Anda di halaman 1dari 37

CV.

BOOMI INDONESIA
Jalan danau rawa pening II Block H5C17 PERUM Sawojajar-1 Malang

Email: Boomi.IDN@gmail.com
V BOOMI BOOMI
I Berasal dari bahasa Sansekerta
lahir sebagai
S usaha yang artinya BUMI
I
KAMI
& menjaga bumi

M
I
BOOMI
S lahir karena keinginan
I KAMI
mewujukan sustainable
BOOMI living
mendukung
diet plastik BOOMI
dengan berusaha mengedukasi
MENGANTI masyarakat
KEMASAN melalaui
PRODUK PRODUK DAN
KAMI GERAKAN YANG
DILAKUKAN BOOMI
VISI & MISI Melalui
BAHAN-BAHAN
DARI
ALAM.
BOOMI
berusaha
menghadirkan Melalui
MANFAAT PRODUK-PRODUK
DARI BOOMI.
ALAM BOOMI
berusaha
menghadirkan
Melalui
BUDAYA
BELANJA DARING.
Sebagai
BOOMI IDENTITAS
berusaha memberi
KAMUDAHAN DENGAN
PROSES PEMBELIAN
PRODUK
LIMA
BOOMI
Menjadi Awal Perjalan
KAMI
Dengan mengabungkan
BUDAYA NUSANTARA
BOOMI
Berusaha Menarik Perhatian
ANAK-ANAK
MUDA

Mengganti
KEMASAN PRODUK dengan
KEMASAN RAMAH
LINGKUNGAN
BOOMI
Berusaha Menjaga Alam sekitas KAMI
KANDUNGAN ZAT GIZI DAN TINGKAT KESUKAAN SNACK BAR UBI JALAR
SEBAGAI ALTERNATIF MAKANAN SELINGAN
PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2
Selma Avianty, Fitriyono Ayustaningwarno
Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

KANDUNGAN ANTOSIANIN DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN


UBI JALAR UNGU SEGAR DAN PRODUK OLAHANNYA
Nida El Husna, Melly Novita, Syarifah Rohaya
Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian,
Universitas Syiah Kuala,

ANALISIS KANDUNGAN ZAT GIZI MUFFIN UBI JALAR KUNING (Ipomoea


Batatas L.) SEBAGAI ALTERNATIF
PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
Dwi Santy Damayati, Muhammad Rusmin, St. Hardiyanti. M
Bagian Gizi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Bagian Administrasi Rumah Sakit Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
PENGEMASAN
PRODUK
BOOMI
1

TYPE
PENGEMASAN
BOOMI
TYPE PENGEMASAN
BOOMI

PENGEMASAN
PRODUK
BOOMI
2
TYPE PENGEMASAN
BOOMI

PENGEMASAN
PRODUK
BOOMI
3
RENCANA PROMOSI

BOOMI akan
mengenalkan produk-produk di
even-even lingkungan dan
kampus-kampus sekitar
Malang raya

BOOMI juga
berniat mengajak
beberapa
MAHASISWA Mengajak serta
dalam mendukung
INFLUENCER
gerakan BOOMI MUDA dalam
mempromosikan gerakan
BOOMI
BOOMI berencana
mengandeng
IBU RUMAH TANGGA dalam
PROSES PRODUKSINYA

RENCANA PROMOSI

Berpusat di RUMAH PEMILIK


Jalan danau rawa pening II Block
H5C17 PERUM Sawojajar-1 Malang.
BOOMI ingin usaha yang
berawal dari RUMAH
menjadi salah satu
UPAYA
MELINDINDUNGI
BUMI
PROSPEK BISNIS
NAIKNYA TINGKAT KESADARAN
TREN GAYA MASYARAKAT
HIDUP SEHAT DALAM MENJAGA KESEHATAN
yang Semakin
Berkembang GAYA HIDUP SEHAT
MEMBUAT &
BISNIS PENGADAPTASIANNYA
MAKANAN di Kalangan
SEHAT MAKIN Kaum Muda
DIGEMARI
BANYAK TENTU
YANG SERUPA
PRODUK KAMI

TAPI HANYA KAMI yang


mengabungkan
BAHAN ORGANIK,
KEARIFAN LOKAL dan
UPAYA MELINDUNGI
ALAM

PROYEKSI
PERSAINGAN
STRUKTUR ORGANISASI

Manager of Marketing and Services


(Naili Qurrotu A'yunin)
CEO
(Akhsana ‘Illiyin Santosa)

Manager of Finance
(Yuni Krisnawati) Manager of Purchasing
(Ulfa Nadhiroh)
GAJI TETAP
Masing-masing pendiri usaha PENJELASAN GAJI
memperoleh gaji per bulan
sebesar Rp 1.000.000.

PEMBAGIAN LABA
Sistem pembagian laba pada usaha kami
didasarkan atas spesialisasi pekerjaan
dengan perbandingan seorang CEO
mendapat 25% dari laba dan masing-masing
manager 20% dan 15% sisanya sebagai kas
perusahaan.
PENJELASAN GAJI

Spesialisasi Pekerjaan Gaji


CEO Rp 1.000.000
Manager of Financial Rp 1.000.000
Manager of Marketing Rp 1.000.000
and Services
Manager of Purcahsing Rp 1.000.000
Total Rp 4.000.000
BIAYA BAHAN BAKU UTAMA (50 PORSI)

Item Satuan Harga Jumlah Total


Ubi Ungu kg Rp 14.000 0,25 Rp 3.500
Ubi Kuning kg Rp 14.000 0,25 Rp 3.500
Ubi Putih kg Rp 12.000 0,25 Rp 3.000
Tepung Terigu kg Rp 12.000 0,5 Rp 6.000
Telur kg (16 butir) Rp 26.000 0.625 (10 butir) Rp 15.000
Gula Pasir kg Rp 13.000 0,375 Rp 4.875
Baking Powder botol (45 gr) Rp 5.000 20 gr Rp 2. 300
Essen Vanila botol (60 ml) Rp 8.000 25 ml Rp 3.300
Minyak Sayur ml Rp 10.000 500 Rp 10.000
Sp cup (30 gr) Rp 8.000 37.5 gr Rp 10.000
Coklat bungkus (165 gr) Rp 28.000 1 bungkus Rp 28.000
Mentega Putih bungkus (250 gr) Rp 12.000 75 Rp 3.600
Susu Kental Manis sachet Rp 1.500 3 Rp 4.500
Buah Naga kg Rp 34.000 1 Rp 34.000
Pewarna Makanan Hitam botol (30 ml) Rp 7.000 2 tetes (0.1 ml) Rp 24
SUB TOTAL       Rp 131.599
BIAYA BAHAN PENDUKUNG

Item Satuan Harga Jumlah Total

pcs Rp 2.000 5 10.000


Kertas roti

Plastik segitiga pcs Rp 200 5 1.000

Kemasan (Paper bag) pcs Rp 396   25 9.900

Kemasasn (Paper Box) pcs Rp 700 25 17.500

SUB TOTAL       Rp 38.400


BIAYA TENAGA
KERJA

Item Satuan Harga Jumlah Total


Rp
Pekerja/ Rp 5.000 4
20.000
karyawan )*  
BIAYA
OVERHEAD

Item Satuan Harga Jumlah Total


    Rp 650
Listrik )*

Penyusutan     Rp 973

Peralatan )**  

  1 Rp 4.250
Gas LPG 3kg )***  

    Rp 5.873
SUB TOTAL  
TOTAL BIAYA PRODUKSI
Total Biaya Produksi
= Biaya bahan baku utama + Biaya bahan pendukung +
Biaya tenaga kerja + Biaya overhead
= Rp 131.599 + Rp 38.400 + Rp 20.000 + Rp 5.873
= Rp 195.872

Penjual menginginkan keuntungan 20%, sehingga:


HARGA POKOK PRODUKSI
Harga jual = Rp 3.917 + (Rp 3.917 x 20%)
= Rp 4.700,4
HPP
= Rp 4.800 (pembulatan)
= Rp 195.872 : 50

= Rp 3.917,44

= Rp 3.917 (pembulatan) HARGA JUAL


BREAK EVEN POINT

NO FIX COST BIAYA

1 Gaji tenaga kerja/ produksi Rp 20.000


Biaya penyusutan peralatan/
2 produksi Rp 973
TOTAL   Rp 20.973
NO VARIABLE COST BIAYA
1 Biaya bahan Baku utama/ produksi Rp 131.599
2 Biaya bahan Pendukung/ produksi Rp 38.400

3 Listrik/ produksi Rp 650

4 Gas LPG 3kg/ produksi Rp 4.250


  TOTAL Rp 174.899
Diketahui:
TFC
= Gaji tenaga kerja + Biaya penyusutan peralatan
= Rp 20.000 + Rp 973
BEP UNIT = Rp 20.973
P = Rp 4.800

V = (Biaya bahan baku utama + biaya bahan pendukung +


biaya listrik + LPG) : total produksi
= (Rp 131.599 + Rp 38.400 + Rp 650 + Rp 4.250) : 50
= Rp 3.497,98

Sehingga:
X = TFC/ P-V
= Rp 20.973/ Rp 4.800 – Rp 3.497,98
= 16, 10 unit
Diketahui:
FC = Gaji tenaga kerja
+ Biaya penyusutan peralatan
= Rp 20.000 + Rp 973
= Rp 20.973
P = Rp 4.800
VC = (Biaya bahan baku utama
+ biaya bahan pendukung
Sehingga:
+ biaya listrik + LPG) : total
BEP = FC/1 – (VC/P)
produksi
= Rp 20.973/ 1 –
= (Rp 131.599 + Rp 38.400 +
(Rp 3.497,98/ Rp 4.800)
Rp 650 + Rp 4.250) : 50
= Rp 77.318,62
= Rp 3.497,98
= Rp 77.319

BEP RUPIAH
PROYEKSI PENDAPATAN PER HARI

Dalam satu hari diproyeksikan usaha kami mampu menjual 45


porsi kue bolu gulung, maka pendapatan satu hari :
= 4 x Rp 4.800

= Rp 216.000
Laba dalam satu hari = hasil pendapatan – biaya produksi

= Rp 216.000 – Rp 195.872

= Rp 20.128
PROYEKSI PENDAPATAN PER BULAN

Dalam satu bulan pertama diproyeksikan usaha kami mampu


menjual 1.135 porsi kue bolu gulung, maka pendapatan satu
bulan pertama = 1.135 x Rp 4.800 = Rp 5.448.000. Jika
diproyeksikan pada bulan-bulan selanjutnya usaha kami
mampu menaikkan penjualan per bulan sebesar 1% maka:

Bulan ke 1 2 )* 3 )**

Jumlah
penjualan
1.135 1.146 1.157
Rp 5.448.000 Rp 5.500.800 Rp 5.553.600
Pendapatan
PROYEKSI PENDAPATAN PER BULAN

Jika diakumulasi biaya produksi dalam


satu bulan (25 hari kerja)
= Rp 195.872 x 25
= Rp 4.896.800, maka laba yang diperoleh:

Bulan ke 1 2 3

Laba Rp 5.448.000 – Rp 4.896.800 Rp 5.500.800 – Rp 4.896.800 = Rp 5.553.600 – Rp 4.896.800 =


= Rp 551.200 Rp 604.000 Rp 656.800
PROYEKSI PENDAPATAN PER TAHUN
Dalam satu tahun pertama diproyeksikan usaha kami
mampu menjual 13.670 porsi kue bolu gulung, maka
pendapatan pada satu tahun pertama = 13.670 x Rp 4.800 =
Rp 65.616.000. Jika diproyeksikan pada tahun-tahun
selanjutnya usaha kami mampu menaikkan penjualan per
tahun sebesar 3% maka:

Tahun ke 1 2 )* 3 )**

Jumlah 13.670 14.080 14.502


penjualan

Pendapatan Rp Rp Rp
65.616.000 67.584.000 69.609.600
PROYEKSI PENDAPATAN
PER TAHUN
Jika diakumulasi biaya produksi selama 1 tahun
= Rp 4.896.800 x 12
= Rp 58.761.600, maka laba yang diperoleh:

Bulan
ke
1 2 3
Laba Rp 65.616.000 – Rp 58.761.600 = Rp67.584.000 – Rp 58.761.600 Rp69.609.600–
Rp 6.854.400 = Rp 8.822.400 Rp58.761.600=Rp10.848.000
BERIKUT ALIRAN KAS YANG
DIAKUMULASI PER BULAN
ALIRAN KAS
ALIRAN KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
Kas yang diterima dari pelanggan Rp 656.000
Kas untuk beban produksi dan pembayaran  Rp 4.200.000)
gaji

ALIRAN KAS DARI INVESTASI


Pembelian dari investasi Rp 0
Pembayaran untuk investasi  Rp 0
ALIRAN KAS DARI KEGIATAN PENDANAAN
Investasi pemilik Rp 8.000.000
   Rp 8.656.000
Saldo kas Rp 4.456.000
ANALISIS RESIKO

Berikut beberapa resiko yang mungkin akan dihadapi


oleh usaha kami:

1. Produk kurang menarik minat konsumen


Saat ini telah banyak ditemui di pasaran produk
bolu gulung dengan berbagai varian. Sehingga produk
yang kami luncurkan harus bersaing ketat dengan
produk yang sudah bertahan di pasaran dalam
menarik minat konsumen.

2. Kegagalan produk saat proses produksi


Pembuatan produk harus dilakukan
dengan teliti dan presisi. Kesalahan dalam
takaran atau waktu pengukusan dapat
mempengaruhi tekstur, rasa, dan warna
produk yang pada akhirnya menyebabkan
produk tidak layak jual.
3. Produk yang kadaluwarsa
ANALISIS RESIKO Produk yang kami buat hanya mampu
bertahan selama kurang lebih 2-3 hari dalam
pendingin. Sehingga potensi kadaluwarsa pruduk
ini sangat tinggi.

4. Kegagalan proses pengiriman produk


Selain penjualan secara langsung, usaha
kami juga melakukan penjualan secara
digital/online dengan metode pre-order. Untuk
sampai di tangan konsumen produk ini harus
dikirimkan melalui kurir. Dalam proses
pengiriman, produk berpotensi mengalami
kerusakan, sehingga akan mengecewakan
konsumen.
UPAYA PENANGGULANGAN RESIKO

1. Kami akan membuat produk kami


semenarik mungkin dengan menciptakan
berbagai varian warna dan rasa, serta
keunggulan produk yang terbuat dari
bahan utama ubi. Selain itu, kami akan
gencar melakukan inovasi-inovasi
pemasaran agar produk kami semakin
dikenal oleh masyarakat.

2. Kami selalu berusaha membuat produk


dengan berhati-hati sehingga dapat
mengurangi resiko kegagalan produk saat
proses produksi.
UPAYA PENANGGULANGAN
RESIKO
3. Kami berusaha untuk memprediksi
keinginan konsumen terhadap produk kami,
agar kami dapat menentukan jumlah ideal
untuk memproduksi produk kami sehingga
akan mengurangi jumlah produk sisa yang
dimungkinkan akan kadaluwarsa.

4. Dalam usaha pengiriman produk, kami akan


mengirimkan kurir yang memiliki kredibilitas
tinggi, selalu memeriksa kendaraan, dan
inovasi kemasan untuk melindungi produk,
sehingga sampai di tangan konsumen dengan
keadaan yang baik.
RENCANA TINDAKAN
No Kegiatan Jadwal kegiatan (Minggu ke)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Survey pasar                

2 Menyusun                
rencana
usaha

3 Survey                
produk dan
peralatan

4 Pelatihan                
pembuatan
produk

5 Pembukaan                
usaha
TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA 
MUNGKIN ADA YANG DITANYAKAN

Anda mungkin juga menyukai