Anda di halaman 1dari 16

POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

INDONESIA
• A. Pengertian Politik : berbagai kegiatan
dalam suatu negara yang berkaitan dengan
proses menentukan tujuan dan upaya-upaya
dalam mewujudkan tujuan tersebut,
pengambilan keputusan mengenai seleksi dari
beberapa alternatif dan penyusunan skala
prioritasnya. Untuk itu diperlukan kebijakan
(policy) yang berkaitan dengan pengaturan,
pembagian, dan alokasi dari sumber yang ada.
• Politik berkaitan dengan :
a. Negara (state)
b. Kekuasaan (power)
c. Pengambilan keputusan(decisionmaking)
d. Kebijakan (policy)
e. Pembagian (distribution) atau
alokasi (allocation)
Pengertian Strategi
• Strategi pada hakikatnya merupakan suatu
kerangka rencana dan tindakan yang disusun
dan disiapkan dalam suatu rangkaian
pentahapan yang masing-masing merupakan
jawaban terhadap tantangan baru yang terjadi
sebagai akibat dari langkah sebelumnnya dan
keseluruhan proses terjadi dalam suatu arah
yang telah digariskan.
Pengertian Politik dan Strategi Nasional

• Politik Nasonal : asas, haluan usaha, dan


kebijaksanaan tindakan dari negara tentang
pembinaan (perencanaan, pengembangan,
pemeliharaan, pengendalian, dan penggunaan
potensi nasional untuk mencapai tujuan
nasional.
Pengertian Politik dan Strategi Nasional

• Strategi nasional : cara melaksanakan politik


nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan
yang ditetapkan oleh politik nasional, yakni
merupakan pelaksanaan dari kebijakan
nasional.
Penyusunan Politik Strategi Nasional
• A. Suprastruktur dan Infrastruktur Politik
– Suprastruktur Politik : MPR, Presiden, dan lembaga
tinggi negara lainnya sebagaimana terdapat dalam
UUD 1945. Politik nasional digariskan oleh Presiden
sebagai mandataris MPR, dan strategi nasional
dilaksanakan oleh para menteri dan jajarannya
berdasarkan arahan presiden.
– Infrastruktur Politik: badan yang ada di masyarakat:
partai politik, ormas, media massa, kelompok
kepentingan, dan pranata politik lainnya.
Penentu Kebijakan
• Kebijakan puncak : MPR yang berenang menetapkan
UUD 1945 dan GBHN.
• Kebijakan Umum: Presiden sebagai kepala
pemerinahan dan DPR. Bentuknya UU, Perpu, PP,
Keppres dan Instruksi Presiden.
• Kebijakan khusus: oleh menteri dalam menjabarkan
kebijakan umum untuk merumuskan strategi dalam
masing-masing bidang sesuai tangggung jawabnya.
Bentknya: Peraturan menteri, Keputusan Menteri,
Instruksi Menteri.
Penentu Kebijakan
• Kebijakan Teknis: oleh pimpinan Eselon I
Departemen Pemerintahan dan Non
Departemen. Bentuknya: Instruksi pimpinan
Lembaga/Deparemen dan Dirjen dalam masing-
masing sektor yang menjadi tanggungjawabnya.
• Kebijakan Daerah : kebijakan kepala daerah
dengan persetujuan DPRD. Bentknya: Perda tk I
dan II, Keputusan Keala daerah dan Instruksi
Kepala Daerah.
Politik Pembangunan Nasional
• Politik nasional adalah politik pembangunan nasional.
Tujuan nasional bangsa Indonesia seperti yang tercantum
dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV dan cita-cita
bangsa Indonesia seperti tercantum dalam alinea II
Pembukaan UUD 1945 senantiasa diupayakan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
• Tujuan nasional dan cita-cita nasional dilaksanakan
dengan cara melakukan pembangunan nasional di
berbagai sektor. Pembangunan nasional akan berjalan
dengan baik jika politik nasional stabil.
Politik Pembangunan Nasonal
• Politik nasional pada haikikatnya sama dengan
Kebijakan Nasional.
• Tujuan nasional sebagaimana termuat dalam
Pembukaan UUD 1945 diwujudkan melalui
pelaksanaan penyelengggaraan negara yang
berkedaulatan rakyat dan demokratis dengan
mengutamakan persatuan dan kesatuan
bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Pembangunan Nasional di Segala Bidang
• 1. Bidang Hukum
• 2. Bdang Ekonomi
• 3. Bidang Politik
• 4. Bidang Agama
• 5. Bidang Pendidikan
• 6. Bidang Sosial Budaya (Kesehatan dan Kesejahteraan
Sosial; Kebudayaan, Kesenian, dan Pariwisata; Kedudukan
dan Peranan Perempuan; Pemuda dan Olah raga.
• 7. Pembangunan Daerah
• 8. Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
• Keberhasilan Pembangunan Nasonal
ditentukan oleh sikap, prinsip, perilaku para
penyelenggara negara. Peran serta masyarakat
juga diperlukan untuk keberhasilan
pembangunan Nasional tersebut.
Metode Astagatra
• Astagatra adalah aspek gabungan antara
trigatra dan pancagatra. Trigatra merupakan
aspek alamiah, Pancagatra merupakan aspek
kemasyarakatan.
Metode Astagatra
• Aspek alamiah (Trigatra)
– 1. Letak Geografis negara
– 2. Keadaan dan kekayaan alam
– 3. Keadaan dan kemampuan penduduk
Metode Astagatra
• Aspek Kemasyarakatan
– 1. Ideologi
– 2. Politik
– 3. Ekonomi
– 4. Sosial Budaya
– 5. Pertahanan dan Keamanan
Metode Astagatra
• Keseluruhan aspek astagatra tersebut
merupakan keseluruhan yang sistematik.
• Konsep ketahanan nasional tidak memandang
aspek-aspek alamiah dan kemasyarakatan
secara terpisah-pisah tetapi dalam korelasi
secara keseluruhan sehingga menimbulkan
daya tahan nasional.

Anda mungkin juga menyukai