Kelompok 5 Keseimbangan Asam Basa
Kelompok 5 Keseimbangan Asam Basa
Kelompok 5
=====================================================
========================
Luwira Virtuoso
Elisabeth Zebua
Angelica Br Saragih
Keseimbangan
Asam Basa
Teori Asam – Basa
Archenius
Lavoiser
Lewis
Bronsted & Lowry
Asam
HCl H+ + Cl-
Basa
NH3 + H+ NH4+
basa asam konyugasi
Asam yang telah memberikan protonnya →
Basa Konyugasi
Asam Konyugasi
Tata Nama
Asam :
Hx (tidak mengandung O)
Hox (mengandung O)
HX : di berikan nama berdasarkan gugus sisa
asam, di berikan akhiran ida
contoh : HCL Asam klorida
HOX : di beri nama sesuai nama asam utama, di
berikan akhiran at
Contoh: HClO asam hipoklorit
HClO2 asam klorit
HClO3 asam klorat asam utama
Basa :
HX (tanpa O)
HOX (mengandung O)
HX : diberi nama sesuai nama trivial (penemu)
contoh : NH3 Amoniak
HOX : diberi akhiran hidroksid
contoh : Natrium hidroksida
PROTOLITIK
Proses serah terima proton dari Asam kepada Basa (Penetralan)
Asam
HX (tidak mengandung O)
HOX (mengandung O)
Asam HX
Tergantung pada mudah atau tidak H+ lepas
Mudah atau tidak H+ lepas tergantung pada Sifat Elektronegatif
contoh : H3P > H2S > HCl
Jari – jari atom
contoh : HCl > HBr > HI
Asam HOX :
Tergantung pada bilangan oksidasi unsur
contoh : H2SO4 > H2SO3
Basa
Tergantung pada sifat elektropositif unsur.
contoh : NaOH > Ca(OH)2 > N(OH)3
Mudah atau tidaknya H lepas tergantung pada :
1. Sifat Elektronegatif
Dalam skala : Asam bertambah kuat bila X
semakin elektronegatif.
Contoh : HCl > H2S > H3P
2. Ukuran Jari – jari
Dalam 1 golongan : Asam bertambah kuat
bila jari - jari bertambah besar
Contoh : HI > HCl > HF
Mudah atau tidaknya H lepas tergantung pada :
Sifat Elektromagnetik X
* Bertambah kuat elektron ditarik dari H,
bertambah mudah H lepas
contoh : HOCl > HOBr > HO I
Untuk asam-asam yang berasal dari unsur non
logam yang sama, kekuatan asam tergantung pada
bil oksidasi unsur non logam yang terletak ditengah
Contoh : H2SO4 > H2SO3
Pengertian pH
pH = - log [ H+ ]
PH = 7 → larutan netral
PH = < 7 → larutan asam
PH = > 7 → larutan basa
Hidrolisis Garam
1. Asidosis metabolik
Proses
2. Alkalosis metabolik
metabolisme
3. Asidosis Respiratorik Proses
4. Alkalosis Respitorik respirasi
7.45
7.35
AL
KA
IS
LO
OS
SI
S
ID
AS
7.8
6.8
KE
N
M
IA
AT
T
I
MA
AN
KE
pH Darah
Tubuh menggunakan 3 sistem untuk
mengendalikan keseimbangan asam – basa :
3. Ginjal
Mengatur kelebihan asam atau basa
Bekerja beberapa jam sampai beberapa hari
Larutan Buffer dan fungsinya dalam tubuh
Buffer Protein
Sangat penting untuk menetralkan kelebihan asam karbonat dalam
plasma
Protein + H+ H- Protein
Buffer Phosfat
Terdiri dari binatrium dan mononatrium fosfat
(Na2HPO4 dan NaH2PO4 ).
Sangat penting untuk sel darah merah dan ginjal
H3PO4= + H+ H3PO4-
Buffer Hemoglobin
Sangat penting untuk menetralkan kelebihan H2CO3 dalam
eritrosit
S = Kons. Kelarutan
PCO2 = tekanan Parsial gas CO2
PCO2 = normal = 40 mmHg