Anda di halaman 1dari 14

TEORI AKUNTANSI

KELOMPOK 1 :
YESSICA LIDIA ( 1810426476)

RAJENTA OTENG ( 1810426448)

DINA MARIANA ( 1810426459)

NADA SURYA ( 1810426466)

ERNAWATI WETI ( 1810426462)


SEJARAH PERKEMBANGAN AKUNTANSI

2. Sejarah
1. Sejarah
metode 3. Perkembangan
lahirnya
pencatatan ilmu akuntansi
akuntansi
double entry
Dalam artikelnya The Gao Review (Fall 1972, p 31) dengan judul
Growth of Accountability Knowledge, Leo Herbert (dalam harahap,
1977) menjelaskan perkembangan akuntansi sebagai berikut:

1. Tahun 1775 : pada tahun ini mulai diperkenalkan pembukuan baik yang single entry
maupun double entry.
2. Tahun 1800 : masyarakat menjadikan neraca sebagai laporan yang utama digunakan
dalam  perusahaan.
3. Tahun 1825 : mulai dikenalkan pemeriksaaan keuangan (financial auditing).
4. Tahun 1850 : laporan laba/rugi menggantikan posisi neraca sebagai laporan yang
dianggap lebih penting.
5. Tahun 1900 : di USA mulai diperkenalkan sertifikasi profesi yang dilakukan melalui
ujian yang dilaksanakan secara nasional.
6. Tahun 1925 : banyak perkembangan yang terjadi tahun ini, antara lain:
 Mulai diperkenalkan teknik-teknik analisis biaya, akuntansi untuk perpajakan, akuntansi  pemerintahan, serta
pengawasan dana pemerintah
 Laporan keuangan mulai diseragamkan
 Norma pemeriksaaan akuntan juga mulai dirumuskan; dan d.
 Sistem akuntansi yang manual beralih ke sistem EDP dengan mulai dikenalkannya “punch card
record”
7. Tahun 1950 s/d 1975 : Pada tahun ini banyak yang dapat dicatat dalam perkembangan akuntansi, yaitu

sebagai berikut :

a)Pada periode ini akunansi sudah menggunakan computer untuk pengolahan data. Sudah dilakukan
Perumusan Prinsip Akuntansi (GAAP).Analisis Cost Revenue semakin dikenal.
b)Jasa-jasa perpajakan seperti kunsultan pajak dan perencanaan pajak mulai ditawarkan  profesi akuntan.
c)Management accounting sebagai bidang akuntan yang khusus untuk kepentingan manajemen mulai dikenal
dan berkembang cepat.

d)Muncul jasa-jasa manajemen seperti system perencanaan dan pengawasan.


e)Perencanaan manajemen serta management auditing mulai diperkenalkan.

8. Tahun 1975 : mulai periode ini akuntansi semakin berkembang dan meliputi bidang-bidang lainnya,
perkembangan itu antara lain :
f) Timbulnya management science yang mencakup analisis proses manajemen dan usaha-usaha menemukan
dan menyempurnakan kekurangan-kekurangannya
g)Sistem informasi semakin canggih yang mencakup perkembangan model-model organisasi,  perencanaan
organisasi, teori pengambilan keputusan, dan analisis cost benefit
h)Metode permintaan yang menggunakan computer dalam teori cybernetics
i) Total system review yang merupakan metode pemeriksaan efektif mulai dikenal dan,
j) Social accounting menjadi isu yang membahas pencatatan setiap transaksi perusahaan yang mempengaruhi
lingkungan masyarakat.
Periodisasi perkembangan akuntansi di Indonesia dibagi Menjadi 2
yaitu :

1. Zaman 2. Zaman
kolonial Kemerdekaan
Pada jaman penjajahan belanda Hadibroto (1992)
mengikhtisarkan system pembukuan asal etnis sebagai berikut.

1. System pembukuan Cina, terdiri dari lima kelompok, yaitu


• System Hokkian (Amoy)
• System Kanton
• System Hokka
• System Tio Tjoe atau System Swatow
• System gaya baru.

2. System pembukuan India atau system Bombay

3. System pembukuan Arab atau Hadramaut


Standar Prinsip Akuntansi di Indonesia

Ikatan Akuntansi Indonesia


(IAI), yaitu wadah wadah
organisasi profesi akuntansi di
Indonesia,  berdiri di Jakarta
pada tanggal 23 Desember
1957. Untuk memudahkan
pengkoordinasian akuntan di
Indonesia didirikan Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI). IAI
berhasil menyusun dan
menerbitkan Prinsip Akuntansi
Indonesia (PAI) pada tahun
1973.
Bahan-bahan yang digunakan untuk menghimpun prinsip
akuntansi Indonesia pd tahun 1973 :

1. Buku Prinsip-Prinsip Accounting yang diterbitkan oleh


Direktorat Akuntan Negara, Direktorat Jendral Pengawasan
Keuangan Negara (DJPKN), Departement Keuangan RI
sekarang  bernama Badan Pengawasan Keuangan dan
Pembangunan (BPKP).

2. Inventory of Generally Accepted Accounting Principles for


Bussiness Enterprice, oleh Paul Grady diterbitkan oleh
AICPA. Dll
Dua buah buku Standar Akuntansi Keuangan yang menjadi acuan pada saat
itu, yakni :

2. Seperangkat Standar
1. Kerangka Dasar Akuntansi Keuangan,
Penyusunan dan terdiri dari 35
Penyajian Laporan pernyataan yang
Keuangan. setaraf dengan standar
International
Pendidikan Akuntansi

Sebelum dikeluarkannya UU No. 34/1954


tentang Gelar Akuntan , semua orang dapat
menyatakan dirinya selaku akuntan dan
memakai gelar akuntan. Dengan dikeluarkannya
UU tersebut maka pemerintah mengatur mereka
yang berhak memakai gelar akuntan hanyalah
mereka yang lulus dari Fakultas Ekonomi Negeri
Jurusan Akuntansi dan Swasta yang disamakan,
diatur oleh panitia Persamaan Ijasah Akuntan.
Definisi Akuntansi
Akuntansi adalah suatu proses mencatat,
mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan
data, transaksi serta kejadian yang berhubungan
dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh
orang yang menggunakannya dengan mudah
dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta
tujuan lainnya. Akuntansi berasal dari kata asing
accounting yang artinya bila diterjemahkan ke dalam
bahasa indonesia adalah menghitung atau
mempertanggungjawabkan.
Fungsi Akuntansi
Fungsi utama akuntansi
adalah sebagai informasi
keuangan suatu organisasi.
Akuntansi dibuat secara
kualitatif dengan satuan
ukuran uang. Informasi
mengenai keuangan
sangat dibutuhkan
khususnya oleh pihak
manajer / manajemen
untuk membantu
membuat keputusan suatu
organisasi.
Laporan Dasar Akuntansi

Pada suatu laporan akuntansi harus


mencantumkan nama perusahaan,
nama laporan, dan tanggal penyusunan
atau  jangka waktu laporan tersebut
untuk memudahkan orang lain
memahaminya. Laporan dapat  bersifat
periodik dan ada juga yang bersifat
suatu waktu tertentu saja.
SEKIAN
DAN
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai