Karena enzim urease bersifat katalisator yang dapat menurunkan energi
aktivitas 3.
Berdasarkan reaksi diatas,enzim yang bekerja untuk
memberikan molekul phosphat (P) dari ATP diklasifikasikan Sebagai enzim, contohnya adalah metil Transferase, Hidroksimetil transferase, karboksiltransferase, asiltransferase dan aminotransferase. 4. Jawaban :
Apabila Ph lingkungan terlalu asam atau basa dapat menyebabkan
denaturasi enzim.Umumnya, pHoptimumenzim adalah pH netral (pH=7). Terdapat pengecualian enzim pencernaan bekerja pada pH 2 atau kondisi asam sementara enzim tripsin bekerj amaksimum pada pH 8.