Anda di halaman 1dari 35

VITAMIN

PRESENTED BY :
KELOMPOK 6
TABLE OF CONTENTS

01 02 03 04

PENGERTIAN JENIS-JENIS KELEBIHAN DAN GOLONGAN


VITAMIN VITAMIN DAN KEKURANGAN OBAT VITAMIN
FUNGSINYA KONSUSMI
VITAMIN
01
PENGERTIAN VITAMIN
PENGERTIAN VITAMIN

Vitamin (bahasa Inggris: vital


amine, vitamin)

adalah sekelompok senyawa


organikamina berbobot molekul
kecil yang memiliki fungsi vital
dalam metabolisme setiap
organisme, yang tidak dapat
dihasilkan oleh tubuh.
“Vitamin merupakan suatu molekul
organic yang sangat diperlukan oleh
tubuh untuk proses metabolisme dan
pertumbuhan yang normal. Vitamin-
vitamin tidak dapat dibuat oleh tubuh
manusia dalam jumlah yang sangat
cukup, oleh karena itu harus diperoleh
dari bahan panganan yang dikonsumsi ”

—.(Rhina Abdullah: 2011)


.”
02
JENIS - JENIS
VITAMIN
VITAMIN
LARUT
DALAM AIR
JENIS DAN FUNGSI

VIT. B1 (aneurin atau tiamin)  =  VIT. B2 (riboflavin VIT. B3 NIASIN (asam nikotinat
antineuritik atau laktoflavin) atau antipelagra)

• Sebagai koenzim dari enzim yang  Untuk memnidahkan rangsangan  Pertumbuhan dan perbanyakan sel
diperlukan dalam metabolisme sinar ke saraf mata  Perombakan karbohidrat,lemak dan
karbohidrat.  Sebagai enzim pada proses
protein
• Untuk mempengaruhi oksidasi di dalam sel  Mencegah penyakit pellagra
keseimbangan air di dalam tubuh  Memelihara jaringan kulit sekitar  Memelihara pencernaan
• Untuk mempengaruhi penyerapan mulut  Berperan penting sebagai koenzim
zat lemak oleh jonjot usus  Memelihara nafsu makan dan
yang diperlukan oleh semua proses
• Memelihara nafsu makan yang fungsi saraf
hidup dalam sel.
sehat dan pencernaan fungsinya.  Menghasilkan energi dalam sel
VIT. B6 (adermin VIT. B5 (Pantetonat) VIT. B11 (asam folat)
atau piridoksin)
o Bahan pelengkap koenzim A yang  pembentukan sel darah merah
 Pertumbuhan dan
penting dlam pembentukan  antianemia pernisiosa
pekerjaan urat saraf
karbohidrat,lemak dan protein  membentuk asam nukleat (DNA dan
 Pembentukan sel-
o Menjaga tingkat normal gula darah RNA)
sel darah merah dan
 metabolisme kelompok metil
sel-sel kulit
VIT. B12 VIT. C (asam
(sianokobalamin) askorbinat)
 Metabolisme sel dalam  Mempengaruhi kerja
pertumbuhan kelenjar anak ginjal
 Metabolisme atau  Mempengaruhi pembentuka
pembentukan sel darah. trombosit
 Menjaga gigi melekat kuat
pada gusi
 Berperan dalam proses
pembentukan kolagen.
VITAMIN
LARUT
DALAM
LEMAK
VIT. K

JENIS DAN FUNGSI  membentuk


protrombin di
VIT. E dalam hati.
 Membantu proses
pembelahan sel
 Mencegah pendarahan
○ VIT.zatD
Mengatur kadar pada ibu yang sedang
kapur dan fosfor di hamil,serta dapat
dalam darah bersama mencegah keguguran.
kelenjar anak gondok
(parathormon)

VIT. A ○ Memperbesar
penyerapan zat kapur
 Untuk pertumbuhan sel-sel dan fosfor dalam usus
epitel
 Sebagai bahan yang ○ Mempengaruhi kerja
diperlukan dalam proses kelenjar endokrin
penerimaan rangsangan
○ Memperngaruhi proses
cahaya oleh sel-sel basilus
osifikasi
pada retina waktu senja.
03:
AKIBAT
KEKURANGAN
DAN KELEBIHAN
VITAMIN
KEKURANGAN VITAMIN

VIT B1 VIT. B2 VIT. B3 VIT. B5


kulit kering, kulit turunnya daya tahan terganggunya sistem otot mudah menjadi
bersisik, daya tubuh, kilit kering pencernaan, otot mudah kram, sulit tidur, kulit
tahan tubuh bersisik, mulut kering, keram dan kejang, pecah-pecah dan
berkurang. bibir pecah-pecah, insomnia, badan lemas, bersisik
sariawan mudah muntah dan
mual-mual
KEKURANGAN VITAMIN

VIT. B6 VIT B12 VIT. C


pelagra alias kulit kurang darah atau sisitem imun kurang,
pecah-pecah, keram anemia, gampang sariawan, kurangnya
pada otot, insomnia atau capek/lelah/lesu/lemes/l daya pikir, mudah
sulit tidur emas, penyakit pada infeksi pada luka, gusi
kulit berdarah, rasa nyeri
pada persendian
KEKURANGAN VITAMIN

VIT. A VIT. D
Keratomalasia, kulit pucat, kering rabun gigi akan lebih mudah rusak, otok bisa
senja, katarak, infeksi saluran mengalami kejang-kejang, pertumbuhan
pernapasan, menurunnya daya tahan tulang tidak normal yang biasanya betis kaki
tubuh, kulit yang tidak sehat akan membentuk huruf O atau X.

VIT. E VIT. K
bisa mandul baik pria maupun wanita, darah sulit membeku bila
gangguan syaraf dan otot terluka/berdarah/luka/pendarahan,
pendarahan di dalam tubuh
KELEBIHAN VITAMIN

VIT. A

Keracunan hati Kulit kering, Rambut rontok,


Efek Teratologikal, Osteoporosis (suspected,
long-term)

VIT. B1

mempengaruhi sistem syaraf. Hal ini karena reaksi hipersensitif yang dapat
berpengaruh pada kelelahan, sakit kepala, sifat lekas marah dan susah tidur.
Sistem darah dapat terpengaruh, karena denyut nadi menjadi cepat.
KELEBIHAN VITAMIN

VIT. B3

Niasin dalam jumlah yang besar dapat menjadi racun pada sistem syaraf, lemak darah dan gula
darah. Gejala – gejala seperti muntah, lidah membengkak dan pingsan dapat terjadi. Lebih lanjut,
hal ini dapat berpengaruh pada fungsi hati dan dapat mengakibatkan tekanan darah rendah, Pusing,
mual, ataksia,neuropati perifer.

VIT. C

mual, kejang perut, diare, sakit kepala, kelelahan dan susah tidur. Hal ini
juga dapat mengganggu tes medis, atau menyebabkan buang air kecil
yang berlebihan dan membentuk batu ginjal.
KELEBIHAN VITAMIN

VIT. D

Jangan makan vitamin D secara berlebihan kerana dapat merusak ginjal dan hati.Di Indonesia
sebenarnya seseorang tidak perlu menembah konsumsi vitamin D kerana di Indonesiacukup
banyak sinar matahari.Kulit dapat memprroduksi vitamin D bila terkena Sinar ultra violet dari
matahari

VIT. E

bila dikonsumsi dalam dosis tinggi, vitamin ini diduga dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru,
demikian dilaporkan sebuah riset yang dipublikasikan awal Februari ini.Penelitian di Amerika
Serikat yang melibatkan 77 ribu partisipan mengindikasikan bahwa mengonsumsi 400 miligram per
hari dalam jangka waktu lama dapat meningkatkan risiko kanker hingga 28 persen, khususnya di
antara para perokok.
04:
GOLONGAN
OBAT
VITAMIN
THIAMIN
GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN

• Beri-beri dapat terjadi karena  Pemakaian thiamin yang


kekurangan thiamin dalam melebihi normal mempengaruhi
jangka panjang. sistem syaraf. Hal ini karena
• Beri-beri dapat merusak sistem reaksi hipersensitif yang dapat
syaraf dan keracunan otot berpengaruh pada kelelahan,
• irama jantung yang tidak sakit kepala, sifat lekas marah
normal, gagal jantung, dan susah tidur. Sistem darah
kelelahan, susah berjalan, dapat terpengaruh, karena
kebingungan dan kelumpuhan. denyut nadi menjadi cepat.
DOSIS OBAT
o Defisiensi kronik ringan: 10-25
mg per hari per oraL
o Defisiensi kronik berat: 200-
300 mg per hari per oral
o Koma/delirium akibat alkohol
atau obat opioid dan barbiturat:
infus intravena selama 30
menit.
SEDIAAN OBAT
 Tablet tiamin hidroklorida 50 mg dan 100 mg,
 Tablet vitamin B kompleks,
 Injeksi intramuscular potensi tinggi (Pabrinex im: isi vitamin C
500 mg, nicotinamide 160 mg, pyridoxine HCl 50 mg, riboflavin
4 mg, tiamin HCl 250mg/7 ml),
 Injeksi intravena potensi tinggi (Pabrinex iv: isi vitamin C 500
mg, glukosa anhidrosa 1 g, nicotinamide 160 mg, pyridoxine HCl
50 mg,
 Riboflavin 4 mg,
 Tiamin HCl 250mg/10 ml).
VIT. B2
(RIBOFLAVIN
)

GEJALA KEKURANGAN

• iritasi
• kulit merah dan keretakan kulit
dekat dengan sudut mata dan
bibir seperti halnya sensitivitas
yang berlebihan terhadap sinar
(photophobia) .
• keretakan pada sudut mulut
(cheilosis).
DOSIS OBAT SEDIAAN OBAT
 Terapi defisiensi vitamin B2,  tablet 5 mg
per oral: dosis dewasa dan anak  tablet vitamin B kompleks
hingga 30 mg sehari.
 Pencegahan defisiensi vitamin
B2, per oral: dosis dewasa dan
anak 1-2 mg per hari.
VIT. B3
(NIACIN)
GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN

• Dermatitis, diare dan dementia  Racun pada sistem syaraf,


• Kehilangan nafsu makan, lemak darah dan gula darah
lemah, pusing dan kebingungan  Muntah, lidah membengkak
mental dan pingsan dapat terjadi
• Kulit dapat menunjukkan gejala  Berpengaruh pada fungsi hati
dermatitis simetrik bilateral, dan dapat mengakibatkan
khususnya pada daerah yang tekanan darah rendah.
terkena sinar matahari langsung
VIT. B5
(ASAM
PANTOTENAT
GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN

• Gejala kekurangan jarang  Gejala keracunan kadang-


terjadi, tapi Seperti halnya kadang menyebabkan diare dan
vitamin B1 dan B2 perut kembung.
• defisiensi vitamin B5 dapat
menyebabkan kulit pecah-
pecah dan bersisik.
• keram otot serta insomnia.
VIT. B6
(PIRIDOKSON,
PIRIDOKSAL,
PIRIDOKSAMIN)

GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN


• Lemah, sifat lekas marah dan  Dosis tinggi vitamin B6 dalam
susah tidur waktu yang lama menyebabkan
• Kegagalan pertumbuhan, kerusakan syaraf, yang kadang-
kerusakan fungsi motorik dan kadang tidak dapat diperbaiki
sawan.  kesulitan berjalan, kelelahan dan
sakit kepala
DOSIS OBAT SEDIAAN OBAT
 Defisiensi vitamin B6: 20-50 o Tablet 10 mg,
mg s.d 3x sehari o Injeksi intramuskular dan
 Neuropati akibat isoniazid: 10 intravena (lihat Tiamin),
mg sehari untuk pencegahan, o Tablet vitamin B kompleks
50 mg 3x sehari untuk terapi
 Anemia sideroblastik yang
belum diketahui penyebabnya:
100-400 mg sehari
 Sindrom premenstrual: 50-100
mg per hari
VIT. B8
GEJALA KEKURANGAN
(BIOTIN)
Kekurangan biotin jarang terjadi, tetapi
dapat muncul pada pasien rumah sakit
yang menggunakan infus. Hal ini dapat
menyebabkan gejala seperti kehilangan
nafsu makan, mual, depresi, kelemahan
dan kelelahan.
VIT. B9 (FOLASIN,
GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN ASAM FOLAT, ASAM
PTEROILGLUTAMAT)
• Kekurangan folat dapat  diare, susah tidur dan sifat
menyebabkan kekurangan mudah marah
darah  Folat dengan dosis tinggi dapat
• rasa panas pada jantung menutupi kekurangan vitamn
(heartburn), diare dan sring B12, karena kedua vitamin ini
terkena infeksi karena berhubungan
penekanan pada sistem
kekebalan.
• Hal ini mempengaruhi sistem
syaraf, menyebabkan depresi,
kebingungan mental, kelelahan
dan pingsan.
VIT. B12
(KOBALAMIN
)

GEJALA KEKURANGAN

• menyebabkan kekurangan darah (anemia), yang


sebenarnya disebabkan oleh kekurangan folat. Tanpa
vitamin B12, folat tidak dapat berperan dalam
pembentukan sel-sel darah merah.
• sel-sel darah merah menjadi belum matang
(immature)
• mempengaruhi sistem syaraf
• hipersensitif pada kulit.
DOSIS OBAT SEDIAAN OBAT
 Per oral: untuk defisiensi B12  tablet 50 mikrogram,
karena faktor asupan makanan:  liquid 35 microgram/5 ml,
dewasa 50-150 mikrogram atau injeksi 1 mg/ml.
lebih, anak 50-105 mikrogram
sehari, 1-3x/hari
 Injeksi intramuskular: dosis
awal 1mg, diulang 10x dengan
interval 2-3 hari. Dosis rumatan
1 mg per bulan.
VIT. C (ASAM
CARBONAT
GEJALA KEKURANGAN GEJALA KERACUNAN
• pendarahan disekitar gigi dan  Mual, kejang perut, diare, sakit
merusak pembuluh darah di kepala, kelelahan dan susah
bawah kulit, menghasilkan tidur.
pinpoint haemorrhages
• Kekurangan banyak vitamin C
berakibat pada sistem syaraf
dan ketegangan otot.
• Anemia, sering terkena infeksi,
kulit kasar dan kegagalan
dalam menyembuhkan luka.
THANKYOU 

Anda mungkin juga menyukai