Anda di halaman 1dari 19

TIKP 2

HG-4
Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan /Sustainable
Development Goals
“Kesepakatan pembangunan baru yang mendorong
perubahan-perubahan yang bergeser ke arah pembangunan
berkelanjutan yang berdasarkan hak asasi manusia dan
kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial, ekonomi
dan lingkungan hidup. SDGs/TPB diberlakukan dengan
prinsip-prinsip universal, integrasi dan inklusif untuk
meyakinkan bahwa tidak akan ada seorang pun yang
terlewatkan atau “No-one Left Behind”.

http://sdgs.bappenas.go.id/
Table of Contents

11 12 13 14
Menjaga
Konsumsi dan Penanganan Ekosistem
Kota dan Produksi yang Perubahan laut
Komunitas yang Bertanggung Iklim
Berkelanjutan Jawab
Menurut data, kini lebih dari
setengah populasi dunia tinggal di
kota.

Ledakan jumlah megapolitan.


Target

11.5

11.1
11.3
11.4

11.2

11.c
11.a
11.6
11.7 11.b
Program

Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku)


adalah satu dari sejumlah upaya strategis
Direktorat Jenderal Cipta Karya
Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat yang dilaksanakan di
34 provinsi tersebar di 268
kabupaten/kota untuk mempercepat
penanganan permukiman kumuh di
Indonesia dan mendukung Gerakan 100-
0-100, yaitu 100 persen akses universal
air minum, 0 persen permukiman kumuh,
dan 100 persen akses sanitasi layak.

http://kotaku.pu.go.id/page/6880/tentang-program-kota-tanpa-kumuh-kotaku
Untuk mengimbangi pertumbuhan
populasi maka sebagai manusia sudah
seharusnya kita mengelola sumber daya
alam dengan efisien.

Menciptakan produksi serta pasokan


pangan yang lebih efektif serta
berkelanjutan.
Target

12.1 12.7

12.2
12.6

12.4
12.3 12.5

12.8 12.c
12.a 12.b
Program

Establishing Sustainable Consumption and


Production in Thailand, Indonesia, and the
Philippines (SCP TIP) berafiliasi dengan 10 Years
Framework Program (10YFP) - Sustainable Food
Systems Programme dariUNEP. Program ini
membantu mendorong masyarakat di ketiga
negara untuk mengintegrasikan dan menerapkan
prinsip-prinsip konsumsi dan produksi
berkelanjutan sebagai pendukung strategi mitigasi
perubahan iklim nasional dalam hal politik, praktik
bisnis, dan gerakan masyarakat sipil.
https://m.mediaindonesia.com/read/detail/114774-wwf-luncurkan-program-
baru-untuk-pola-konsumsi-dan-produksi-berkelanjutan
Dampak dari perubahan iklim sangat
berbahaya.

Diperlukan aksi tanggap untuk


mengurangi dan membantu
bencana akibat perubahan iklim.
Target

13.1 13.3 13.b

13.2 13.a
Program
Green Climate Fund (GCF) adalah sebuah
mekanisme pendanaan di bawah Konvensi
Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa
tentang Perubahan Iklim(United Nations
Framework Convention on Climate
Change/UNFCCC) yang secara khusus dibentuk
untuk memberikan dukungan keuangan sehingga
negara-negara seperti Indonesia dapat mencapai
target pengurangan emisinya.
Program ini sendiri diinisiasi oleh Kementerian
Keuangan di bawah PBB guna mendanai program
pencegahan perubahan iklim yang relevan dengan
tujuan pemerintah.
http://greengrowth.bappenas.go.id/apa-itu-green-climate-
fund-dan-bagaimana-cara-mengaksesnya-di-indonesia/
Laut merupakan sumber mata
pencaharian yang kini seringkali
dieksploitasi berlebihan.

Diperlukan aturan serta


perlindungan ekosistem laut agar
sumber daya laut tetap
berkelanjutan
Target

14.5
14.1
14.3
14.4
14.2

14.6
14.b 14.c

14.a
Program

#SOSharks adalah kependekan dari


Save Our Sharks, yaitu sebuah
kampanye untuk menghentikan
penjualan hiu di pasar swalayan, toko
online, dan restoran serta
menghentikan promosi kuliner hiu di
media massa. Kampanye ini dilakukan
dengan tujuan menurunkan
perdagangan sirip hiu di Indonesia
Https://www.wwf.or.id/tentang_wwf/upaya_kami/ma
rine/howwework/campaign/sosharks/faq/
Penggunaan ICT Dalam
Program Pendukung
SDGs
#SOSharks atau Save Our Sharks Program #SOSharks menggunakan
perkembangan ICT untuk
Program ini dibuat oleh World Wide
menyebarkan kampanyenya
Fund for Nature (WWF) untuk terutama melalui internet dan
menghentikan penjualan hiu. media sosial, sehingga dapat
dikenal masyarakat luas dan
Program #SOSharks ditujukan untuk mendorong kesuksesan program
semua masyarakat khususnya tersebut
Indonesia guna menyatukan aksi dan
Oleh karena itu, ICT dapat
menggalang dukungan dari publik. berperan besar dalam
mendukung kesuksesan
program-program pendukung
SDGs, termasuk #SOSharks
Https://www.wwf.or.id/tentang_wwf/upaya_kami/m
arine/howwework/campaign/sosharks/faq/
Validasi Program

https://www.supporterwwf.org/do
nation/13/nature-guardian/soshark
www.change.org/sosharks s.html www.wwf.or.id/seafoodguide
Efektifitas program
Kelemaha
Keunggulan n
•Menggunakan ICT sehingga
memudahkan dalam •Masyarakat Indonesia
pengaksesan program. tidak semua memiliki
akses ke internet.
•Lebih mudah menjaring
dukungan dari publik karena •Masih rendahnya
kampanye bersifat online dan kepedulian masyarakat
gratis. dengan isu konservasi hiu.
•Memudahkan dalam
•Tidak ada pendekatan
mengikuti perkembangan serta
kelanjutan dari program langsung dari WWF
#SOSharks. sebagai inisiator kepada
masyarakat.
•Menggunakan donasi online
dalam membantu konservasi
hiu.
Kesimpulan

TIKP atau Teknologi Informasi dan Komunikasi


untuk Pembangunan digunakan dalam
pengaplikasian program-program dari SDGs
(Sustainable Development Goals) khususnya
di Indonesia. Hal ini dilakukan dengan
implementasi langsung pada program
sehingga program jauh lebih inovatif dan
mudah diakses serta sejalan dengan
pembangunan berkelanjutan dalam jangka
panjang.

Anda mungkin juga menyukai