Anda di halaman 1dari 9

Demokrasi Indonesia

Nama kelompok :
1. Aurina Willy Ghodina (F1B019032)
2. I Gede Dhio Chandhya Narayasa (F1B019063)
3. M. Ahmilurrizqi. D (F1B118033)
4. Muhammad Zuhair Hamami (F1B118041)

Teknik Elektro
Fakultas Teknik
Universitas Mataram
TA 2020/2021
PENGERTIAN DEMOKRASI

 Istilah demokrasi berasal dari kata Demos yang artinya


rakyat, dan Kratos atau Cratein yang artinya
kekuasaan. Demokratisasi dapat di mengerti sebagai
proses pelaksanaan demokrasi dalam kehidupan politik
kenegaraan dan kemasyarakatan.
 Secara umum demokrasi adalah suatu sistem
pemerintahan dimana rakyat diikut sertakan dalam
pemerintahan negara serta sebagai penentu keputusan
dan kebijakan tertinggi dalam penyelenggaraan negara
dan pemerintahan serta sebagai pengontrol terhadap
pelaksanaanya, baik secara langsung oleh rakyat atau
melalui lembaga perwalian
CIRI-CIRI PEMERINTAHAN YANG DEMOKRATIS

• Kedaulatan rakyat
• Pemerintahan di dasarkan pada persetujuan rakyat
• Pemerintahan mayoritas dan perlindungan hak-hak
minoritas
• Jaminan hak-hak asasi manusia
• Pemilu yang bebas dan adil
• Persamaan di depan hukum
• Perlindungan hukum
• Pemerintahan di batasi oleh konstitusi
• Penghargaan pada keberagaman
• Penghargaan terhadap nilai-nilai demokrasi
PRINSIP DEMOKRASI

• Keterlibatan warga negara dalam pembuatan


keputusan politik.
• Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu
antara warga negara
• Tingkat kebebasan atau kemerdekaan
tertentu yang diakui dan dipakai oleh para
warga negara
• Penghormatan terhadap supremasi hukum
PENERAPAN DEMOKRASI DI
INDONESIA
 Contoh penerapan sistem demokrasi di
Indonesia antara lain berlangsungnya
proses pilkada yang berjalan dengan
baik.
 Terdapat penghitungan hasil
pemungutan suara yang dilakukan oleh
seorang petugas, dengan disaksikan
sejumlah masyarakat dan pihak
berwenang.
Demokrasi Pancasila
 Demokrasi yang dianut di Indonesia, yaitu demokrasi berdasarkan
Pancasila, masih dalam taraf perkembangan .
 Secara ringkas, demokrasi Pancasila memiliki beberapa pengertian
sebagai berikut:
1.   Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan
kekeluargaan dan gotong-royong yang ditujukan kepada kesejahteraan
rakyat, yang mengandung unsur-unsur berkesadaran religius,
berdasarkan kebenaran, kecintaan dan budi pekerti luhur,
berkepribadian Indonesia dan berkesinambungan.
2.   Dalam demokrasi Pancasila, sistem pengorganisasian negara
dilakukan oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.
3.   Dalam demokrasi Pancasila kebebasan individu tidak bersifat mutlak,
tetapi harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
4.   Dalam demokrasi Pancasila, keuniversalan cita-cita demokrasi
dipadukan dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh
semangat kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau
minoritas.
Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila

1.  Pemerintahan berdasarkan hukum: dalam penjelasan


UUD 1945 dikatakan:
a.    Indonesia ialah negara berdasarkan hukum (rechtstaat)
dan tidak berdasarkan kekuasaan belaka (machtstaat),
b.    Pemerintah berdasar atas sistem konstitusi (hukum
dasar) tidak bersifat absolutisme (kekuasaan tidak
terbatas),
c.    Kekuasaan yang tertinggi berada di tangan MPR.
2.  Perlindungan terhadap hak asasi manusia,
3.  Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah,
4.  Peradilan yang merdeka berarti badan peradilan
(kehakiman) merupakan badan yang merdeka, artinya
terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah dan
kekuasaan lain contoh Presiden, BPK, DPR, DPA atau
lainnya
. Adanya partai politik dan organisasi sosial politik
karena berfungsi “Untuk menyalurkan aspirasi
rakyat”,
6.  Pelaksanaan Pemilihan Umum;
7. Kedaulatan adalah ditangan rakyat dan
dilakukan sepenuhnya oleh MPR (pasal 1 ayat 2
UUD 1945),
8. Keseimbangan antara hak dan kewajiban,
9. Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab
secara moral kepada Tuhan YME, diri sendiri,
masyarakat, dan negara ataupun orang lain,
10.Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita Nasional.
kesimpulan
 Demokrasi yang dianut bangsa Indonesia adalah
demokrasi pancasila, dimana demokrasi pancasila
adalah demokrasi yang dihayati oleh bangsa dan
negara Indonesia yang dijiwai dan diintegrasikan
oleh nilai-nilai luhur Pancasila yang tidak
mungkin terlepas dari rasa kekeluargaan.
 Kita memang telah menganut demokrasi dan
bahkan telah dipraktekan baik dalam keluarga,
masyarakat, maupun dalam kehidupan bebangsa
dan bernegara. Akan tetapi, kita belum
membudayakannya.

Anda mungkin juga menyukai