TUGAS

RADIOLOGI
Preseptor:
Donny Sulfian, dr., Sp. Rad

Elda Lizma
12100118610
Kasus Emergensi
Kepala
2
Stroke
▣ Defisit neurologis focal dari kelainan vaskular dan
berlangsung lebih dari 24 jam
▣ Infark 80%, Perdarahan 20%
▣ Etiologi:
▣ 50% Ateromatosa Pembuluh darah besar
▣ 25% Infark pembuluh darah kecil
▣ 20% emboli kardiogenik
▣ 5% lainnya
.
3
Gambaran Klinis

▣ Defisit neurologis fokal,

▣ onset mendadak atau progresif.
▣ Nyeri kepala
▣ kehilangan kesadaran
▣ kadang muntah
▣ Kelemahan Kontra-lateral, penurunan tonus otot dan refleks,
penurunan fungsi sensoris dan disfasia

4
Peran Citraan Radiologi

▣ CT tanpa kontras  identifikasi lesi struktural,

tumor, perdarahan subdural, ekstradural dan abses
▣ Jaringan iskemik CT hipodens  penurunan perfusi
+ edema sitotoksik
▣ <3 jam  hipodensitas minimal

5
Gambaran CT Stroke Infark
Infark hiperakut <12 jam
▣ CT tanpa kontras dapat normal
pada 60% kasus
▣ Hiperdens pada medial cerebral
artery  oklusi akut MCA
Infark Akut
▣ Ganglia basalis berdensitas
rendah
▣ Batas subtansia grisea dan
substansia alba menjadi hilang
▣ Perhatikan insular ribbon sign
▣ Hilangnya pola sulkus yang
normal
6
7
8
9
Gambaran CT Stroke Pendarahan
▣ Perdarahan akut bersifat
hiperdens
▣ Edema disekitarnya
menyebabkan batas substansia
grisea dan substansia alba
▣ Kompresi ventrikular +, midline
shift +, ukuran sistema basalis
berkurang
Infark Akut
▣ Ganglia basalis berdensitas
rendah
▣ Batas subtansia grisea dan
substansia alba menjadi hilang
▣ Perhatikan insular ribbon sign
▣ Hilangnya pola sulkus yang
normal
10
11
12
Pendarahan Subarakhnoid (PSA)

Karakteristik • Darah dapat menyebabkan iritasi

• PSA .spontan umumnya terjadi selaput meningen
akibat aneurisma atau malformasi • 2/3 Pasien mengalami nyeri
arterio-vena kepala
• Dapar terjadi pada usia
berapapun

13
Gambaran Klinis
• Nyeri kepala berat dan akut
• Muntah, pucat, berkerangan banyak dapat terjadi
• Keluhan dapat menyerupai ensefalitis, meningitis, glauka akut dan
migren

14
Gambaran Radiologi

▣ CT tanpa kontras sensitif pada 4-5 jam pertama

▣ Cari tanda pendarahan akut (hiperdensitas) di sulkus
kortikal, sistema basalis, fissura sylvi dan sistema
serebellar superior dan didalam ventrikel

15
16
Perdarahan Subdural
Karakteristik
• Sering terjadi pada orang tua dan anak-anak
• Terjadi pada tongga subdural , antara arachnoid dan duramater
• Sering terjadi karena trauma, bisa juga terjadi akibat batuk dan bersin
pada orang tua

17
Gambaran Klinis

▣ Gejala klinis seringkali tidak jelas karena progresi lambat

▣ PSD Akut terjadi <24 jam setelah cedera disertai penurunan
kesadaran atau penurunan status mental

18
Gambaran Radiologi

▣ CT Memperlihatkan koleksi cairan berbentuk bulan sabit antara otak

dengan permukaan dalam tengkorak.
▣ Batas dalam konkaf dengan pergeseran substansia otak minimal
▣ Melewati garis sutura, namun tidak melewati lipatan dural.
▣ Pada fase akut  cairan densitas tinggi. Pada fase subakut (2-4minggu)
 koleksi isodens
▣ Pada fase kronis (>4 minggu)  koleksi tampak densitas rendah

19
20
21
‘’ Alat-Alat
Radiologi
22
23
24
25