MANAJEMEN
APOTEK
Pengertian
Menurut Bahasa
Yunani “apotheca” Penyimpanan
Belanda “apotheek” Tempat menjual
dan meramu obat
Menurut peraturan perundangan
Apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian
tempat dilakukan praktik kefarmasian oleh
Apoteker. (PMK no. 73 th 2016 dan PMK no 9 th
2017)
●
sarjana farmasi yang telah lulus sebagai
Apoteker Apoteker dan telah mengucapkan
sumpah jabatan Apoteker
tenaga yang membantu Apoteker dalam
Tenaga Teknis
●
Surat Izin Praktik bukti tertulis yang diberikan oleh pemerintah daerah
●
Resep
●
KADINKES
Tidak dilakukan
pemeriksaan KAB/KOTA
6 hari kerja
KABALAIPOM/TIM
DINKES KAB-KOTA
Apoteker pemohon
dapat membuat surat 6 hari kerja
pernyataan siap
melakukan kegiatan KADINKES
KAB/KOTA
12 hari kerja
• lokasi
• bangunan
• sarana, prasarana, dan peralatan
• ketenagaan
• Persebaran Apotek dapat diatur oleh
pemerintah daerah kabupaten/kota
• Memperhatikan akses masyarakat dalam
mendapatkan pelayanan kefarmasian
• Memenuhi Persyaratan kesehatan
lingkungan
• Apotek dapat didirikan pada lokasi yang
sama dengan kegiatan pelayanan dan
komoditi lainnya diluar sediaan farmasi
• Permanen
• Memperhatikan fungsi, keamanan,
kenyamanan dan kemudahan dalam
pemberian pelayanan serta perlindungan
dan keselamatan bagi semua orang
paling sedikit memiliki sarana ruang yang berfungsi:
a. penerimaan Resep;
b. pelayanan Resep dan peracikan (produksi
sediaan secara terbatas);
c. penyerahan Sediaan Farmasi dan Alat
Kesehatan;
d. konseling;
e. penyimpanan Sediaan Farmasi dan Alat
Kesehatan;dan
f. arsip.
Prasarana Apotek paling sedikit terdiri atas:
a. instalasi air bersih;
b. instalasi listrik;
c. sistem tata udara;dan
d. sistem proteksi kebakaran.
PAPAN NAMA APOTEK
Nama Apotek
No. SIA
Alamat
PAPAN NAMA PRAKTIK
APOTEKER