ada serta juga di butuhkan oleh organisme yang mempunyai manfaat dalam menormalkan sistem tubuh, pertumbuhan tubuh serta juga sebagai pemeliharaan kesehatan. Penelitian di dalam bidang nutrisi ini mempelajari mengenai hubungan yang terjadi di antara makan serta minuman kesehatan, dan juga penyakit yang dengan secara khusus bisa atau dapat menentukan diet dengan optimal. FUNGSI NUTRISI
Fungsi Nutrisi dengan Berdasarkan pengertian
Nutrisi itu sendiri , zat tersebut memang menjadi asupan paling utama bagi tubuh seseorang di dalam melakukan segala macam aktivitas atau kegiatan sebagai pembentuk energi penting. Fungsi dari nutrisi itu sendiri juga bermacam macam seperti sebagai suatu proses dalam pengambilan zat-zat makanan yang penting dan juga sebagai subtansi organik yang dibutuhkan organisme untuk dapat bergerak normal. MANFAAT NUTRISI UNTUK LANSIA
1. Memberikan cukup cadangan zat gizi
dalam tubuh agar tak mudah sakit. 2. Mendorong agar mau menerapkan kebiasaan makan dan gaya hidup sehat. 3. Energi dan vitalitas untuk hidup 4. Mempertahakan daya tahan tubuh agar tidak mudah terkena penyakit stroke, diabetes, jantung, dll. NUTRISI UNTUK LANSIA 1. Protein Protein penting dimasukkan sebagai nutrisi yang wajib dikonsumsi oleh para lansia. Nutrisi ini bantu kondisi saat kehilangan massa otot yang dialami lansia seiring pertambahan usia. Konsumsi protein dapat mendongkrak kekuatan otot lansia dalam meningkatkan aktivitas fisik.
Protein dapat diperoleh dari beberapa makanan berikut.
• Daging unggas • Daging sapi tanpa lemak • Ikan • Telur • Tahu dan tempe • Kacang-kacangan • Produk susu 2. Kalsium dan vitamin D Kalsium dan vitamin D adalah nutrisi penting untuk menjaga kekuatan otot dan tulang, serta mencegah terjadinya osteoporosis. Vitamin D tidak bisa diproduksi secara mandiri oleh tubuh. Maka itu, Anda perlu berjemur di bawah sinar matahari pagi untuk mendapatkan vitamin D. Di dalam tubuh, vitamin D bertugas untuk meningkatkan penyerapan kalsium.
Sementara itu, kalsium dapat mudah didapatkan pada makanan seperti:
• Sayur berdaun hijau, seperti brokoli dan kubis • Tahu • Susu dan keju • Kacang-kacangan • Ikan 3. Lemak nabati Lemak tetap dibutuhkan tubuh saat menginjak usia lanjut. Secara bijak, pilihlah lemak nabati yang diperoleh dari alpukat, minyak wijen, kacang almond, kacang macadamia, maupun kacang mede.
4. Vitamin B12 dan B6
Lansia juga perlu mendapatkan asupan vitamin B12 dan B6. Pada umumnya, B12 mendukung produksi sel darah merah dan mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Manfaat ini dapat menurunkan risiko anemia pada lansia. Sedangkan vitamin B6 mengurangi risiko terjadinya penyakit kardiovaskular dan kanker.
Berikut vitamin B6 dan 12 dari beberapa makanan ini:
• Ikan salmon dan tuna • Telur • Daging unggas • Sayur dan buah, contohnya sayuran berdaun hijau, pisang, pepaya, dan jeruk. 5. Vitamin E Bagi orang dewasa berusia 55 tahun ke atas, vitamin E menjadi nutrisi yang tak boleh dilewatkan. Kandungan antioksidan dalam vitamin E dapat meredakan kram otot dan mencegah bahaya stres oksidatif yang mungkin saja timbul saat lansia beraktivitas fisik.
Manfaat vitamin E dari beberapa makanan berikut.
• Minyak zaitun • Minyak kanola • Kacang almond • Produk susu • Sayuran berdaun hijau • Suplemen