Anda di halaman 1dari 25

TUGAS KELOMPOK 5

BIOKIMIA
“ METABOLISME PROTEIN “
KELOMPOK 5
Anggota :

DATU KIRANI RAMBA ( 046 )


DINDA FARIKA ( 047 )
FIFI AGUSTIANI ( 052 )
NUR WAHIDA APRIANI ( 059 )
REZI ATZILAH ZALZABILA
( 066 )
REZKI FITRI RAMADANI
( 067 )
WIDYASTUTI ( 072 )
PENGERTIAN
PROTEIN
Protein adalah suatu polipeptida yang
mempunyai bobot molekul yang sangat
bervariasi, dari 5000 hingga lebih dari satu
juta. Protein terdiri atas rantai – rantai
panjang asam amino, yang terikat satu sama
lain dalam ikatan peptida. Asam amino
terdiri atas unsur–unsur karbon, hidrogen,
oksigen dan nitrogen, beberapa asam amino
di samping itu mengandung unsur – unsur
fosfor, besi, sulfur, iodium, dan kobalt.
MACAM – MACAM PROTEIN
Macam- Macam Protein berdasarkan
komponen-komponen penyusunnya
1. Protein sederhana (simple protein)
Hasil hidrolisa total protein jenis ini
merupakan campuran yang hanya terdiri
atas asam-asam amino.

2. Protein kompleks (complex protein, conjugated protein)


Hasil hidrolisa total dari protein jenis ini, selain terdiri atas
berbagai jenis asam amino, juga terdapat komponen lain,
misalnya unsur logam, gugusan phosphat dan sebagainya
(contoh: hemoglobin, lipoprotein, glikoprotein, dan sebagainya)

3. Protein derivat (protein derivative)


Ini merupakan ikatan antara (intermediate
product) sebagai hasil hidrolisa parsial dari
protein native, misalnya albumosa, peptone, dan
sebagainya
Macam Macam Protein berdasarkan sumbernya

1. Protein Hewani 2. Protein Nabati

Protein hewani merupakan


Protein nabati adalah protein
protein dalam bahan makanan
yang berasal dari bahan
yang berasal dari binatang,
makanan tumbuhan, seperti
seperti protein dari daging,
protein dari jagung (zein), dari
protein susu, dan sebagainya.
terigu, dan sebagainya.
Macam Macam Protein berdasarkan fungsinya

1. Protein 2. Protein setengah 3. Protein tidak


sempurna (protein sempurna (protein sempurna (protein
lengkap) setengah lengkap) tidak lengkap)
• Protein jenis ini • Disebut sebagai • Disebut sebagai
adalah protein protein setengah protein tidak
kelas tertinggi sempurna bila sempurna bila
ditinjau dari sanggup sama sekali
fungsi gizinya, mendukung tidak sanggup
sanggup pemeliharaan menyokong
mendukung jaringan, tetapi pertumbuhan
pertumbuhan tidak dalap badan, maupun
badan maupun mendukung pemeliharaan
pemeliharaan pertumbuhan jaringan.
jaringan yang badan.
aus atau rusak
terpakai.
TRANSPORT PROTEIN
• Protein diabsorpsi di usus halus dalam
bentuk asam amino → masuk darah
• Dalam darah asam amino disebar
keseluruh sel untuk disimpan
• Didalam sel asam amino disimpan
dalam bentuk protein ( dengan
menggunakan enzim )
• Hati merupakan jaringan utama untuk
menyimpan dan mengolah protein.
PROSES PENCERNAAN
PROTEIN
Proses pencernaan protein dimulai dari proses pencernaan di
mulut sampai di usus halus, dilanjutkan dengan proses
metabolisme asam amino. Yaitu sebagian besar zat makanan
yang mengandung protein dipecahkan menjadi molekul-
molekul yang lebih kecil terlebih dahulu sebelum diabsorpsi
dari saluran pencernaan.  Perubahan kimia dalam proses
pencernaan dilakukan dengan bantuan enzim-enzim saluran
pencernaan yang mengkatalisis hidrolisis protein menjadi asam
amino.
Protein dalam makanan dicerna dalam lambung dan usus
di katabolisme menjadi asam amino yang diabsorbsi dan
dibawa oleh darah. Asam amino dalam darah di bawa ke
hati menjadi asam amino dalam hati (ekstra sel),
kemudian asam amino tersebut ada yang di simpan
dalam hati (intra sel) dan sebagian dibawa oleh darah ke
jaringan-jaringan tubuh. Asam amino yang dibawa ke
hati dikatakan ekstra sel karena sebagian asam amino
dalam hati ini kemudian akan dibawa sebagian keluar
dari sel atau menuju ke seluruh jaringan tubuh yang
membutuhkan. Setelah masuk ke jaringan-jaringan
tubuh asam amino ini akan masuk ke sel-sel tubuh (asam
amino dalam sel). Dan sebagiannya lagi tetap didalam
hati (intra sel) sebagai cadangan protein dalam tubuh,
bila tubuh kekurangan protein maka asam amino ini
diubah menjadi protein dan sebaliknya jika tubuh
membutuhkan asam amino dari dalam tubuh maka
protein di rombak kembali menjadi asam amino.
PEMECAHAN PROTEIN
o
Pemecahan protein jadi asam amino terjadi di hati dengan proses; deaminasi
atau transaminasi.
Deaminasi; proses pembuangan gugus amino dari asam amino dalam bentuk
urea.
Deaminasi; asam amino + NAD+ → asam keto + NH3.
NH3 → merupakan racun bagi tubuh, tetapi tidak dapat dibuang oleh ginjal
→ harus diubah dahulu jadi urea ( dihati ) → agar dapat dibuang oleh ginjal

EKSKRESI NH3
NH3 → tidak dapat dieksresi oleh ginjal
NH3 harus diubah dahulu menjadi urea oleh hati
Jika hati ada kelainan ( sakit ) → proses perubahan NH3 → urea terganggu →
penumpukan NH3 dalam darah → uremia
NH3 bersifat racun → meracuni otak → coma
Karena hati yang rusak → disebut koma hepatikum
• Transaminasi; proses perubahan
asam amino menjadi asam keto.
• Transaminasi; alanin + alfa-
ketoglutarat → piruvat + glutamat
• Deaminasi maupun transaminasi
merupakan proses perubahan
protein → zat yang dapat masuk
kedalam siklus Krebs.
• Zat hasil deaminasi / transaminasi
yang dapat masuk siklus Krebs
adalah :
1. Alfa Ketoglutarat
2. Suksinil ko-A
3. Fumurat
4. Oksaloasetat
5. Sitrat
ENZIM-ENZIM YG
BEREPERAN DIDALAM
PENCERNAAN PROTEIN
1. pepsin,
2. tripsin,
3. kimotripsin,
4. karboksi peptidase,
5. amino peptidase,
6. tripeptidase dan
7. dipeptidase 
 Pepsin  Tripsin
 Fungsi utama enzim-enzim ini
 Fungsi utama enzim pepsin adalah untuk memecah protein
adalah memecah struktur pada makanan menjadi asam
protein yang ada di dalam amino yang lebih mudah diserap
tubuh. Di dalam tubuh, asam
makanan menjadi asam amino digunakan untuk
amino. Tubuh melakukan memperbaiki jaringan tubuh,
proses ini guna menunjang proses pertumbuhan,
mempermudah penyerapan membantu mencerna makanan,
dan diolah sebagai sumber energi.
nutrisi di dalam usus. 
Karboksipeptidase pertama yang dipelajari
adalah mereka yang terlibat dalam pencernaan
 makanan (karboksipeptidase pankreas A1, A2,
dan B). Namun, sebagian besar
karboksipeptidase yang diketahui tidak terlibat
dalam katabolisme ; mereka membantu
mematangkan protein (misalnya, Modifikasi
pasca-translasi ) atau mengatur proses biologis.
Kimotripsin
enzim pencernaan yang
berfungsi mengubah protein
menjadi asam amino dan
peptida, yang membantu tubuh
Anda untuk pertumbuhan otot,
hingga melancarkan produksi
hormon.
• Tripeptidase
• Aminopeptidase adalah enzim yang dapat
menghidrolisis ikatan peptida pada bagian ujung
N pada suatu protein. [1] Enzim ini memiliki
banyak kesamaan dengan karboksipeptidase,
akan tetapi karboksipeptidase memotong pada
bagian ujung C suatu protein.[1] Banyak 
organisme yang mampu menghasilkan enzim ini,
seperti bakteri, fungi (cendawan), tanaman,
hingga hewan mamalia.
dan dipeptidase
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai