Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK :2

ANGGOTA: ENJELIA ROA SALSABILLA


INDAH ROHANDANI PUTRI
NUR’AINI FADILA
YENI DWI ASTUTI
KELAS : INDRALAYA
DOSEN : Dr. Yenny Anwar, M. Pd.
Dr. Masagus M. Tibrani, M. Si.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2020
A. IDENTITAS
Sekolah : SMA Negeri 11 Palembang
Mata Pelajaran : BIOLOGI
Kelas/Semester : X /1 (Ganjil)
Materi Pokok : Virus
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (2 JP)
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara kawasan regional, dan kawasan internasional.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan
rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secaraefektif, kreatif,
produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah konkret dan abstrak
terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan
metoda
sesuai dengan kaidah keilmuan.
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian


  Kompetensi (IPK)
3.3 Menerapkan pemahaman tentang • Memahami sejarah penemuan virus
virus berkaitan dengan ciri, • Mendeskripsikan struktur virus
replikasi, dan peran virus dalam • Memahami ciri-ciri dan karakteristik
aspek kesehatan masyarakat. morfologi dan anatomi virus
  • Mendeskripsikan perkembangbiakan
virus
D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui literasi, peserta didik mampu menjelaskan sejarah penemuan dengan benar.
2. Melalui penjelasan dari guru peserta didik mampu menjelaskan struktur virus dengan
benar.
3. Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri dan karakteristik
morfologi dan anatomi virus dengan benar.
4. Melalui tayangan video peserta didik mampu menjelaskan fase-fase perkembangbiakan
dengan baik.
E. MATERI SKEMATIK PROSEDUR

1. Sejarah penemuan virus


2. Struktur virus
3. Ciri-ciri morfologi virus
4. Ciri-ciri anatomi virus
5. Daur litik
6. Daur lisogenik
F. PENDEKATAN, METODE, DAN MODEL
PEMBELAJARAN
Pendekatan                 : Interaktif
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Metode                      : Diskusi, belajar
kooperatif,dan
tugas di luar kelas
G. MEDIA / ALAT PEMBELAJARAN

Media : PPT materi sejarah penemuan virus, struktur virus, dan


ciri-ciri morfologi anatomi virus (dirangkum dalam 1 PPT)
Video tentang Daur litik dan lisogenik

Alat/Bahan : Penghapus spidol, spidol, papan tulis, danbuku


Laptop, proyektor dan alat elektronik
H. SUMBER BELAJAR:
Multimedia interaktif dan Internet.
Buku Kemendikbud Ilmu Pengetahuan
Alam kelas X semester 1, kurikulum 2013
revisi 2016
Buku BSE Biologi Kelas X
I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

THIS IS A
a. Pembuka
- Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa  untuk  memulai pembelajaran
- Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

GREAT
- Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik  dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
- Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
- Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
b. Kegiatan inti
HEADLIN
- Guru memeberi arahan kepada anak murid untuk mempersiapkan pembelajaran
- Menayangkan video/ppt terkait Materi sejarah penemuan virus, struktur virus, ciri-ciri morfologi

E
anatomi virus, dan daur litik dan lisogenik virus
- Guru menjelaskan Materi sejarah penemuan virus, struktur virus, ciri-ciri morfologi anatomi virus, dan
daur litik dan lisogenik virus
- Guru mencatat point Materi sejarah penemuan virus,
And this is the struktur
subtitle virus,
that makes it ciri-ciri morfologi anatomi virus,
dan daur litik dan lisogenik virus di papan tulis
comprehensible
- Murid mencata penjelasan dari guru ataupun mencatat point yang diberikan oleh guru
- pesera didik dibagi menjadi beberapa kelompok belajar kecil dan mendiskusikan tentang Materi sejarah
penemuan virus, struktur virus, ciri-ciri morfologi anatomi virus, dan daur litik dan lisogenik virus di
papan tulis.
- Peserta didik mempresentasikannya di depan kelas
- Pendidik memulai kegiatan berdiskusi
- Peserta didik mengajukan pertanyaan dan dijawab oleh peserta didik lain dan dibimbing oleh pendidik
- Peserta didik mengerjakan beberapa soal sebagai penguatan terhadap pemahaman Materi sejarah
penemuan virus, struktur virus, ciri-ciri morfologi anatomi virus, dan daur litik dan lisogenik virus .
- Peserta didik dan pendidik bersama-sama membahas jawaban dari soal yang diberikan.

c. Penutup
- Menyimpulkan point-point penting terhadap Materi sejarah penemuan virus, struktur virus, ciri-ciri
morfologi anatomi virus, dan daur litik dan lisogenik virus.
Pendidik memberikan apresiasi terhadap kinerja kelompok yang baik.
Pendidik memberikan arahan kepada peserta didik tentang manfaat Materi sejarah penemuan virus, struktur
virus, ciri-ciri morfologi anatomi virus, dan daur litik dan lisogenik virus bagi kehidupan sehari-hari.
Pendidik memimpin doa sebelum mengakhirir pertemuan.
J. PENILAIAN PEMBELAJARAN
 
Penilaian hasil pembelajaran.
1. Teknik Penilaian:
• Penilaian Sikap : Observasi / pengamatan
• Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
• Penilaian Keterampilan: Portofolio/ unjuk kerja / praktik
 
2. Bentuk Penilaian:
• Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
• Tes tertulis : Uraian dan lembar kerja
• Unjuk kerja : lembar penilaian prestasi
• Portofolio : Pedoman penilaian laporan
 
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
•  Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas. Tahapan
pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas
dan diakhiri dengan tes. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali (sesuai peraturan akademik sekolah)
dan apabila setelah 2 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam
bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai