Anda di halaman 1dari 7

Disusun Oleh :

-Agung Fathir Arjasdo


-M.Rizki Wijaya
-Bari Ronaldo Saputra
-Rizaldi Gimastiar
-Nabillah
-Tasya Amalia
-Satria Adi Nugraha
-Chandra Wijaya
Komitmen Penerapan
Langkah K3
Pengertian Komitmen Penerapan
Langkah K3

Komitmen penerapan langkah K3 merupakan bagian


daripada langkah-langkah penerapan K3 seperti yang
dilakukan dengan disusunnya strategi seperti advokasi
sosialisasi program K3, menetapkan tujuan yang jelas,
organisasi dan penugasan yang jelas, meningkatkan SDM
profesional di bidang K3 pada setiap unit kerja di lingkungan
perusahaan, sumberdaya yang harus didukung oleh
manajemen puncak, kajian risiko secara kualitatif dan
kuantitatif, membuat program kerja K3 perusahaan yang
mengutamakan upaya peningkatan dan pencegahan serta
monitoring dan evaluasi secara internal dan eksternal secara
berkala.
Wujud Komitmen Penerapan Langkah
K3
Berikut merupakan bentuk wujud komitmen yang di tunjukan seperti :

A. memenuhi semua ketentuan K3 yang berlaku dalam organisasi,seperti


pengunaan alat keselamatan yang diwajibkan dan pensyratan K3
lainnya, memasukkan isu K3 dalam setiap kesempatan,rapat manajemen
dan pertemuan lainnya secara berkala dan konsisten.
B. mengkomunikasikan keinginan dan harapan mengenai K3 kepada semua
pemangku kepentingan.
C. melibatkan diri dalam setiap kegiatan yang berkaitan dengan K3 seperti
pertemuan keselamatan ,kampanye keselamatan dan kesehatan kerja.
memberikan dukungan nyata dalam bentuk sumber daya yang diperluhkan
untuk terlaksananya K3 dalam organisasi, perencanaan K3 yang
terkoordinasi, melakukan penilaian kinerja dan tindak lanjut pelaksanaan
K3,
Bentuk Peraturan Penerapan K3
peraturan dan perundangan tersebut sebagai berikut :

1. Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja


2. Undang-undang nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.
3. Undang-undang nomor 23 tahun 1992, pasal 23 Tentang
Kesehatan
4. Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja disebut
SMK3 adalah bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan
yang meliputi struktur organisasi perencanaan, tanggung jawab,
pelaksanaan, prosedur proses dan sumber daya yang dibutuhkan
bagi pengembangan pencapaian , pengkajian dan pemeliharaan
kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka
pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna
terciptanya tempat kerja yang aman (Permenaker No : PER.
05/MEN/1996)d
Bentuk Strategi Penerapan K3
Bentuk susunan strategi penerapan K3 tersebut seperti :

a) advokasi sosialisasi program K3,


b) menetapkan tujuan yang jelas,
c) organisasi dan penugasan yang jelas,
d) meningkatkan SDM profesional di bidang K3 pada setiap unit kerja di
lingkungan perusahaan,
e) sumberdaya yang harus didukung oleh manajemen puncak, kajian risiko
secara kualitatif dan kuantitatif,
f) membuat program kerja K3 perusahaan yang mengutamakan upaya
peningkatan dan pencegahan serta monitoring dan evaluasi secara internal
dan eksternal secara berkala.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai