Anak laki – laki usia 6 tahun dibawa oleh ibunya ke Puskesmas dengan keluhan batuk

sejak 3 hari ini. Keluhan disertai demam, mata merah dan hidung berair yang baru
dirasakan kemarin. Ibu pasien mengaku anak bermain dengan anak tetangga dengan
keluhan yang sama. Pasien belum pernah mendapatkan imunisasi. Pada pemeriksaan
dijumpai eritema difus di faring dengan tonsil T2/T2. Anak tampak gelisah dengan
nadi 102 kali/menit, laju napas 26 kali/menit dan suhu 39°C. Pasien mendapat
asupan gizi yang cukup dengan BB 22 kg dan TB 116 cm.
Apakah diagnosis pada pasien ini?
A. Faringitis
B. Laringitis
C. Campak
D. Influenza
E. Difteri

Risqi Karya Putra

Seorang laki-laki usia 23 tahun datang ke poiklinik penyakit dalam degan keluhan
hidung meler selama 3 hari yang lalu di sertai dengan bersin, cepat lelah dan batuk.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/80 mmHg; HR 92 x/menit; RR 20 x/menit:
T 38,9 C. Berdasrkan hasil pemeriksaan diagnosa pasien adalah influenza.

Apakah penatalaksanaan pada kasus tersebut?

A. Ampicillin 50mg
B. Paracetamol 500mg
C. Oseltamivir 75mg
D. Penicillin
E. Cefadroxil 250mg

Feri Andi Handuga

Seorang Laki-laki umur 55 tahun datang ke Faskes dengan keluhan nyeri kepala,
mudah lelah dan leher kaku sejak 3 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan tangan
kesemutan sejak 1 bulan yang lalu. Pasien sudah meminum obat pereda nyeri sakit
kepala namun tidak berkurang. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD :
150/90 mmHg, RR: 20x/i , HR : 120x/i. Pasien memiliki riwayat merokok . Pada
riwayat keluarga didapatkan orang tua pasien memiliki riwayat hipertensi.

Apa faktor resiko hipertensi yang terdapat pada pasien tersebut ?

A. Riwayat Tangan Kesemutan
B. Riwat Merokok
C. Mudah Lelah
D. Jenis Kelamin Laki-Laki
E. Riwayat minum obat pereda nyeri

T.Az Zikri Al Muchtari

Laki-laki 40 thn datang ke praktek dokter dengan keluhan sesak napas. Pasien juga
mengeluhkan kencing yang sedikit dan terlihat kotor. Keluhan lain yaitu pasien
mudah lelah, sakit kepala, dan terjadi penurunan berat badan. Pemeriksaan vital sign
didapatkan tekanan darah 150/110 mmhg, nadi 94 x/menit, RR 19 x/menit, dan suhu
36,8 °C. Pemeriksaan fisik didapatkan pitting edema. Pemeriksaan laboratorium
didapatkan adanya proteinuria ++, LFG 60 ml/menit/1,73 m2.

Apakah penatalaksanaan non farmakologis pada kasus tersebut?

A. Membatasi asupan protein
B. Menambah asupan karbohidrat
C. Menambah intake cairan
D. Menambah asupan protein
E. Mengonsumsi obat penambah nafsu makan

Rizkia Putri
Seorang laki-laki usia 32 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri di
pergelangan tangan. Tanda vital dalam batas normal. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan edema dan kemerahan di pergelangan tangan kanan. Pasien 2 hari
sebelumnya baru saja pulang setelah rawat inap di puskesmas dan dimasukan obat
melalui infus..

Diagnosis yang tepat pada pasien adalah

A. Deep Vein Trombosis
B. Perifer Arteri Disease
C. Tromboangitis Obliterans
D. Tromboflebitis
E. Acute Limb Ischemic

Muliagus Rimbana Chekmat

Tn. Z, 61 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri kepala semenjak 6 hari
SMRS. pasien juga mengeluhkan nyeri pada bagian leher dan punggung terasa pegal.
pasien sudah meminum obat warung untuk menghilangkan sensasi sakit kepala
tetapi rasa sakit tak kunjung hilang. pasien berkerja sebagai seorang nelayan dan
tinggal di daerah pesisir, pada pemeriksaan fisik didapatkan BB= 73 kg TB= 168 cm
TD = 165/100 HR: 90x/menit RR: 20x/menit T= 36,6 °C

Bagaimana pola diet yang paling tepat untuk pasien pada skenario di
atas?
A. diet rendah garam dan tinggi lemak
B. diet rendah garam dan rendah lemak
C. diet rendah garam, diet rendah lemak, dan tinggi serat
D. diet rendah garam
E. diet rendah garam dan tinggi protein

Yusuf Muhammad Reza

Seorang wanita usia 55 tahun datang ke IGD dengan keluhan sakit kepala sejak kemarin.
Sakit memberat sejadi tadi pagi. Pasien merasa pusing, mual serta muntah. Pasien
memiliki riwayat DM sejak 5 tahun yang lalu. dari pemeriksaan fisik didapatkan TD
150/110 mmHg, HR 103 x/m, RR 24 x/m, suhu 37⁰C .

Apakah faktor resiko yang paling tepat pada kasus diatas

A. DM
B. Dehidrasi
C. Riwayat Penyakit Keluarga
D. Migrain
E. Penyakit tiroid

CUT PUTROE CHALID

Seorang anak laki-laki, Andi, 10 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan kulit memerah
sepanjang tangan kiri dari pergelangan tangan hingga ketiak. Keluhan sudah dirasakan sejak 1 hari
yang lalu. Pasien juga mengeluhkan adanya pembengkakan di sekitar ketiak yang terasa nyeri.
Keluhan gatal disangkal. Pemeriksaan tanda vital didapatkan kesadaran compos mentis dan tanda
vital dalam batas normal. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan ada bekas gigitan serangga di
dorsum manus dengan area eritematus seperti garis (trek) sampai ke aksila. Palpasi kelenjar aksila
teraba pembengkakan ukuran 1x1 cm dengan konsistensi lunak.

Apakah terapi yang tepat untuk pasien tersebut?

A. Agen antimikroba
B. Antihistamin
C. Antipiretik
D. Surgical drainage
E. Kortikosteroid
RISMA ZULIA
Seorang wanita usia 30 tahun datang dengan keluhan nyeri dan bengkak pada kaki
sebelah kiri selama 2  hari terakhir. Nyeri sering muncul secara tiba-tiba namun semakin
terasa nyeri jika disentuh terutama pada daerah betis. Keluhan tersebut disertai dengan
rasa panas, tegang dan kemerahan. Pasien baru saja melakukan persalinan anak
pertamanya 10 hari yang lalu. Selain itu pasien memiliki riwayat merokok sejak kuliah
dan berhenti saat sedang hamil. Pasien tidak mengkonsumsi obat untuk mengurangi
rasa nyeri tersebut dan tidak memiliki gejala seperti ini sebelumnya. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan kulit eritema, edema, nyeri tekan serta teraba vena yang menebal dan
mengeras disepanjang lutut hingga  tumit kiri. BB : 75kg TB :155cm TD : 120/70, N :
96x/menit , RR :16x/menit, Suhu : 36,5 derajat celcius.
Apa pemeriksaan penunjang untuk mengetahui diagnosis penyakit tersebut?
A. MRI
B. CT-Scan
C. Venous Duplex Ultrasonography
D. Venography
E. Biopsi Jaringan

SEKAR AYU UTARI KAMIL

Tn. Y (40th) datang dengan keluahan benjolan di ketiak bagian kiri sejak 1minggu.
Benjolan sebesar kelereng yang dirasakan makin lama makin besar, tidak nyeri, menetap,
mobile, kemerahan dan ukuran 4 cm. Pasien mengeluhkan sering lemas dan tidak nafsu
makan. Pasien juga mengeluh sering menggigil dan terdapat bekas goresan luka (cakaran
kucing) bertambah merah dan sering terasa kesemutan. Riwayat gejala yang sama
dahulunya disangkal. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan hemoglobin 12 gr/dl,
hematokrit 34 %, eritrosit 4.500.000 /uL, leukosit 11.500 /uL, trombosit 146.000 /uL, MCV
81,54 fL, MCH 27,54 pg, MCHC 33,45 g/dL, LED 110/jam, neutrofil segmen 73,58%,
monosit 8,37%

Apa faktor resiko yang menyebabkan benjolan pada leher pasien?

A. Usia
B. Daerah endemis
C. Luka yang tidak membaik
D. Kesehatan gigi yang buruk
E. Infeksi Jamur
CHAIRINI FIKRY
Seorang laki-laki usia 62 tahun, dibawa Ke rumah sakit oleh keluarganya dengan keluhan
nyeri pada kaki kanannya selama 4 hari terakhir. Nyeri tersebut disertai bengkak, rasa
panas dan kemerahan. Sejak didiagnosis stroke dua bulan yang lalu, pasien kurang
beraktivitas dan lebih sering berbaring diatas tempat tidur saja. Tanda vital dalam batas
normal.

ApaKah hasil pemeriksaan fisik yang dapat ditemukan pada pasien tersebut?

A. Tonus otot melemah

B. Nyeri tekan dan vena teraba
C. Derajat kekuatan motorik 4
D. Refleks patologis gordon positif
E. Refleks fisiologis patella negatif

NADHILA
Seorang pria berusia 30 tahun datang ke poliklinik RSUDZA dengan keluhan demam yang
sudah seminggu. Demam disertai menggigil. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dijumpai
TD: 120/80, RR: 16x/I , T: 37,9° C , RR: 70x/i. pada pemeriksaan ekstremitas bawah
dijumpai pembengkakan dan berwarna merah serta terasa nyeri. Pembengkakan ini terjadi
sebelum pasien mengalami demam. Pasien mengaku senang bertraveling ke bagian timur.
Dokter menyarankan agar pasien dilakukan pemeriksaan penunjang lanjutan untuk dapat
bias ditegakkan diagnosis secara pasti.

Fase awal penyakit pada kasus diatas, penderita mengalami ?Usia

A. Limfangitis Akut
B. Limfadenitis
C. Abses
D. Funikulitis
E. Hidrokel

Tatsa Rizkia
Seorang wanita berumur 35 tahun datang ke IGD dengan keluhan jantung berdebar
dan sesak napas. Pasien juga mengeluhkan sakit kepala. Pasien mengaku bahwa
sebelumnya tidak pernah merasakan keluhan tersebut. Pasien diketahui mempunyai
riwayat hipertensi dan hipokalemi sejak 8 tahun yang lalu. Pada PF, tekanan darah
170/110 mmHg, HR 115 x/menit, RR 25 x/menit, dan suhu 36,5 C. pada ekstremitas
tidak ditemukan edema dan EKG dalam batas normal. Hasil laboratorium
menunjukkan hypokalemia da nada peningkatan Rasio Aldosteron Renin. Pada CT-scan
menunjukkan adanya nodul di kelenjar adrenal kiri dan kanan.
Apa terapi farmakologi yang efektif diberikan pada pasien tersebut?
a. Furosemid
b. Spironolaktone
c. Propanolol
d. Captopril
e. Valsartan
Ulfa Hayatun
Anak laki-laki usia 8 tahun datang dibawa orang tuanya ke praktik dokter dengan
keluhan kencing berwarna seperti teh dan buang air kecil sedikit. Pasien memiliki
riwayat infeksi saluran nafas serta demam 1 minggu yang lalu. Pemeriksaan vital sign
didapatkan TD 140/100 mmHg, Nadi 100 kali/menit, RR 18 kali/menit, dan Suhu
37.00C. Pada pemeriksaan fisik tampak edema periorbita. Pemeriksaan laboratorium
menunjukkan proteinuria ++, hematuria, ureum 17 mg/dL, kreatinin 0.6 mg/dL, dan
pemeriksaan ASTO 400 IU/ml.
Apakah diagnosis pasien tersebut?
A. Hipertensi primer
B. B. Hipertensi sekunder ec sindroma nefrotik
C. C.Hiperetensi sekunder ec GNAPS
D. D.Hipertensi urgensi
E. E.Hipertensi emergensi

Rika Farhana
Ny. A, 45 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan muculnya warna kemerahan
dan nyeri seperti terbakar di betis kanan sejak 3 hari yang lalu. Ny. A pernah
melakukan skleroterapi. Ny. N belum mengonsumsi obat apapun untuk mengurangi
keluhannya. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan eritema di betis kanan yang teraba
hangat, serta adanya vena yang teraba keras. Hasil vital sign didapatkan TD= 120/80,
RR= 16x/menit, Nadi= 84x/menit, dan T= 37 0C. Pada pemeriksaan D-Dimer
didapatkan hasil negatif
Apa obat antikoagulan yang menjadi pilihan utama pada
pasien tersebut?
A. Heparin
B. Warfarin
C. Apixaban
D. Rivaroxaban
E. Enoxaparin

Taufik Hidayat
Laki-laki usia 40 tahun datang ke Poliklinik RSUDZA dengan keluhan terdapat
pembengkakan di sekitar siku sejak 4 hari SMRS. Bengkak disertai nyeri, demam dan
menggigil. Permeriksaan fisik didapatkan kemerahan berbentuk garis dari siku
sampai area ketiak, nyeri tekan (+) dan nyeri otot (+). Riwayat luka sebelumnya pada
siku pasien saat kecelakaan tidak diobati. Riwayat DM disangkal. Riwayat berpergian
tidak ada . TD : 130/90, N : 85/menit, RR : 20x/menit, T : 38,5 oC.

Pemeriksaan penunjang apa yang harus dilakukan pada kasus

diatas untuk mengetahui penyebab penyakit pada pasien?
A.Pemeriksaan darah tepi
B.Pemeriksaan darah tebal
C.Pemeriksaan darah rutin
D.Kultur darah
E.Pemeriksaan urinalisis

Rizki Maulana
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan nyeri
tungkai kanan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan demam dan kemerahan
berbentuk seperti saluran di tungkai kanan. Pasien mengaku memiliki riwayat luka
tidak diobati dan riwayat DM (+). Pemeriksaan vital sign didapatkan TD: 140/90
mmHg, Nadi: 85 kali/menit, RR: 20 kali/menit, T: 38,2 C. Pemeriksaan fisik ditemukan
luka pada jari kelingking kanan dan makula eritema linier membentuk alur hingga
punggung kaki kanan.
Tatalaksana non farmakoterapi yang tepat adalah?
A. Terapi limfangiogenesis
B. Surgical drainage
C. Kompres hangat dan elevasi lengan/tungkai
D. Pembatasan lemak dan karbohidrat
E. Bedrest

Bunga Fauza Fitri Ajjah

seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke poli penyakit dalam dengan
keluhan kulit memerah dari luka pada kaki kirinya hingga ke pangkal paha.
Pasien juga mengeluhkan nyeri dan kulitnya melepuh. Pasien memiliki Riwayat
penyakit DM tipe1. Pemeriksaan vital menunjukkan TD 120/70, HR 110 x/i, RR
20x/i, T 38,5°c.

Apa hasil pemeriksaan fisik yang dapat ditemukan pada penyakit diatas ?
a. Pembesaran kelenjar getah bening
B. fisura
c. vesika
d. Teraba pembuluh seperti kawat
e. Nyeri pada otot kuadrisep
Tn. A usia 40 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri hebat pada kaki kiri
terutama di daerah paha sejak 1 minggu yang lalu, pasien juga mengeluhkan kaki kirinya
terasa panas dan sulit digerakkan. Pasien baru pertama kali mengalami keluhan seperti
ini, riwayat keluarga disangkal serta pasien belum mengkonsumsi obat apapun untuk
menghilangkan gejala. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan kaki kiri sedikit dalam keadaan
fleksi dan rotasi keluar, vena teraba tegang dan keras pada bagian paha atas serta kaki
terasa hangat. Pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan hasil : TD 120/80 mmHg, Nadi :
100 kali/menit, RR : 20 kali/menit, Suhu : 37,5 0C. Berat badan pasien 85 kg dan tinggi
badan 160 cm (IMT: 33 kg/m2).

Apa faktor risiko yang menyebabkan keluhan pada Tn. A ?

A. Immunocompromised
B. Obesitas
C. Genetik
D. Jenis kelamin laki-laki
E. Obat-obatan

Irma Suryani
Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke IGD diantar oleh keluarganya dengan keluhan
pembengkakan pada kedua tungkai sejak 3 hari yang lalu disertai dengan edema. Keluhan lainnya
adalah nyeri pada kedua betis. Riwayat trauma, penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus, paru,
alergi disangkal oleh pasien. Keluarga pasien juga tidak ada yang mengalami gejala yang sama
seperti pasien. Pasien telah menggunakan kontrasepsi hormonal dalam waktu yang lama. Pasien
juga diketahui selama seminggu terakhir ini sering duduk dalam waktu yang lama. Pasien mengalami
obesitas sejak beberapa tahun yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan TD: 110/80 mmhg, HR: 88
x/menit, RR: 18 x/menit, T: 36,9 oC.

Apakah tatalaksana non farmakoterapi yang tepat untuk pasien tersebut?

A. Mengompres kedua tungkai dengan air dingin
B. Penggunaan stoking khusus (kompresi)
C. Meletakkan tungkai yang sakit pada posisi yang
lebih rendah saat sedang tidur atau duduk
D. Pembedahan
E. Pemberian antikoagulan

Debi Triana
Laki-laki usia 50 tahun datang ke IGD RSUDZA dengan keluhan nyeri kepala. Pasien juga
mengeluhkan kencing yang sedikit dan kotor, mual, muntah, kadang- kadang pasien merasa sesak.
Keluhan pasien memberat sejak 3 hari yang lalu. Keluhan lainnya yaitu pasien mengalami penurunan
berat badan sejak 1 bulan terakhir. Pasien memiliki riwayat penyakit batu ginjal. Pada pemeriksaan
fisik pasien tampak sakit berat, lemas dan pucat. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD:
170/120 mmHg, Nadi: 100 kali/i, RR: 20 kali/i, T: 36,9 oC. Pada pemeriksaan laboratorium
menunjukkan hematuria, proteinuria ++, kreatinin 0,8 mg/dl, ureum 19 mg/dl.

Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat untuk pasien tersebut?

A. Lumbal pungsi
B. MRI
C. Tes darah rutin, urinalisis, ekg
D. Pemeriksaan feses
E. EEG

Misca Restiana
Laki-laki 26 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan lemas. Pasien mengeluh tidak bisa tidur
dengan nyenyak di malam hari sejak seminggu yang lalu. Pasien sering terbangun sendiri pada
malam hari yang membuatnya mengantuk pada siang hari di kantor. Pasien mengaku sering
mendengkur saat tidur. TD : 150/100 mmHg, N : 92x/menit, RR : 20x/menit, T : 37,1 oC, IMT : 28
kg/m2. Hasil pemeriksaan skor mallampati grade III. Riwayat hipertensi keluarga disangkal. Saat ini
sedang mengkonsumsi 3 jenis obat antihipertensi yang berbeda atas anjuran dari puskesmas
sebelumnya.

Dari Pemeriksaan diatas, yang mendasari dicuragainya terjadi hipertensi sekunder adalah…

A. TD tanpa perbaikan, adanya penyakit penyerta

B. Badan Lemas sejak 1 minggu yang lalu
C. Kebiasaan mendengkur saat tidur pasien
D. Skor mallampati grade III
E. Pasien yang tidak dapat tidur dengan nyenyak

Wahyu Mercusi