Anda di halaman 1dari 8

TABULIN

(Tabungan Ibu Bersalin)

Disusun oleh :
Reni Nurjanah
2b DIII Kebidanan
Pengertian….
TABULIN atau Tabungan Ibu Bersalin adalah
Program yang diciptakan Khusus untuk Ibu
Hamil yang sangat bermanfaat pada masa
kehamilan, bersalin dan nifas. Karena dengan
produk tabulin ini, pasien akan mendapatkan
banyak fasilitas tambahan serta discount khusus
sehingga hal ini dapat menjadi acuan dan daya
tarik tersendiri dalam merencanakan persalinan
Tujuan……
 Menurunkan angka kematian ibu dan bayi di
Indonesia
 Meningkatkan derajat kesehatan masyrakat,
terutama ibu hamil
 Memotivasi masyarakat, terutama ibu hamil
untuk menyisihkan sebagian uangnya di tabung
sebagai persiapan persalinan
Manfaat Tabulin…
 Sebagai tabungan / simpanan itu yang digunakan
untuk biaya persalinan atau sesudah
persalinan.
 Ibu dan keluarga tidak merasa terbebani terhadap
biaya persalinan.
 Supaya ibu tidak mengalami kesulitan biaya pada
saat menjelang persalinan
Langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam
tabulin :

 Pengalokasian / pemanfaatan pembiayaan


kesehatan.
 Identifikasi sumber dana yang sudah ada dan yang
akan dikembangkan.
 Cara pengelolaan dan pembelajaran perlu kejelasan
dalam hal mekanisme pengumpulan dana,
kesempatan pengelolaan dan sistem kontrak.
 Kesiapan keluarga dan masyarakat untuk
berpartisipasi dalam pembiayaan kesehatan yang
telah dan akan dikembangkan.
Indikator keberhasilan dalam tabulin :

 Dana terhimpun, masyarakat yang berpartisipasi


dalam pembiayaan kesehatan masyarakat.
 Pengalokasian tepat sasaran sesuai berbagai
kebutuhan kesehatan (promotif, preventif,
kuratif, rehabilitatif).
 Pengelolaan dan pemanfaatan tertib, mudah,
lancar.
 Kegiatan yang berkesinambungan.
Thank
you….
KESIMPULAN……
 Tabulin adalah tabungnan yang dipersiapkan
untuk persalinan, sedangkanbentuk
pembiayaan masyarakat (dosalin) untuk
pelayanan kesahatan Ibu bersalin. Pembiayaan
kesehatan yaitu upaya pembiayaan yang berasal
dari / oleh dan untuk masyarakat yang
diselengarakan berdasarkan asas gotong royong
dalam rangka peningkatan kesehatan (promotif,
preventif, koratif, rehabilitatif) dan berbagai
kegiatan untuk mengatasi masalah kesehatan
atau kegawat daruratan kesehatan secara faktor
resiko.

Anda mungkin juga menyukai