LABORATORIUM BUDIDAYA

JARINGAN
Rina Srilestari
.Ruangan Laboratorium

 Ruang Dapur
 Ruang Persiapan
 Ruang Inkubasi
 Ruang Inokulasi
 Ruang Mikroskop
Pertumb eksplan/inokulum aseptik, terkendali
dalam laboratorium

Kegiatan kultur jaringan di dalam laboratorium :

 Persiapan (media, bahan tanam)
 Isolasi dan penanaman
 Inkubasi dan penyimpanan kultur
Ukuran tiap ruangan tergantung :
 Alat-alat yang dipergunakan; jumlah
personalia yang terlibat; tujuan pekerjaan;
besarnya unit produksi; biaya yang
tersedia

Sarana dasar :
 Aliran listrik yang cukup, air yg lancar
Ruang Dapur

 Tidak perlu steril tetapi akan lebih baik

apabila debu dari luar tidak terlalu bebas
masuk ke dalam ruangan
 Fungsi : melakukan kegiatan sterilisasi
alat dan bahan media dengan
menggunakan autoclave
Ruang Persiapan

Fungsi :
 Tempat penyimpanan peralatan gelas dan alat-
alat laboratorium lainnya, bahan kimia,
penimbangan, pengukuran dan persiapan
pembuatan media
Ruang Inkubasi

 Harus steril
 Suhu kamar 220C – 250C
 Sinar lampu neon 40 watt sebanyak 2
buah dengan ketinggian 40 cm dari botol
kultur apabila menggunakan rak-rak
Ruang Inokulasi

 Terdapat Laminar Air Flow atau Entkas

sebagai tempat sterilisasi dan
penanaman eksplan ke dalam media
 Harus steril
R. Mikroskop/ R. Analisa

 Reaksi kultur harus diikuti sejak awal

inisiasi

Alat-alat :
 Mikroskop
 Gelas preparat & penutup
Alat-alat laboratorium yang penting

 Laminar Air Flow Cabinet, Entkas, Rotating

Shaker (Penggojok), Autoclave, Timbangan
Analitik, Stirrer,Centrifuge, Erlenmeyer, Gelas
ukur, Gelas piala, Petridish, Jarum injeksi, pipet
dan pengaduk, Pinset dan skalpel, Lampu
spiritus, boks alkohol dan sprayer, Tabung
reaksi dan corong.
 blender untuk melumatkan bahan organik untuk
membuat media, refrigerator, freezer,
mikroskop, kamera, keranjang botol eksplan dan
meja dorong (cart)
 Otoklave

Stirer
Timbangan
Oven

Alat-alat
Cawan,S
kapel,
Erlen-
Botol, meyer,
Beker Pinset,
gelas dll.
Enkas
 FAKTOR-FAKTOR PELAKSANAAN KULTUR

1. ALAT YG MEMADAI & STERIL

2. LINGKUNGAN LAB.YG SESUAI & STERIL
3. PEKERJA YANG TANGGUH & BERSIH
4. CARA KERJA YANG BENAR
5. METODE KULTUR YANG TEPAT
6. EKSPLAN STERIL DENGAN GENETIK BAIK
7. MEDIA YANG SESUAI
8. KOMPOSISI BAHAN KIMIA TAMBAHAN
YANG TEPAT