1
Pengertian Likuidasi
Likuidasi adalah suatu keadaan dimana baik
persekutuan
maupun usaha perusahaannya dibubarkan semua.
Proses likuidasi ini meliputi 2 tahap :
77.143.900 77.143.900
5
Lanjutan...
Pembagian Laba/Rugi adalah sebagai berikut :
Tn. Rifky : Nn. Mitha : Ny. Ita : Tn. Moko = 25% :45% :
30%. 6 bln sejak keluarnya Tn. Moko pd bln Nov 2017, CV.
Mikita akhirnya dilikuidasi. Adapun proses likuidasi
berlangsung seperti pada umumnya, yaitu dengan
melakukan proses realisasi terlebih dulu, kemudian
membayat hutang kpd pihak luar & terakhir membayar
hutang kpd pemilik serta mengembalikan modal pemilik
Ditanya :
1. Buatlah Ikhtisar Likuidasi CV. Mikita beserta jurnalnya
jika realisasi aktiva selain kas adlh sebesar Rp.
25.000.000
6
2. Jika Neraca CV. Mikita adalah sbb :
77.143.900 77.143.900
7
Lanjutan...
9
Kas Aktiva Htg Htg Kpd Modal dan Pembagiuan Laba
Lain- Dagang mitha Rifky Mitha Itha
lain
Ny. Mitha :
45% x (Rp. 31.907.000 – Rp. 25.000.000) = Rp.
3.108.150
Nn. Ita :
30% x (Rp. 31.907.000 – Rp. 25.000.000) = Rp.
2.072.100
11
a. Jurnal utk mencatat proses realisasi
Kas Rp. 25.000.000
Modal Tn. Rifky 1.726.750
Modal Nn. Mitha 3.108.150
Modal Ny. Ita 2.072.100 Ju
rn
al
Aktiva Lain-lain Rp. 31.907.000 ya
M ng d
ik
ita ibu
b. Jurnal utk membayar hutang dagang : at C
Hutang dagang Rp. 10.230.000 V.
Kas Rp. 10.230.000
13
Kas Aktiva Htg Htg Kpd Modal dan Pembagiuan Laba
Lain- Dagang mitha Rifky Mitha Itha
lain
16
Lanjutan...
b) Jurnal utk membayar hutang dagang
Hutang dagang Rp. 10.230.000
Kas Rp. 10.230.000
21
Likuidasi Bertahap
Pengertian :
Likuidasi berangsur adalah :
suatu bentuk likuidasi jika pelaksanaan likuidasi tersebut
memerlukan waktu yg agak lama, sehingga pembayaran
kembali penyertaan para anggota dapat dilakukan secara
bertahap Sesuai dengan jmlh uang kas yg tersedia.
Metode dalam menentukan besarnya setiap kali
pembayaran kembali investasi anggota.Apabila
pembayaran kembali hak penyertaan ditentukan secara
periodik atau setiap kali aktiva dapat direalisasikan.
Alasan
Terjadi karena proses penjualan tidak
sekaligus/bertahap, sehingga pembayaran kepada
anggota juga bertahap sesuai uang kas yang tersedia.
Tentunya pembayaran ke kreditur sudah dilakukan
terlebih dahulu.
Metode untuk menentukan besarnya tiap pembayaran kembali hak
penyertaan anggota :
Fina, Gani, Herman adalah anggota-anggota persekutuan yang membagi R/L 30% :
20% : 50%.
Neraca per 31 Desember 2011 yang disusun sesaat sebelum likuidasi adalah sbb :
Persekutuan FGH
Neraca
Per 31 Desember 2011
(dalam ribuan rupiah)
Kas Rp. 1.000 Hutang Dagang Rp. 2.500
Aktiva non kas Rp. 12.000 Hutang kepada Fina Rp. 1.000
Modal Fina Rp. 2.000
Modal Gani Rp. 3.000
Modal Herman Rp. 4.500
77.143.900 77.143.900
Lanjutan
Pembagian Laba/Rugi adalah sebagai berikut :
Tn. Rifky : Nn. Mitha : Ny. Ita : Tn. Moko = 25% :45% : 30%.
6 bln sejak keluarnya Tn. Moko pd bln Nov 2009, CV. Mikita
akhirnya dilikuidasi. Adapun proses likuidasi dilaksanakan
secara berangsur, yaitu dimana proses realisasi dilakukan
sebanyak 4 kali, setelah itu membayar hutang kpd pihak luar &
terakhir membayar hutang kpd pemilik serta mengembalikan
modal pemilik
Adapun proses realisasi adalah sbb :
1. Menjual piutang netto yang nilai nominalnya Rp.
3.822.000 dgn harga Rp. 2.500.000
2. Menjual Persed. Brg dagangan yang nilai nominalnya
Rp. 11.850.000 dgn harga Rp. 10.000.000
3. Menjual perlengkapan ktr yg nilai nominalnya Rp.
1.235.000 dgn harga Rp. 500.000
4. Menjual Komputer (netto) yg nilai bukunya Rp.
15.000.000 dgn harga Rp. 10.000.000
Ditanya : Buatlah Ikhtisar Likuidasi CV. Mikita beserta
jurnalnya
Pembayaran kambali hak penyertaan
ditentukan secara periodik.
Neraca
Saldo sebelum likuidasi 1.000 12.000 2.500 1.000 2.000 3.000 4.500
Jan : Realisasi aktiva non kas 3.000 (5.000) (600) (400) (1.000)
Feb : Realisasi aktiva non kas 2.000 (4.000) (600) (400) (1.000)
Mar : Realisasi aktiva non kas 1.000 (3.000) (600) (400) (1.000)
Keterangan A B C
Keterangan A B C
a. Mencatat realisasi aktiva non kas menjadi kas pada bulan Januari 1999
Kas 3.000.000
Modal A 600.000
Modal B 400.000
Modal D 1.000.000
Aktiva non kas 5.000.000
b. Mencatat pembayaran hutang kepada kreditur
Kas 2.000.000
Modal A 600.000
Modal B 400.000
Modal D 1.000.000
Aktiva non kas 4.000.000
Kas 1.000.000
Modal A 600.000
Modal B 400.000
Modal D 1.000.000
Aktiva non kas 3.000.000
Tahap-tahapnya :
1) Menentukan jumlah kerugian maximum yang dapat ditanggung
oleh masing- masing anggota, dengan cara membagi total hak
sekutu dengan rasio R/L sekutu yang bersangkutan.
2) Menentukan hak prioritas pembayaran, yaitu sebesar persentase
pembagian R/L dikalikan dengan selisih lebih kemampuan
menanggung kerugian.
3) Atas dasar point 2 diatas, bila tersedia kas setelah semua
hutang kepada kreditur telah lunas, maka kas akan dibagikan /
didistribusikan kepada anggota dengan menyusun skedul
pembayaran kas (SPK).
penyusunan rencana prioritas
sampai dengan laporan likuidasi adalah sbb :