KELAS XII-A
Nama Anggota Kelompok :
03 19 35
02 14 31
A B
Pengertian
Budaya
Politik
Istilah budaya politik merupakan
alih bahasa dari istilah political
culture yang diperkenalkan oleh
Gabriel A.Almond tahun 1956. Pada
umumnya budaya politik diartikan
sebagai pandangan politik yang
mempengaruhi sikap, orientasi, dan
pilihan politik seseorang.
Klasifikasi •Budaya Politik Parokial •Budaya Politik Subjek
1. 2. 3.
Budaya Sifat ikatan Kecenderung-
politik primordial an budaya
Indonesia di masih politik
satu pihak berakar Indonesia yang
masih kuat dalam masih
bersifat masyarakat memegang
parokialkaula Indonesia. kuat
, dan budaya paternialisme.
politik
partisipan di
lain pihak.
C. Hakikat kesadaran
politik
1. Makna Kesadaran Politik
M.Taopan dalam tulisannya yang berjudul Kesadaran Politik (2011)
menyatakan bahwa an kesadaran politik merupakan proses batin yang
menampakkan keinsyafan warga negara akan pentingnya urusan
kenegaraan dalam kehidupan bernegara.
Kesadaran politik masyarakat tidak hanya diukur dari partisipasi
mereka dalam kegiatan pemilihan umum. Melainkan peran mereka
dalam mengawasi dan mengoreksi kebijakan dperilaku pemerintah
selama memegang kekuasaan.
Kesadaran politik masyarakat sangat tergantung pada latar
belakang pendidikannya. Masyarakat yang memiliki tingkat pendidikan
tinggi memiliki kesadaran politik yang relatif tinggi dan sebaliknya.
Tingkatan kesadaran menurut N.Y Bull :
Kesadaran yang bersifat
Kesadaran yang heteronomous : kesadaran
bersifat anomous : atau kepatuhan yang
kesadaran atau berlandaskan dasar/orientasi
kepatuhan yang tidak motivasi yang beraneka
jelas dasar dan ragam atau berganti ganti.
alasannya atau Kesadaran ini mudah
orientasinya. berubah karena situasi dan
keadaan.
Sekolah
Ketika waktunya masuk
sekolah, disadari atau
M
Media Lainnya
tidak, anak pun belajar
Selain sarana keluarga, sekolah dan partai
S
tentang nilai-nilai, norma
politik, individu dapat memperoleh
dan atribut negaranya.
sosialisasi politik dari media massa, termasuk
televisi, radio, majalah dan surat kabar, serta
dapat mengikuti berbagai seminar, dialog dan
debat politik yang pada hakikatnya
merupakan sarana sosialisasi politik..
K
Keluarga
P Partai Politik
Merupakan agen pertama Konsep partai politik tentunya
yang sangat menentukan sudah sering kalian dengar. Di
pola pembentukan nilai-nilai setiap negara demokratis, tentu
politik bagi seorang saja terdapat partai politik. Di
individu. Indonesia juga ada partai politik.
Menurut Pasal 1 angka 1 UU RI No 2 Tahun 2011 tentang Perubahan
atas UU No 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik menegaskan bahwa
partai politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk
oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar
kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela
kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta
memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
Miriam Budiardjo menyatakan bahwa secara umum partai
politik mempunyai fungsi sebagai sarana sebagai berikut :
1) Komunikasi politik 2) Sosialisasi politik
Dengan fungsi ini partai politik Berperan sebagai sarana untuk
berperan sebagai penyalur memberikan penanaman nilai-nilai,
3 4
berbakat untuk turut aktif berbagai macam konflik yang
dalam kegiatan politik muncul sebagai konsekuensi dari
sebagai anggota anggota negara demokrasi yang di
dari partai. dalamnya terdapat persaingan dan
perbedaan pendapat .
Sementara itu dalam Pasal 11 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 2 Tahun 2008 tentang
Partai Politik disebutkan bahwa Partai Politik berfungsi sebagai sarana: