Anda di halaman 1dari 7

MASA DEPAN STUDI HADITH

DAN ULUM HADITH

PENGANTAR STUDI QUR’AN HADITH/S2 PAI


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO

Oleh: Dr. H. Nurul Iman, Lc. M.HI.


Makna Hadith

 Hadis didefenisikan sebagai segala perkataan, perbuatan dan taqrir yang


disandarkan kepada Nabi saw baik sebelum atau sesudah diutusnya.
 Sedangkan ulama usul membatasi sebagai ucapan, perbuatan atau
penetapan (taqrir) yang dinisbatkan kepada Nabi saw yang berkaitan
dengan segala hukum syara’.
 Hadis disinonimkan dengan Sunnah, khabar dan atsar.
 Ulum al Hadist (ilmu-ilmu Hadis) memiliki substansi dan esensi hadits.
 Substansinya adalah Ilmu Hadis Dirayah dan Ilmu Hadis Riwayah, yang
dari keduanya memunculkan cabang-cabang ilmu yang membicarakan
Hadis dan sumbernya. Sehingga, esensinya adalah segala yang
berhubungan dengan pribadi Nabi saw.
 Ulum Hadis ditujukan untuk menjawab apa saja yang dipelajari secara
mendalam dan hal-hal yang terkait dengan Hadis-hadis.
 Ulum Hadis merupakan suatu cabang ilmu yang memberikan penjelasan
tentang Hadis-hadis Nabi saw, secara rasional dan terbuka sehingga tidak
diragukan keotentikannya.
Kajian Hadith dan Ulum Hadis pada masa lalu

A. Kodifikasi hadith
 Menghindari bercampurnya Al-Qur’an dan Hadith
 Puncaknya pada masa Umar bin Abd Aziz (65-85)
 Hasil abad I dan II: dengan metode muwatta’ dan musannaf
(metode juz dan atraf). Hasil abad III: kitab musnad, sunan, dan
Jami. Pada abad ke IV: mu’ja, mustakhraj, mustadrak, dan
majma’.
B. Warisan Ulumul hadith dan bidang-bidangnya
1. Ilmu Rijal Hadis
2. Ilmu Jarh wa al-Ta’dil
3. Ilm Gharib al- Hadis
4. Ilm Ilal al-Hadis
5. Ilm Nasikh wa al-Mansukh
6. Ilm Asbab al Wurud al Hadis
7. Ilmu Talfiq al-Hadis/Ilm Mukhtalaf al-Hadis
Ulumul hadith muncul karena adanya hadis palsu
Prospek dan Masa Depan Hadis – Ulum
Hadis
A. Pemikiran pada Aspek Historis dan Otoritas Hadis
 Warisan dokumentasi hadith ulama-2 terdahulu
 Sistematisasi dokumen hadith
a. Mu’jam Mufahras;
b. Program buku online;
c. Sistem Takhrij hadith (program maupun online)
B. Pemikiran pada Aspek Otentisitas Hadis dan Interpretasi Hadis
 Deteksi hadits hadith Sahih, Hasan dan Dhaif
 Deteksi hadith Maudhu’
 Penggabungan aspek tekstual dan kontekstual
 Kisah Shalat ashar pada Bani Quraidzah
 Ada hadith yang bermakna universal, tetapi ada pula yang
temporal dan lokal

Anda mungkin juga menyukai