Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 3

PULPITIS
SRI WAHYUNI S
MUTMAINNA
ZHULFA SUGANDHI
PRASTICA MEILANI ANANDA
USWATUN KHASANAH
APA ITU PULPITIS….???
• Pulpitis merupakan sebuah peradangan yang
terjadi pada saraf gigi (pulpa) akibat infeksi
bakteri. Saraf gigi (pulpa) terdapat di dalam
setiap gigi yang ada pada mulut kita dan terdiri
dari saraf-saraf serta pembuluh darah. Pulpitis
dapat berawal dari lubang pada gigi yang tidak
segera ditangani ataupun tidak tertangani
dengan tepat sehingga berkembang semakin
parah. Peradangan ini dapat terjadi baik pada
anak-anak (gigi sulung) maupun orang dewasa
(gigi permanen).
MACAM-MACAM PULPITIS
• PULPITIS REVERSIBLE
Reversible pulpitis merupakan peradangan ringan pada saraf
gigi (pulpa) yang menyebabkan rasa sakit atau tidak nyaman saat
gigi terpapar makanan manis maupun dingin.Pada pulpitis jenis
ini, keadaan saraf gigi (pulpa) dapat kembali normal apabila
ditangani secara tepat.
• PULPITIS IRREVERSIBLE
Irreversible pulpitis merupakan peradangan pada saraf gigi
(pulpa) yang ditandai dengan rasa nyeri secara tiba-tiba
(spontan), setelah gigi terpapar oleh makanan manis maupun
dingin atau panas. Rasa nyeri juga dapat terjadi ketika berbaring
dan biasanya pada tahap ini pengobatan dengan obat antinyeri
biasa tidak dapat meredakan rasa sakit yang dialami.
GAMBARAN KLINIS PULPITIS
• Adapun gigi yang menderita pulpitis akan terasa nyeri
berdenyut, yang terutama terjadi pada malam hari. Rasa nyeri
ini mungkin saja dapat menjalar hingga ke daerah sinus dan
juga pelipis (pulpitis gigi bagian atas) ataupun ke daerah
telinga (yaitu  pulpitis gigi bagian bawah).
• Jika kemasukan makanan, akibat rangsangan manis, asam,
ataupun dingin akan terasa sangat sakit. Selain itu jika terasa
sakit saat mengunyah makanan maka dapat menunjukkan
bahwa peradangan yang terjadi sudah mencapai jaringan
periapikal.
• Gigi umumnya sudah berlubang cukup dalam serta pulpa sudah
terbuka.
TANDA DAN GEJALA PULPITIS
• Gejala-gejala umum dan tidak begitu serius dari pulpitis adalah:
1. Rasa sakit yang  menusuk tajam dan intens.
2. Sakitnya cepat mereda setelah pemicunya (misalnya makanan
yang terlalu panas atau manis) dijauhkan dari gigi atau mulut.
• Gejala serius lainnya dari pulpitis:
1. Sakit yang berdenyut (nyut-nyutan)
2. Nyeri berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa jam
3. Pada tahap awal, nyeri bisa muncul tiba-tiba atau karena
mengonsumsi makanan panas atau dingin. Pada tahap lanjut, nyeri
hanya terpengaruh oleh panas dan mereda dengan dingin.
4. Nyeri bisa muncul atau tambah parah dalam posisi tubuh
tertentu, misalnya saa merunduk
5. Pada tahap lanjut, ligamen periodontal terpengaruh dan nyeri
biasanya muncul di satu tempat saja
6. Nyeri biasanya tambah parah pada malam hari.
Pemeriksaan Pulpitis
• Dokter gigi akan memeriksa seluruh gigi, termasuk gigi yang
berlubang, dengan beberapa alat-alat standar kedokteran gigi
untuk melihat keadaan gigi bahkan kedalaman lubang pada
gigi.
• Tes sensitivitas gigi terhadap rangsangan panas ataupun dingin
untuk melihat kondisi saraf dalam gigi. Intensitas rasa nyeri
yang dirasakan pada pemeriksaan ini dapat menentukan
kategori pulpitis.
• Mengetuk gigi secara ringan pada gigi yang diduga mengalami
pulpitis untuk mendeteksi penjalaran peradangan yang terjadi.
• Rontgen (X-ray) pada area gigi yang sakit juga dapat
membantu untuk melihat apakah saraf gigi (pulpa) sudah
terbuka akibat gigi yang berlubang maupun gigi yang patah.
Perawatan/pengobatan
Pulpitis
• Mengangkat karies yang ada, meletakkan
pelindung pulpa yang cocok, dan restorasi
permanen dilakukan.
• Perawatan untuk radang pulpa gigi serius:
melibatkan antara perawatan saluran akar
atau operasi cabut gigi.
Bagaimana cara pencegahan
Pulpitis
• Hindari makanan yang terlalu panas atau
dingin
• Tingkatkan kebersihan mulut dengan
menyikat gigi setelah makan, namun
jangan menggosok gigi terlalu keras sebab
bisa berdampak buruk
• Menjaga pola makan sehat dengan kadar
karbohidrat yang cukup
THANK YOU…
BY GROUP 3….

Anda mungkin juga menyukai