Anda di halaman 1dari 7

EPIDEMIOLOGI

ETIOLOGI SITA NURAINI

PENCEGAHAN
EPIDEMIOLOGI
 Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2010 terdapat 35,6 juta
orang di dunia yang menderita demensia dan diperkirakan meningkat menjadi 65,7
juta pada tahun 2030
 Konferensi Internasional Conference (AAIC) 2019 menyatakan bahwa
epidemiologi pada 10 tahun kedepan untuk kasus demensia Alzheimer meningkat
tajam pada negara berkembang
 Insiden demensia Alzheimer di seluruh dunia diperkirakan mendekati 46,8 atau 50
juta orang dan terdapat sekitar 10 juta kasus baru setiap tahun
 Di Indonesia diperkirakan sekitar 1,2 juta dengan demensia pada tahun 2016 yang
akan meningkat menjadi 2 juta pada tahun 2030 dan 4 juta orang pada tahun 2050

1. World Health Organization. Dementia: a public health priority. Jenewa: World Health Organization. 2012.

2. Yudiarto F, Machfoed M, Darwin A, Ong A, Karyana M, Siswanto. Indonesia stroke registry. Neurology. 2014.
EPIDEMIOLOGI

Alzheimer’s Association 2020


EPIDEMIOLOGI
 Demensia vaskular merupakan penyebab demensia kedua tertinggi di Amerika
Serikat dan Eropa, tetapi merupakan penyebab utama di beberapa bagian di Asia
 Prevalensi demensia vaskular 1,5% di negara Barat dan ± 2,2% di Jepang
 Di Jepang, 50% dari semua jenis demensia pada individu berumur > 65 tahun
adalah demensia vaskular
 Demensia vaskular di Indonesia diperkirakan cukup tinggi berdasarkan data
Indonesia Stroke Registry tahun 2013 bahwa 60,59% pasien stroke mengalami
gangguan kognitif
 Demensia vaskular lebih tinggi pada laki-laki daripada perempuan

1. Medscape. Vascular-dementia

2. Yudiarto F, Machfoed M, Darwin A, Ong A, Karyana M, Siswanto. Indonesia stroke registry. Neurology. 2014.
ETIOLOGI
Demensia

Demensia Demensia Demensia Demensia Dll


Alzheimer Vaskular Lewy Bodies Frontotemporal

Penyakit
Alzheimer
ETIOLOGI
 Degeneratif : Alzheimer’s disease, Parkinson’s disease, Pick’s disease
 Emotional : Despression, Psychosis
 Metabolic : Liver/kidney failure, Toxins
 Endocrine : Hypothyroidism
 Traumatic/tumors : Brai injury, Cancer
 Infectious : Bacterial, Fungal, Viral
 Autoimmune : Multiple sclerosis, Lupus
 Stroke : Brain infacrtion, Hemorrhage
PENCEGAHAN
 Deteksi awal pada kelompok berisiko terkena demensia
 Melakukan aktivitas yang menstimulasi intelektual (interaksi sosial, catur,
crossword, puzzle, bermain alat musik)
 Memperbanyak aktivitas fisik
 Dilakukannya manajemen stroke dan prevensi dari kejadian stroke berulang

Polidori MC, Nelles G, Pientka L. Prevention of dementia: focus on lifestyle. Int J of Alzheimer’s Disease. 2010:1-7.

Anda mungkin juga menyukai