DESTILASI

DISTILASI
o Definisi : Teknik pemisahan berdasarkan titik didih. 
o Fungsi : pemisahan pelarut, pemurnian cairan, atau pemisahan
komponen dari campuran.  
o Beberapa macam distilasi : Sederhana, Bertingkat (Fraksional),
Vacuum, Uap. 
o Distilasi Sederhana : Perbedaan titik didih (setidak-tidaknya
80oC)
o Distilasi Fraksinasi : Perbedaan titik didih kecil.
o Menggunakan kolom fraksinasi
o Distilasi Uap : Digunakan jika larutan campuran tidak
bercampur.
o Distilasi Vakum (distilasi pada tekanan yang dikurangi) :
digunakan jika senyawa mempunyai titik didih tinggi (diatas
200 oC) atau terdekomposisi pada titik didihnya.
 
Distilasi Sederhana

• Dalam distilasi, suatu larutan diuapkan dengan pendidihan,

kemudian di embunkan lagi menjadi larutan yang disebut distillate
atau kondensat, dan ditampung dalam labu yang terpisah (labu
penerima). Dalam larutan ideal, komponen dengan titik didih
rendah dapat ditampung dalam satu labu, sedang yang lebih tinggi
titik didihnya dalam labu yang lain, sedangkan komponen dengan
titik didih tertinggi tertinggal dalam dalam labu distilasi sebagai
residue.
 Teori Distilasi
• Titik Didih.
Titik didih didefiniskan sebagai temperatur dimana tekanan
uap sama dengan tekanan atmosfer
• Titik didih seringkali dilaporkan pada tekanan khusus, sebagai
contoh, bp. 83,5-84,5oC (752 mm Hg).
Alasannya adalah titik didih bervariasi dengan berubahnya tekanan
 Grafik tekanan uap aseton vs titik didihnya.

• Karena larutan mendidih ketika tekanan uap sebanding

dengan tekanan diatasnya, istilah tekanan uap dalam
gambar dapat diganti sebanding dengan tekanan
atmosfer atau tekanan yang diberikan. Lihat bahwa
aseton mendidih pada 56o pada 1 tekanan atmosfer (760
mmHg atau 760 torr). Pada tekanan 500 mmHg, tid
aseton hanya 45oC.
DISTILASI FRAKSIONAL

• Beda Distilasi Sederhana dan Distilasi Fraksional

•  Jika suatu larutan ideal dari dua cairan, seperti benzena (ttd.
80oC) dan toluena (td. 110oC) didistilasi dengan distilasi
sederhana :
• Tabel Distilasi Sederhana dari Campuran Benzene dan Toluene
Fraksi Range Titik Didih Persen Komposisi
(oC) Benzene Toluene

1 80-85 90 10
2 85-90 72 28
3 90-95 55 45
4 95-100 45 55
5 100-105 27 73
 Gambar Plot temperatur-volume distilallate distilasi
sederhana dari campuran benzene-toluen.

masing-masing fraksi yang ditunjukkan pada Tabel diatas dapat didistilasi kembali.
Pada redistilasi, masing-masing fraksi ini akan menghasilkan uap dan kondensat
yang dihasilkan akan mengandung lebih banyak benzene daripada sebelumnya.
Residu dalam labu distilat akan mengandung lebih banyak toluen daripada
sebelumnya. Distilat dan residu dari komposis yang mirip (dengan range titik didih
yang serupa) dapat dicampur dan didistilasi lagi. Akhirnya kita dapat memperoleh
distilat yang murni benzen dan residu yang murni toluene.