ANALISIS KD
Waktu: 8 JP
Pengantar (10’)
TUJUAN
Menjelaskan pengembangan pembelajaran berorientasi
keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking
Skills)
SKENARIO
Fasilitator menjelaskan Melakukan analisis KD
konsep dasar HOTS dan pengetahuan dan
membagi kelompok keterampilan secara
(30’) individu (240’)
FAKTUAL Mengidentifikasi
DIMENSI PENGETAHUAN
C1 C2 C3 C4 C5 C6
MENGINGAT MEMAHAMI MENGAPLIKASIKAN
KKO IPK Pendukung MENGANALISIS
KKO IPK Kunci MENGEVALUASI MENCIPTA
KKO IPK Pengayaan
TUGAS
Langkah Kerja:
1. Menentukan gradasi Kata Kerja Operasional (KKO) IPK KD pengetahuan
pada matrik sumbu simetri
2. Kerjakan di LK 1.c
4. PERUMUSAN IPK
(Mulyasa, 2007:139)
4. PERUMUSAN IPK
Ketentuan Perumusan Indikator
1. Indikator dirumuskan dari KD
2. Menggunakan kata kerja operasional (KKO) yang dapat diukur
3. Dirumuskan dalam kalimat yang simpel, jelas dan mudah dipahami.
4. Tidak menggunakan kata yang bermakna ganda
5. Hanya mengandung satu tindakan.
6. Memperhatikan karakteristik mata pelajaran, potensi & kebutuhan
peserta didik, sekolah, masyarakat dan lingkungan/daerah;
4. PERUMUSAN IPK
Perumusan Indikator:
A. Menganalisis tingkat kompetensi yang digunakan pada KD Menganalisis
KKO
Keterangan:
UKRK dapat dijadikan kiteria dalam memilih dan memilah ketepatan indikator penting
atau indikator pedukung.
PENGERTIAN UKRK
• Urgensi adalah tingkat kepentingannya. Maknanya indikator tersebut penting dikuasai
oleh peserta didik.
• Kontinuitas adalah berkelanjutan, menjadi dasar bagi indikator selanjutnya atau
mempunyai hubungan dengan indikator pada tingkat lanjut.
• Relevansi bermakna bahwa indikator tersebut mempunyai hubungan dengan mata
pelajaran lain.
• Keterpakaian memiliki makna bahwa indikator tersebut memiliki nilai yang aplikatif
dalam kehidupan bermasyarakat.
KLASIFIKASI INDIKATOR
• Dalam melakukan penilaian adalah indikator yang harus diujikan kepada siswa adalah
indikator kunci.
• Indikator kunci tidak boleh terabaikan oleh pendidikan dalam pelaksanaan penilaian,
karena ndikator inilah yang menjadi tolah ukur dalam mengukur ketercapaian
kompetensi minimal siswa berdasarkan KD.
• Di samping itu, pencapaian komptensi minimal ini merupakan pencapaian yang
berstandar nasional.
• Seperti halnya dengan indicator pendukung dan indicator pengayaan di dalam
melakukan penilaian disesuaikan dengan tingkat kebutuhan pemahaman peserta didik
terhadap indicator kunci yang telah diberikan.
TERIMA KASIH