Anda di halaman 1dari 22

KIMIA DASAR

KEHIDUPAN

FO
BIOMOLEKUL
• Biomolekul adalah senyawa-senyawa yang bermolekul
besar dan kecil yang berhubungan dengan senyawa kimia
dalam sistem hidup
• Sebagaian besar (90%) dari unsur-unsur biomelekul
adalah :
• Karbon
• Nitrogen
• Oksigen
• hidrogen
• Fosfor dan belerang
URUTAN PEMBENTUKAN SEL
• Molekul sederhana
• Molekul pembangunan
• Molekul makro dan polimer
• Organel dan agregat supra molekul
• Pembentukan sel
Unsur Utama Penyusun Tubuh
• Unsur-unsur utama penyusun tubuh adalah :
• Karbon
• Hidrogen
• Oksigen
• Nitrogen
• Unsur lainnya : Kalsium, Fosfor, Kalium, Sulfur, Natrium, Magnesium,
Besi, Mangan, Iodium
Komponen – Komponen Utama
Penyusun Tubuh
NO KOMPONEN BERAT (kg) PERSENTASE

1 Air 40 61,6

2 Protein 11 17,0

3 Lemak 9 13,8

4 Mineral 4 6,1

5 Karbohidrat 1 1,5

Komposisi kimiwi normal (pria dengan Berat Badan 65 kg)


Biomolekul-biomolekul Komplek Utama
Penyusun Tubuh
Biomolekul Molekul Pembangun Fungsi Utama
DNA Deoksiribo nukleutida Materi genetic
RNA Ribonukleotida Sintesis Protein
Protein Asam amino Sangat banyak, umumnya
menjadi bagian dari sel yang
melangsungkan kerja enzim,
unsur kontaktilitas dll
Polisakarida berupa glikogen Glukosa Simpanan energy lemak jangka
Lipid Asam lemak pendek
Sangat banyak, misalnya
simpanan energi jangka
panjang, komponen membrane
sel dll
Ikatan Kimia
• Molekul di dalam tubuh, baik yang sederhna maupun
yang komplek , dapat terbentuk karena adanya ikatan
kimia
• Ikatan kimia digolongkan dalam 2 kelompok :
• Ikatan Kovalen
• Ikatan non kovalen (ikatan ionic, ikatan hydrogen,
ikatan Van Der Waals)
Ikatan kovalen
• Ikatan yang terbentuk oleh valensi dari masing-masing atom
• Contoh : ikatan dari kovalen adalah CO2
• Elektron-electron yang tidak terlibat dalam ikatan kovalen
disebut electron bebas (menentukan bentuk dan geometri
molekul)
Ikatan Ionik
• Ikatan antara 2 gugus dengan muatan berlawanan
• Contoh ikatan antara substrat dengan enzim
• Pembentukan ikatan ionic dilakukan dengan cara transfer
elektron
Ikatan Hidrogen
• Peningkatan satu aton hydrogen oleh dua atom lain yang
berbeda
• Ikatan hydrogen ini terjadi pada ikatan antara atom H dengan
atom N, O, F dan memiliki pasangan electron bebas
• Kekuatan ikatan hydrogen ini dipengaruhi oleh beda ke
elektronegatifan dari atom-atom penyusunanya
Ikatan Van Der Waals
• Daya tarik non spesifik, yang berperan pada saat dua atom
berjarak 3-4 angstrom
• Dua atom berdekatan sehingga terjadi penolakan dan
penarikan bersifat dipolar atau elektrostatis dan jauh lebih
lemah dari pada ikatan hydrogen
AIR
• Produk akhir utama dari metabolisme oksidatif makanan
• Air mempunyai 2 sifat penting secara biologis yaitu : sifat polar
dan sifat kohesif
• AIR : merupakan melekul polar “
• Air merupakan molekul tetrahedron tak beraturan dengan oksigen pada
bagian pusatnya
• Molekul air membentuk molekul biopolar (dua kutub)
Air Bersifat Kohesif

• Molekul-molekul air yang berdekatan


memliki afinitas yang tinggi satu
sama lainnya
• Air beku mempunyai struktur Kristal
yang sangat teratur dimana sleuruh
ikatan hydrogen potensial memang
terbentuk
• Air merupakan pelarut yang sangat
baik bagi molekul-molekul polar
Lanjutan
• Dalam sel, air terdapat dalamdua bentuk yaitu bentuk bebas
(95%) dan bentuk terikat (4-5%)
• Air merupakan medium tempat berlangsungnya transport
nutrient, rekasi-reaksi enzimatis metabolisme sel dan transport
energi kimia didalam sel hidup
• Struktur air mempunyai produk ionisasinya seperti ion O+ dan
H maka sangat mempengaruhi berbagai sifat komponen
penting sel
Fungsi Air di Dalam Tubuh
• Bahan bersuspensi zat-zat organic dengan melekul besar
• Media transport berbagai zat yang terlarut atau yang tersuspensi
untuk berdifusi atau bergerak dari suatu bagian sel ke bagian sel
yang lain
• Media berbagai proses reaksi-reaksi enzimatis yang berlangsung
di dalam sel
• Air digunakan untuk mengabsorbsi panas dan mencegah
perubahan temperature yag drastic atau mendadak di dalam sel
• Air sebagai bahan baku untuk reaksi hidrolisis dan sintesis
karbohidrat misal dalam fotosintesis
Sifat-sifat air yang tepat bagi sistem
hidup
• Kalor penguap
• Kalor jenis
• Titik didih
Garam Mineral
• Kandungan garam-garam mineral pada berbagai tipe sel sangat
bervariasi
• Ion-ion dapat terlarut di dalam cairan sel atau terikat secara
khusus pada molekul-molekul lain seperti protein dan lipida
Fungsi Umum Garam Mineral
• Fungsi Osmosis, dalam arti bahwa konsentrasi total garam-
garam terlarut berpengaruh terhadap pelaluan air melintasi
membaren sel
• Fungsi yang lebih spesifik, peran seluler setiap ion terhadap
struktur dan fungsi dari partikel-partikel seluler dan
makromelekul
Penggolongan Mineral
1. Mineral essensial
- Mineral makro
- Mineral mikro
2. Mineral non
essensial
Kesimpulan
Semua zat kimia yang telah kita bahas digolongkan sebagai
benda mati walaupun zat kimia sangat penting bagi organsme
hidup.
Meskipun sel tubuh kita secara akurat tersusun oleh zat kimia
mati ini, namun digolongkan sebagai materi hidup
Tingkat sel adalah tingkat organisasi yang akan kita pelajari
Terima Kasih
Atas Perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai