MERANCANG
KOMUNIKASI PEMASARAN
Disarikan dari berbagai sumber
Merancang
Komunikasi Pemasaran
B A
C D
Unfavorable Attitude
Exposure
Tahap
Awareness
Kognitif
Atttention Awareness Reception
Tahap
Interest Liking Interest Attitude
Afektif
Desire Preference
Evaluation
Conviction Intention
Trial
Tahap Action
Perilaku Purchase Behavior
Adoption
Tujuan utama komunikasi
2. Mempengaruhi dan membujuk (persuading)
1. Menginformasikan untuk:
(informing) dapat berupa: - Membentuk pilihan merek
- Menginformasikan pasar - Mengaalihkan pilihan ke merek tertentu
- Mengubah persepsi pelanggan terhadap
tentang keberadaan atribut tertentu
produk baru - Mendorong pembeli untuk membeli saat itu
- Memperkenalkan cara juga
pemakaian baru dari produk - Mendorong pembeli untuk menerima
kunjungan wiraniaga
tertentu
- Memnyampaikan perubahan
3. Mengingatkan (reminding) dapat berupa:
harga kepada pasar - Mengingatkan pembeli bahwa produk
- Menjelaskan cara kerja produk dibutuhkan dalam waktu dekat
- Menginformasikan jasa-jasa - Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat
yang disediakan perusahaan outlet penjualan
- Membuat pembeli tetap ingat walau tak ada
- Meluruskan kesan yang keliru kampanye iklan
- Menjaga agar ingatan pertama pembeli jatuh
pada produk perusahaan (top of mind).
3. Merancang Pesan
Setelah audiens sasaran dan respon yang
diinginkan selesai dirumuskan,
komunikator dapat mulai mengembangkan
pesan yang efektif. Idealnya, pesan tersebut
harus :
a. menarik perhatian (attention),
b. menimbulkan minat (interest),
c. memicu keinginan (desire) dan
d. mendorong orang untuk berbuat (action)
sebagaimana model AIDA pada Table 1.
Perumusan pesan menuntut
komunikator untuk menjawab empat
pertanyaan:
1. apa yang ingin disampaikan (isi pesan),
2. bagaimana mengatakannya secara logis
(struktur pesan),
3. bagaimana mengatakannya secara
simbolis (format pesan), dan
4. siapa yang akan menyampaikannya
(sumber pesan).
Contoh: Kratingdaeng
C. Stealth Marketing hendak dipasarkan di
Di tengah kepadatan Inggris. Pemasar mengisi
media dan merosotnya tong-tong sampah dekat
kredibilitas perusahaan, bar dan pub dengan
muncul jurus ampuh kaleng kosong
komunikasi pemasaran Kratingdaeng. Tumpukan
baru yang disebut kaleng kosong ini
stealth marketing atau memberi kesan seolah-
pemasaran antiradar. olah Kratingdaeng
Konsumen dibuat tidak sedang populer dan
sadar sama sekali digandrungi. Hasilnya
bahwa mereka telah langsung nampak.
diprdaya pemasaran. Dalam waktu singkat
Kratingdaeng menjadi
merek populer di Eropa.