DISUSUN OLEH :
A. Pengertian Turbin
Turbin adalah suatu mesin rotari yang berfungsi untuk mengubah energi dari aliran
fluida menjadi energi gerak yang bermanfaat.
Mesin turbin yang paling sederhana terdiri dari sebuah bagian yang berputar disebut
rotor, yang terdiri atas sebuah poros/shaft dengan sudu-sudu atau blade yang
terpasang disekelilingnya. Rotor tersebut berputar akibat dari tumbukan aliran fluida
atau berputar sebagai reaksi dari aliran fluida tersebut. Oleh karena itulah turbin
terbagi atas 2 jenis, yaitu turbin impuls dan turbin reaksi. Rotor pada turbin impuls
berputar akibat tumbukan fluida bertekanan yang diarahkan oleh nozzle kepada rotor
tersebut, sedangkan rotor turbin reaksi berputar akibat dari tekanan fluida itu sendiri
yang keluar dari ujung sudu melalui nozzle.
• Turbin Uap
• Turbin Gas
• Turbin Air
• Turbin Angin
Turbin reaksi mempunyai tiga tahap, yaitu masing-masingnya terdiri dari baris sudu
tetap dan dua baris sudu gerak . Sudu bergerrak turbin reaksi dapat dibedakan
dengan mudah dari sudu impuls karena tidak simetris, karena berfungsi sebagai
nossel bentuknya sama dengan sudu tetap walaupun arahnya lengkungnya
berlawanan.
B. Turbin Impulse
Turbin impuls atau turbin tahapan impuls adalah turbin sederhana berrotor satu atau
banyak (gabungan ) yang mempunyai sudu-sudu pada rotor itu. Sudu biasanya
simetris dan mempunyai sudut masuk dan sudut keluar. Ciri-ciri dari turbin impuls
antara lain : Proses pengembangan uap / penurunan tekanan seluruhnya terjadi pada
sudu diam / nosel.Akibat tekanan dalam turbin sama sehingga disebut dengan
Tekanan Rata.
Ca
ra Kerja
Turbin
Uap De-
Laval
Turbin Uap De Laval sendiri adalah turbin aksi ( tekanan rata ) yang terdiri dari setingkat
dari roda dan satu unit sudu jelas. Turbin ini berfungsi sebagai penggerak pesawat bantu.
Dan De Laval adalah seorang pencipta / penemu dari turbin ini pada tahun 1883, Swedia.
Dengan demikian turbin ini dinamakan turbin uap De Laval
Pada gambar diatas adalah skema turbin De laval atau turbin impuls satu tahap. Turbin
terdiri satu atau lebih nosel konvergen divergen dan sudu-sudu impuls terpasang pada roda jalan
(rotor).Tidak semua nosel terkena semburan uap panas dari nosel, hanya sebagian saja.
Pengontrolan putaran dengan jalan menutup satu atau lebih nosel konvergen divergen. Adapun
cara kerjanyaa dalah sebgai berikut. Aliran uap panas masuk nosel konvergen divergen, di
dalam nosel uapberekspansi sehingga tekanannya turun. Berbarengan dengan penurunan
tekanan, kecepatan uap panas naik, hal ini berarti terjadi kenaikan energi kinetik uap panas.
Setelah berekspansi, uappanas menyembur keluar nosel dan menumbuk sudu-sudu impuls
dengan kecepatan abolut Vs1.Pada sudu-sudu impuls uap panas memberikan sebagian
energinya ke sudu-sudu, danmengakibatkan sudu-sudu bergerak dengan kecepatan Vb.
Tekanan pada sudu-sudu turbinadalah konstan atau tetap, sedangkan kecepatan uap keluar sudu
berkurang menjadi Vs2