PENGERTIAN PERENCANAAN Perencanaan adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan selanjutnya apa yang harus dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa (Hani Handoko, 2007)
Kebutuhan akan perencanaan ada di semua
tingkatan dan pada kenyataannya meningkat di mana tingkatan tersebut mempunyai dampak potensial terbesar terhadap sukses organisasi atau tingkatan manajemen atas Sabtu 28 November 2020 Perencanaan harus mempertimbangkan kebutuhan fleksibilitas, agar mampu menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi baru secepat mungkin.
Salah satu aspek penting perencanaan adalah
pembuatan keputusan (decision making), proses pengembangan dan penyeleksian sekumpulan kegiatan untuk memecahkan suatu masalah tertentu. Keputusan-keputusan harus dibuat pada berbagai tahap dalam proses perencanaan.
Sabtu 28 November 2020
TAHAP PERENCANAAN
Tahap 1 : Menetapkan tujuan atau
serangkaian tujuan. Perencanaan dimulai dengan keputusan-keputusan tentang keinginan atau kebutuhan organisasi atau kelompok kerja. Tanpa merumuskan tujuan yang jelas, organisasi akan menggunakan sumber daya-sumber dayanya secara tidak efektif.
Sabtu 28 November 2020
Tahap 2 : Merumuskan keadaan saat ini. Pemahaman akan posisi perusahaan sekarang dari tujuan yang hendak dicapai atau sumber daya-sumber daya yang tersedia untuk pencapaian tujuan, adalah sangat penting, karena tujuan dan rencana menyangkut waktu yang akan datang. Hanya setelah keadaan perusahaan saat ini dianalisa, rencana dapat dirumuskan untuk menggambarkan rencana kegiatan lebih lanjut. Tahap kedua ini memerlukan informasi terutama keuangan dan data statistik – yang didapatkan melalui komunikasi dalam organisasi.
Sabtu 28 November 2020
Tahap 3 : Mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan. Segala kekuatan dan kelemahan serta kemudahan dan hambatan perlu diidentifikasi untuk mengukur kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor lingkungan intern dan ekstern yang dapat membantu organisasi mencapai tujuannya, atau yang mungkin menimbulkan masalah. Walaupun sulit dilakukan, antisipasi keadaan, masalah, dan kesempatan serta ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang adalah bagian esensi dari proses perencanaan.
Sabtu 28 November 2020
Tahap 4 : Mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan. Tahap terakhir dalam proses perencanaan meliputi pengembangan berbagai alternatif kegiatan untuk pencapaian tujuan, penilaian alternatif- alternatif tersebut dan pemilihan alternatif terbaik (paling memuaskan) diantara berbagai alternatif yang ada.
Sabtu 28 November 2020
ALASAN PERLU PERENCANAAN
Para perencana tidak akan dapat
mengendalikan waktu yang akan datang, tetapi mereka seharusnya berusaha untuk mengidentifikasikan dan menghindarkan kegiatan-kegiatan sekarang dan hasil- hasilnya yang dapat diperkirakan akan mempengaruhi waktu yang akan datang.
Sabtu 28 November 2020
Salah satu maksud utama perencanaan adalah melihat bahwa program-program dan penemuan-penemuan sekarang dapat dipergunakan untuk meningkatkan kemungkinan pencapaian tujuan-tujuan di waktu yang akan datang – yaitu meningkatkan pembuatan keputusan yang lebih baik.
Sabtu 28 November 2020
Perencanaan dilakukan untuk mencapai:
1) “protective benefits” yang dihasilkan dari
pengurangan kemungkinan terjadinya kesalahan dalam pembuatan keputusan, dan 2) “positive benefits” dalam bentuk meningkatnya sukses pencapaian tujuan organisasi.
Sabtu 28 November 2020
MANFAAT PERENCANAAN 1) membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan; 2) membantu dalam kristalisasi persesuaian pada masalah-masalah utama; 3) memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi lebih kelas; 4) membantu penempatan tanggung jawab lebih tepat;
Sabtu 28 November 2020
5) memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi; 6) memudahkan dalam melakukan koordinasi diantara berbagai bagian organisasi; 7) membuat tujuan lebih khusus, terperinci, dan lebih mudah dipahami; 8) meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti; 9) menghemat waktu, usaha, dan dana.
Sabtu 28 November 2020
KELEMAHAN PERENCANAAN 1) pekerjaan yang tercakup dalam perencanaan mungkin berlebihan pada kontribusi nyata; 2) perencanaan cenderung menunda kegiatan; 3) perencanaan mungkin terlalu membatasi manajemen untuk berinisiatif dan berinovasi; 4) kadang-kadang hasil yang paling baik didapatkan oleh penyelesaian situasi individual dan penanganan setiap masalah pada saat masalah tersebut terjadi; 5) ada rencana-rencana yang di ikuti cara-cara yang tidak konsisten. Sabtu 28 November 2020 TIPE-TIPE PERENCANAAN DAN RENCANA Bidang Fungsional, mencakup rencana produksi, pemasaran, keuangan, dan personalia. Setiap faktor memerlukan tipe perencanaan yang berbeda. Misal, rencana produksi akan meliputi perencanaan kebutuhan bahan, scheduling produksi, jadwal pemeliharaan mesin, dan sebagainya. Sedang rencana pemasaran berisi target penjualan, program promosi, dan sebagainya.
Sabtu 28 November 2020
Tingkat Organisasional, termasuk keseluruhan organisasi atau satuan-satuan kerja organisasi. Teknik-teknik dan isi perencanaan berbeda untuk tingkatan yang berbeda pula. Perencanaan organisasi keseluruhan akan lebih kompleks daripada perencanaan suatu satuan kerja organisasi. Karakteristik-karakteristik (sifat) rencana, meliputi faktor-faktor kompleksitas, fleksibilitas, keformalan, kerahasiaan, biaya, rasionalitas, kuantitatif, dan kualitatif. Misal rencana pengembangan produk biasanya bersifat rahasia; rencana produksi lebih bersifat kuantitatif dibanding rencana personalia. Sabtu 28 November 2020 Waktu, menyangkut rencana jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Semakin lama rentangan waktu antara prediksi dan kejadian nyata, kemungkinan terjainya kesalahan semakin besar. Sebagai contoh, tingkat kepastian rencana pembangunan pabrik baru sepuluh tahun yang akan datang, lebih rendah dibanding rencana untuk pindah kantor dua minggu lagi. Unsur-unsur rencana, dalam wujud anggaran, program, prosedur, kebijaksanaan, dan sebagainya. Perencanaan meliputi berbagai tingkatan dan setiap tingkatan merupakan bagian dari tingkatan yang lebih tinggi. Perencana ini berhubungan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan, seperti program pengiklanan, prosedur seleksi personalia, anggaran penelitian dan pengembangan, dan seterusnya.
Sabtu 28 November 2020
Dalam suatu organisasi rencana diperinci melalui tingkatan-tingkatan yang membentuk hirarki dan paralel dengan struktur organisasi. Pada setiap tingkatan, rencana mempunyai dua fungsi : menyediakan peralatan untuk pencapaian serangkaian sasaran dari rencana tingkatan di atasnya, dan sebaliknya menunjukkan sasaran yang harus dipenuhi rencana tingkatan dibawahnya. Rencana dari manajemen puncak akan dibuat menjadi rencana-rencana yang lebih terperinci oleh satuan-satuan manajemen menengah dan lini pertama.
Sabtu 28 November 2020
Ada dua tipe utama rencana : (1) rencana-rencana strategik (strategic plans), yang dirancang memenuhi tujuan- tujuan organisasi yang lebih luas – mengimplementasikan misi yang memberikan alasan khas keberadaan organisasi; (2) rencana-rencana operasional (operational plans), penguraian lebih terperinci bagaimana rencana-rencana strategik akan dicapai.
Sabtu 28 November 2020
FAKTOR WAKTU DAN PERENCANAAN Pertama, waktu sangat diperlukan untuk melaksanakan perencanaan efektif. Kedua, waktu sering diperlukan untuk melanjutkan setiap langkah perencanaan tanpa informasi lengkap tentang variabel-variabel dan alternatif- alternatif, karena waktu diperlukan untuk mendapatkan data dan memperhitungkan semua kemungkinan. Ketiga, jumlah (atau rentangan) waktu yang akan dicakup dalam rencana harus dipertimbangkan
Sabtu 28 November 2020
PERENCANAAN STRATEGIK
Perencanaan strategik (strategic planning)
adalah proses pemilihan tujuan-tujuan organisasi; penentuan strategi, kebijaksanaan dan program-program strategik yang diperlukan untuk tujuan- tujuan tersebut; dan penetapan metoda- metoda yang diperlukan untuk menjamin bahwa strategi dan kebijaksanaan telah diimplementasikan Sabtu 28 November 2020 Ada tiga alasan betapa penting perencanaan strategik: Pertama, perencanaan strategik memberikan kerangka dasar dalam mana semua bentuk- bentuk perencanaan lainnya harus diambil. Kedua, pemahaman terhadap perencanaan strategik akan mempermudah pemahaman bentuk-bentuk perencanaan lainnya. Ketiga, perencanaan strategik sering merupakan titik permulaan bagi pemahaman dan penilaian kegiatan-kegiatan manajer dan organisasi.
Sabtu 28 November 2020
PERENCANAAN OPERASIONAL VS PERENCANAAN STRATEGIK Aspek P. Operasional P. Strategik Pusat Bahasan Masalah-masalah Kelangsungan dan pengoperasian pengembangan jangka panjang Sasaran Laba sekarang Laba di waktu yang akan datang Batasan Lingkungan Lingkungan sumber sumber daya daya waktu yang sekarang akan datang Hasil yang Efisiensi dan Pengembangan diperoleh stabilitas potensi mendatang Sabtu 28 November 2020 PERENCANAAN OPERASIONAL VS PERENCANAAN STRATEGIK Aspek P. P. Strategik Operasional Informasi Dunia bisnis Kesempatan di waktu sekarang yang akan datang Organisasi Birokrasi/stabil Kewiraswastaan/ Kepemimpinan konserfatif fleksibel, Mengilhami perubahan radikal Pemecahan Berdasarkan Antisipasi, masalah pengalaman menemukan masa lalu pendekatan- baru.
Sabtu 28 November 2020
Perencanaan Strategik dan Perubahan Lingkungan Perkembangan lingkungan yang pesat menambah penting perencanaan strategik: (1)kenaikan tingkat perubahan teknologi, (2)pertumbuhan kompleksitas pekerjaan manajerial, (3)peningkatan kompleksitas lingkungan eksternal (4)semakin panjangnya tenggang waktu antara keputusan-keputusan sekarang dan hasil-hasil di waktu yang akan datang.
Sabtu 28 November 2020
Proses Perencanaan Strategik
Pendekatan perencanaan strategik (atau
dapat disebut “manajemen strategik”) merupakan penetapan serangkaian keputusan dan kegiatan dalam perumusan dan implementasi strategi-strategi yang dirancang untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi. Proses penyusunannya meliputi tidak kurang dari 9 langkah
Sabtu 28 November 2020
Langkah 1 : Penentuan misi dan tujuan, yang mencakup pernyataan-pernyataan umum tentang misi, falsafah maksud, dan tujuan organisasi. Perumusan misi dan tujuan merupakan tanggung jawab kunci bagi manajer puncak. Perumusan ini dipengaruhi oleh nilai- nilai yang dibawakan manajer. Nilai-nilai ini dapat mencakup masalah-masalah sosial dan etika, atau masalah-masalah umum seperti luas perusahaan, macam produk atau jasa yang akan diproduksi atau cara pengoperasian perusahaan.
Sabtu 28 November 2020
Langkah 2 : Pengembangan profil perusahaan, yang mencaerminkan kondisi internal dan kemampuan perusahaan. Langkah ini dilakukan dengan mengidentifikasi tujuan-tujuan dan strategi-strategi yang ada sekarang (existing). Suatu profil perusahaan adalah hasil analisa internal perusahaan untuk mengidentifikasi tujuan dan strategi sekarang, serta memerinci kuantitas dan kualitas sumber daya-sumber daya perusahaan yang tersedia. Profil perusahaan menunjukkan kesuksesan perusahaan waktu duludan kemampuannya untuk mendukung pelaksanaan kegiatan sebagai implementasi strategi dalam penyampaian tujuan di waktu yang akan datang.
Sabtu 28 November 2020
Langkah 3 : Analisa lingkungan eksternal, dengan maksud untuk mengidentifikasi cara- cara dalam mana perubahan-perubahan lingkungan ekonomi, teknologi, sosial/budaya, dan politik dapat secara tidak langsung mempengaruhi organisasi. Di samping itu perusahaan perlu mengidentifikasi lingkungan lebih khusus, yang terdiri dari para penyedia, pasar organisasi, para pesaing , pasar tenaga kerja, dan lembaga-lembaga keuangan, dimana kekuatan-kekuatan ini akan mempengaruhi secara langsung operasi perusahaan.
Sabtu 28 November 2020
Langkah 4 : Analisa internal perusahaan – kekuatan dan kelemahan organisasi. Analisa ini dilakukan dengan membandingkan profil perusahaan dan lingkungan eksternal. Langkah 5 : identifikasi kesempatan dan ancaman strategik. Identifikasi tujuan dan strategi, analisa lingkungan, serta analisa kekuatan dan kelemahan organisasi dipadukan dalam langkah ke lima : penentuan berbagai kesempatan yang tersedia bagi organisasi dan ancaman-ancaman yang harus dihadapinya. Berbagai kesempatan dan ancaman ini dapat ditimbulkan banyak faktor, antara lain perkembangan teknologi, perubahan kondisi pasar, perubahan politik, atau perilaku konsumen/langganan.
Sabtu 28 November 2020
Langkah 6 : pembuatan keputusan strategik. Langkah selanjutnya mencakup identifikasi, penilaian dan pemilihan berbagai alternatif strategik. Proses ini disebut proses pembuatan keputusan strategik, yang secara terperinci akan di bahas nannti.
Langkah 7 : pengembangan strategi perusahaan.
Setelah tujuan jangka panjang dan strategi dipilih dan ditetapkan, organisasi perlu menjabarkannya kedalam sasaran-sasaran jangka pendek (tahunan) dan strategi- strategi operasional. Tujuan dan strategi umum diterjemahkan dan diperinci menjadi berbagai strategi, kebijaksanaan dan taktik (rencana, program dan anggaran) operasional pada masing-masing bidang fungsional organisasi.
Sabtu 28 November 2020
Langkah 8 : Implementasi strategi, yang menyangkut kegiatan manajemen untuk mengoperasikan strategi. Implementasi berarti peletakan strategi menjadi kegiatan. Implementasi melibatkan penugasan tanggung jawab atas sukses semua atau sebagai strategi kepada karyawan yang sesuai, diikuti dengan alokasi sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan.
Langkah 9 : Peninjauan kembali dan evaluasi. Proses ini
sering disebut “strategic control”. Setelah strategi diimplementasikan, manajer perlu senantiasa memonitor secara periodik, atau pada tahap-tahap kritis untuk menilai apakah organisasi berjalan kearah tujuan yang telah ditetapkan atau tidak.
Sabtu 28 November 2020
Kebaikan dan Kelemahan Perencanaan Strategik Proses perencanaan strategik akan bervariasi dengan organisasi dan situasi. Ini akan bervariasi dalam derajat pengalaman, biaya dan penyelesaian, penggunaan metoda-metoda kuantitatif dan dalam formalitas. Perbedaan- perbedaan tersebut juga membedakan berbagai kelemahan dan kebaikan perencanaan strategik yang dihadapi dan dialami bermacam-macam organisasi.
Sabtu 28 November 2020
Kelebihan 1. Memberikan pedoman yang konsisten bagi kegiatan organisasi 2. Membantu para manajer dalam membuat keputusan 3. Meminimalkan kemungkinan kesalahan Kekurangan 1. Memerlukan biaya, waktu dan tenaga lebih 2. Membatasi beberapa alternatif
Sabtu 28 November 2020
HAMBATAN-HAMBATAN PERENCANAAN EFEKTIF Kurang pengetahuan tentang organisasi. Para manajer tidak dapat menetapkan tujuan-tujuan yang berarti bagi satu-satuan kerja mereka tanpa mempunyai pengetahuan tentang pekerjaan satuan kerja dan organisasi secara keseluruhan. Kurang pengetahuan tentang lingkungan. Para manajer sering kurang memahami lingkungan eksternal organisasi, seperti pesaing, penyedia, lembaga-lembaga pemerintah, langganan dan sebagainya, sehingga menjadi bingung tentang arah yang diambil dan enggan menetapkan tujuan yang pasti.
Sabtu 28 November 2020
Ketidakmampuan melakukan peramalan secara efektif. Rencana-rencana dibuat tidak hanya didasarkan “pengalaman masa lalu” tetapi juga peramalan kondisi- kondisi di masa yang akan datang. Kesulitan perencanaan operasi-operasi yang tidak berulang. Biaya. Perencanaan memerlukan banyak biaya penggunaan sumber daya-sumber daya keuangan, phisik dan manusia.
Sabtu 28 November 2020
Takut gagal. Para manajer sering memandang kegagalan sebagai ancaman terhadap keamanan jabatannya, perhargaan dan respek orang lain terhadap dirinya. Hal ini membuat para manajer enggan mengambil resiko da menetapkan tujuan tertentu. Kurang percaya diri. Bila para manajer kurang percaya diri mereka akan ragu-ragu menetapkan tujuan yang menantang. Manajer harus merasa bahwa mereka dan kelompok kerjanya atau organisasi mempunyai kemampuan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.
Sabtu 28 November 2020
Ketidaksediaan untuk menyingkirkan tujuan-tujuan alternatif. Para manajer sering sulit untuk menerima kenyataan bahwa mereka tidak dapat mencapai semua hal yang penting baginya. Sebagai hasilnya, mereka mungkin menjadi enggan untuk membuat perusahaan terikat pada satu tujuan karena terlalu “menyakitkan” untuk menyingkirkan berbagai alternatif lainnya.