Anda di halaman 1dari 40

Om Swastyastu

ANATOMI FIIOLOGI
NAMA KELOMPOK :
29 Ni Putu Primerawati
NO ABSEN BARU
P07120220076 (NIM BARU)

36 Komang Hebi Tri


NO ABSEN BARU

P07120220083 (NIM BARU)

39 Ni Nyoman Eka Dwiyanti


NO ABSEN BARU

P07120220086 (NIM BARU)


SISTEM REPRODUKSI / SISTEM GENITAL
PEGERTIAN

“ Sistem reproduksi atau sistem genital adalah


sistem organ dalam organisme yang bekerja sama
untuk tujuan reproduksi. Sistem reproduksi
menyangkut kemampuan makhluk hidup untuk
menghasilkan keturunan yang baru.

Tujuannya adalah
untuk mempertahankan jenisnya
dan melestarikan jenis agar tidak punah.
SISTEM REPRODUKSI
ORGAN REPROUKDI
ORGAN REPRODUKSI ORGAN REPRODUKSI
LAKI-LAKI WANITA

L L L W W
ORGAN ORGAN KELENJAR ORGAN ORGAN
REPRODUKSI LUAR REPRODUKSI DALAM KELAMIN PRIA REPRODUKI LUAR REPRODUKI DALAM
- Penis . - Testis Vagina Ovarium,
- Tubulus Seminiferus - Vesikula Seminalis - Vulva
- Buah Zakar Oviduct, Rahim, Cervix,
- Saluran Reproduksi - Kelenjar Prostat - Mons Veneris Saluran Vagina, Klitoris
- Skrotum
- Kelenjar Cowper
(Saluran Pengeluaran)
Organ
Reproduksi
Laki-laki
SECARA ANATOMI
sistem reproduksi pria terdiri dari genitalia
eksternal dan genitalia internal.

Genitalia eksternal terdiri dari penisdan skrotum

Genitalia internal terdiri dari testis dan organ-


organ penunjang fungsinya, yaitu epididimis,
duktus deferens (vas deferens), vesikula
seminalis, duktus ejakulatorius, glandula
prostatica, dan glandula bulbouretralis (glandula
cowperi).
ORGAN REPRODUKSI LUAR
Skrotum
Penis (kantung pelir)
Skrotum merupakan kantung yang di
terdiri dari : dalamnya berisi testis
jaringan-jaringan otot
jaringan spons yang lembut skrotum kanan dan skrotum kiri yang
pembuluh darah dibatasi oleh sekat yang berupa jaringan ikat
jaringan saraf. dan otot polos (otot dartos)
Otot dartos berfungsi untuk menggerakan
Fungsi : skrotum sehingga dapat mengerut dan
untuk kopulasi (hubungan antara alat mengendur.
kelamin jantan dan betina untuk
memudahkan semen ke dalam organ Di dalam skrotum juga tedapat serat-serat
reproduksi betina). otot yang berasal dari penerusan otot lurik
dinding perut yang disebut otot kremaster,
Penis diselimuti oleh selaput tipis yang sebagai pengatur suhu lingkungan testis agar
nantinya akan dioperasi pada saat kondisinya stabil
dikhitan/sunat
Organ Reproduksi Dalam
Merupakan organ yang tidak tampak dari luar

TESTIS
• Testis sebenarnya adalah kelenjar kelamin
• berjumlah sepasang dan akan menghasilkan sel-sel sperma serta hormon
testosteron.
• Skrotum dapat menjaga suhu testis. Jika suhu terlalu panas , skrotum
mengembang, jika suhu dingin skrotum mengerut sehingga testis lebih
hangat.
• Testis (gonad jantan) berbentuk oval dan terletak didalam kantung pelir
(skrotum).
• Testis berjumlah sepasang (testes = jamak).
• Testis terdapat di bagian tubuh sebelah kiri dan kanan.
• Testis kiri dan kanan dibatasi oleh suatu sekat yang terdiri dari serat jaringan
ikat dan otot polos.

Fungsi testis secara umum merupakan alat untuk memproduksi sperma


dan hormon kelamin jantan yang disebut testoteron.
Organ Reproduksi Dalam
TUBULUS SEMINIFERUS
Didalam testis terdapat terdapat saluran-saluran halus yang disebut
saluran penghasil sperma (tubulus seminiferus).
Dinding dalam saluran terdiri dari jaringan epitel dan jaringan ikat.
SALURAN REPRODUKSI (SALURAN PENGELUARAN)
Saluran reproduksi maksudnya tempat sperma keluar atau jalan
berupa lubang kecil yang menghubungkan organ dalam.

Saluran pengeluaran pada organ reproduksi dalam pria terdiri dari :

1 epididimis 2 vas deferens 3 saluran ejakulasi 4 uretra


2. VAS DEFERENS
• saluran panjang dan lurus mengangkut sperma ke
vesika seminalis.
• Vas deferens atau saluran sperma (duktus
1. EPIDIDIMIS deferens) merupakan saluran lurus yang mengarah
ke atas dan merupakan lanjutan dari epididimis.
• berupa saluran panjang yang • Vas deferens tidak menempel pada testis dan ujung
berkelok yang keluar dari testis. salurannya terdapat di dalam kelenjar prostat
• Epididimis berjumlah sepasang di
sebelah kanan dan kiri. FUNGSI :
sebagai saluran tempat jalannya
FUNGSI : sperma dari epididimis menuju
sebagai tempat penyimpanan kantung semen atau kantung mani
sementara sperma sampai sperma (vesikula seminalis).
menjadi matang dan bergerak
menuju vas deferens.
3. SALURAN EJAKUASI
• merupakan saluran yang pendek dan menghubungkan
vesikula seminalis dengan urethra

FUNGSI :
4. URETRA Untuk mengeluarkan sperma agar
• saluran panjang terusan dari masuk ke dalam uretra
saluran ejakulasi dan terdapat di
penis.`
Kelenjar kelamin Pria
Vesikula
seminalis
Merupakan tempat untuk menampung sperma sehingga disebut dengan kantung semen
berjumlah sepasang, terletak dibawah dan atas kantung kemih.
Menghasilkan getah berwarna kekuningan yang kaya akan nutrisi bagi sperma dan bersifat alkali.
Berfungsi untuk menetralkan suasana asam dalam saluran reproduksiwanita.

Kelenjar
prostat
Kelenjar prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak di bagian bawah kantung kemih.
Kelenjar prostat menghasilkan getah yang mengandung kolesterol, garam dan fosfolipid yang
berperan untuk kelangsungan hidup sperma.

Kelenjar
Cowper
Kelenjar Cowper (kelenjar bulbouretra), merupakan kelenjar yang salurannya langsung menuju uretra.
Kelenjar Cowper menghasilkan getah yang bersifat alkali (basa).
ORGAN REPRODUKSI WANITA
ORGAN REPRODUKSI LUAR

Labium mayor
1 Vulva
merupakan sepasang bibir besar yang
merupakan suatu celah yang terletak dibagian luas dan membatasi vulva.
terdapat dibagian luar
Dibagi menjadi dua yaitu
Labium minor
labium mayor dan labium
merupakan sepasang bibir kecil yang
minor terletak d bagian dalam dan membatasi
vulva
ORGAN REPRODUKSI WANITA
ORGAN REPRODUKSI LUAR

2 Mons veneris

pertemuan antara kedua bibir vagina


dengan bagian atas yang tampak
membukit
ORGAN 2. OVARIUM
REPRODUKSI DALAM merupakan organ utama pada wanita.
Berjumlah sepasang dan terletak di
dalam rongga perut pada daerah
pinggang sebelah kiri dan kanan.
1. VAGINA
FUNGSI :
merupakan saluran yang Berfungsi untuk menghasilkan sel ovum
dan hormon wanita seperti :
menghubungkan organ • Estrogen yang berfungsi untuk
Uterus dengan tubuh bagian luar. mempertahankan sifat sekunder pada
wanita, serta juga membantu dalam
FUNGSI : prosers pematangan sel ovum.
• Progesterone yang berfungsi dalam
sebagai organ kopulasi dan saluran memelihara masa kehamilan Ovarium
persalinan, keluarnya bayi. diselubungi oleh kapsul pelindung dan
Sehingga sering disebut dengan liang mengandung beberapa folikel.
peranakan.
Di dalam vagina ditemukan selaput
dara.
ORGAN REPRODUKSI DALAM
3. Fimbriae 4. Infundibulum

serabut/silia lembut bagian ujung oviduct


yang terdapat di bagian yang berbentuk
pangkal ovarium corong/membesar dan
berdekatan dengan berdekatan dengan
ujung saluran oviduct fimbriae.

FUNGSI : FUNGSI :
untuk menangkap sel ovum Berfungsi menampung sel
yang telah matang yang ovum yang telah ditangkap
dikelurakan oleh ovarium. oleh fimbriae.
ORGAN 7. RAHIM / UTERUS
REPRODUKSI DALAM organ yang berongga dan berotot.
Berbentuk sperti buah pir dengan
bagian bawah yang mengecil

6. OVIDUCT
FUNGSI :
sebagai tempat pertumbuhan embrio
Oviduct berjumlah sepasang dan
menghubungkan ovarium TIPE :
simpleks yaitu dengan satu ruangan
dengan rahim. yang hanya untuk satu janin.
Rahim mempunyai 3 macam lapisan :
FUNGSI : Perimetrium
sebagai tempat fertilisasi dan jalan
bagi sel ovum menuju uterus dengan Miometrium
bantuan silia pada dindingnya
Endometrium
ORGAN REPRODUKSI DALAM
8. CERVIX
9. Saluran vagina
• bagian dasar dari uterus
• saluran lanjutan dari cervic
yang bentuknya
dan sampai pada vagina.
menyempit sehingga 10. Klitoris
• Berbentuk tabung berlapis
disebut juga sebagai
otot. Dinding vagina lebih
leher rahim.
tipis daripada rahim dan
banyak memiliki lipatan. • tonjolan kecil yang
• Menghubungkan uterus
• Hal ini untuk terletak di depan vulva.
dengan saluran vagina • Sering disebut dengan
mempermudah jalan
dan sebagai jalan klentit.
kelahiran bayi. Vagina juga
keluarnya janin dari
memiliki lendir yang
uterus menuju saluran
dihasilkan oleh dinding
vagina.
vagina dan kelenjar
Bartholin. .
GAMETOGENESIS

Proses pembentukan gamet


(Sel Kelamin) yang terjadi di
organ pria maupun wanita.

1 SPERMATOGENESIS
(pada pria)

2 OOGENESIS
(pada pria)
SPERMATOGENESIS
proses pembentukan sel
spermatozoa yang dibentuk
di dalam tubula seminiferus
• berlangsung selama 74 hari sampai
terbentuknya sperma yang fungsional.
• proses pembentukan sel spermatozoa.
Dibentuk di dalam tubula seminiferus.

Dipengaruhi oleh beberapa hormone :


Hormon FSH
1 berfungsi untuk merangsang pembentukan sperma
secara langsung
Hormon LH
2 berfungsi merangsang sel Leydig untuk memperoleh
sekresi testosterone (yaitu suatu hormone sex yang
penting untuk perkembangan sperma).
SPERMATOGENESIS

Sperma ini dapat dihasilkan


sepanjang usia.

Tidak ada batasan waktu, kecuali bila


terjadi suatu kelainan yang menghambat
penghasilan sperma pada pria.
SPERMATOGENESIS
• Pada dinding tubulus seminiferus telah ada
calon sperma (spermatogonia) yang berjumlah
ribuan.
• Setiap spermatogonia melakukan pembelahan
mitosis membentuk spermatosit primer.
• Spermatosit primer melakukan pembelahan
meiosis pertama membentuk 2 spermatosit
sekunder.
• Tiap spermatosit sekunder melakukan
pembelahan meiosis kedua, menghasilkan 2
spermatid yang bersifat haploid.
• Keempat spermatid ini berkembang menjadi
sprma matang yang bersifat haploid.
• Sperma yang matang akan menuju epididimis.
• Setiap proses spermatogenesis memerlukan
waktu 65-75 hari.
SPERMATOGENESIS

Kepala sperma tebal mengandung inti


haploid yang ditutupi badan khusus yang
disebut akrosom.

Bagian tengah sperma mengandung


mitokondria spiral yang berfungsi
menyediakan energi untuk gerak ekor
sperma.

GAMBAR STRUKTUR SEL SPERMA


OOGENESIS
proses pembentukan dan
perkembangan sel ovum
• wanita hanya mengeluarkan
satu sel telur saja selama
waktu tertentu(siklus).

• Menstruasi dapat diartikan


sebagai luruhnya ovum yang
tidak dapat dibuahi beserta
lapisan dinding uterus yang
terjadi secara periodik.
PROSES OOGENESIS
Oogeneis terjadi di ovarium. Di ovarium ini telah
tersedia calon-calon sel telur (oosit primer) yang
terbentuk sejak bayi lahir.

Ketika masa puber, oosit primer melakukan pembelahan


meiosis menghasilkan oosit sekunder dan badan polar
pertama (polosit primer). Proses ini dipengaruhi oleh
FSH (Folicel Stimulating Hormon).

Selama 28 hari sekali sel ovum dikeluarkan oleh


ovarium. Sel telur ini telah matang (mengalami
peristiwa ovulasi).
PROSES OOGENESIS
Dipengaruhi oleh beberapa
hormon, yaitu :

Hormon FSH
1
Hormon Estrogen
2
Hormon LH
3
Hormon
Progesterone
4
FERTILISASI
Peleburan antara sel sperma
dengan sel ovum yang telah
matang dan menghasilkan
zygote. Zygote akan
menempel/implantasi pada
dinding uterus dan tumbuh
berkembang menjadi embrio
dan janin.
TAHAPAN WAKTU DALAM FERTILISASI
Beberapa jam setelah fertilisasi, zygote akan Pada hari ke-6 setelah fertilisasi throphoblast akan
1 membelah secara mitosis menjadi2 sel, 4, 8, 16 3 menempel pada dinding uterus/proses implantasi dan
sel. akan mengeluarkan hormone HCG (hormone Chorionik
gonadotrophin). Hormon ini melindungi kehamilan
Pada hari ke-3 atau ke-4 terbentuk kelompok dengan menstimulasi produksi hormone progesteron
2 sel yang disebut morula. Morula akan dan estrogen sehingga mencegah menstruasi.
berkembang menjadi blastula. Rongga
blastosoel berisi cairan dari tuba fallopi dan
membentuk blastosit. Lapisan dalam balstosit 4 Pada hari ke-12 setelah fertilisasi embrio telah kuat
menempel pada dinding uterus.
membentuk inner cell mass. Blastosit dilapisi
oleh throhpoblast (lapisan terluar blastosit) Dilanjutkan dengan fase gastrula, yaitu hari ke-21
yang berfungsi untuk menyerap makanan dan 5 palsenta akan terus berkembang dari throphoblast.
merupakan calon tembuni/plasenta/ari-ari. Mulai terbentuk 3 lapisan dinding embrio. Lapisan
Blastosit akan bergerak menuju uterus dengan dinding embrio inilah yang akan berdiferensisai menjadi
waktu 3-4 hari. . organorgan tubuh. Organ tubuh aka berkembang
semakin sempurna seiring bertambahnya usia
kandungan.
Hormon yang berperan
dalam kehamilan :
Progesteron dan estrogen

hormone yang berperanan dalam


masa kehamilan 3-4 bulan pertama
masa kehamilan. Setelah itu fungsinya
diambil alih oleh plasenta.
Prolaktin
hormone yang disekresikan oleh
plasenta dan berfungsi untuk
memacu glandula mamae untuk
memproduksi air susu
HCG
(Hormone Chorionic Gonadotrophin)
merupakan hormone untuk
mendeteksi adanya kehamilan

Hormon Oksitosin : kontraksi uterus


menjelang persalinan
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
2 Vulvovaginitis
1 AIDS VAGINA SEHAT VULVOVAGINITIS
Vulvovaginitis adalah
AIDS kepanjangan dari Acquired peradangan pada vulva
Immuno Deficiency Syndrome atau dan vagina yang sering
Acquired Immune Deficiency Syndrome menimbulkan gejala
Penyakit keputihan (flour albus)
yaitu keluarnya cairan
AIDS disebabkan oleh virus Human
putikehijauan dari vagina.
Immunodeficiency Virus (HIV) yang
menyerang sistem kekebalan tubuh
manusia, sehingga penderita AIDS Penyakit ini disebabkan oleh bakteri
menjadi rentan terhadap berbagai infeksi. Gardnertella vaginalis. Dapat pula disebabkan
oleh protozoa,misalnya Trichomonas vaginalis
atau oleh jamurCandida albicans.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI

3 Kanker Payudara
kanker pada jaringan payudara. Ini adalah
jenis kanker paling umum yang diderita kaum
wanita. Kaum pria juga dapat terserang
kanker payudara, walaupun kemungkinannya
lebih kecil dari 1 di antara 1000.

Pengobatan yang paling lazim adalah dengan


pembedahan dan jika perlu dilanjutkan
dengan kemoterapi maupun radiasi.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
4 Impotensi Impotensi adalah ketidakmampuan mempertahankan ereksi penis

5 Prostatitis

Prostatitis adalah peradangan


pada prostat yang sering disertai
dengan peradangan uretra.
Gejalanya berupa pembengkakan
yang dapat
menyumbat uretra sehingga timbul
rasa nyeri dan sulit buang air kecil NORMAL PROSTATE PROTATITIS
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI

Kencing nanah merupakan


salah satu infeksi menular
yang disebabkan oleh
bakteru Neisseria
Gonorrhoeae atau Sensasi
gonococcus terbakar atau
nyeri pada saat
Terlihat nanah yang buang air kecil
6 GONOREA menetas dari penis
berwarna putih, krem,
kuning, atau kehijauan

Gonorea merupakan penyakit infeksi akut yang menyerang selaput lendir pada uretra, serviks, rectum, sendi, tulang,
faring, dan mata. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.

Gonorea yang ditularkan dari ibu ke anaknya saat kelahiran dapat menyebabkan kebutaan. Bakteri Neisseria mudah
bermutasi sehingga resisten terhadap antibiotic. Oleh karena itu penyakit ini harus segera ditangani. Gejalanya rasa
sakit saat buang air kecil dan kelurnya nanah berwarna kuning kehijauan dari uretra.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
7 Infertilitas ketidakmampuan menghasilkan keturunan atau
mandul.

8 Kanker Serviks

Kanker Serviks (kanker leher rahim)


banyak dialami wanita berusia 40-55 tahun.
Kanker serviks di duga erat denagn infeksi
Virus Herpes Simpleks tipe dua dan human
papilloma virus. Pengobatannya dengan
operasi, sinar radioaktif dan obat.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Treponema palladium. Infeksi
9 Sifilis terjadi pada organ kelamin bagian luar. Sifilis dapat berkembang ke tahap
sekunder dan tersier yang sulit diamati. Sifilis sekunder menular sedangkan yang
tersier tidak menular. Akan tetapi sifilis tersier menimbulkan dapat menimbulkan
kerusakan pada otak, jantung, pembuluh darah, hati.

10 NGU

NGU (Non-Gonococal urethritis)


merupakan peradangan pada uretra
dan serviks yang disebabkan oleh
bakteri Chlamydia trachomatis dan
Ureaplasma urealyticum.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
Endometriosis adalah terdapatnya jaringan endometrium di luar rahim. Misalnya
11 Endometriosis dapat ditemukan di ovarium, peritoneum, usus besar, dan kandung kemih, akibat
pengaliran balik darah menstruasi melalui Tuba Fallopi. Gejalanya adalah rasa nyeri
saat menstruasi karena jaringan endometrisis luruh bersamaan dengan menstruasi.
Dapat diobati dengan operasi atau pemberian hormon progesteron.
PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI
Sindrom Premenstrual keadaan dimana terjadi gangguan emosi, lesu, sakit kepala, bengkak
12 pada tungkai, rasa pedih, dan nyeri payudara yang terjadi beberapa hari
sebelum menstruasi. Penyebabnya diduga adalah kadar estrogen tinggi,
progesterone rendah, gangguan metabolisme karbohidrat, kadar prolaktin
tinggi, dan gangguan psikis.

Premestrual Syndrome (PMS) Terlihat bingung


kombinasi dari gejala-gejala yang
dirasakan secara fisik maupuj Depresi
emosional, yang terjadi setrlah proses
ovulasi (proses pelepasan sel telur Lebih nyaman
menyendiri
dari indung telur) dan sebelum
dimulainya menstruasi Nyeri di perdendian
serta otot

Perut terasa
kembung
Agenda Style
KESIMPULAN
Reproduksi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menghasilkan
keturunan yang baru.Tujuannya adalah untuk mempertahankan jenisnya
02
dan melestarikan jenisContents
agar tidak punah.Pada manusia untuk
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully
mengahasilkan keturunan yang baru
designed. diawali
I hope and dengan
I believe that peristiwa
this Template will your Time. fertilisasi.

Alat-alat reproduksi pada manusia di bagi 2 yaitu pada pria dan wanita.
Alat reproduksi pada pria terdiri 03
Contents
dari testis, penis, skrotum, kelenjar
prostat, vas deferens, efididimis,Get dan vesikula seminalis. Secara anatomi,
a modern PowerPoint Presentation that is beautifully
designed. I hope and I believe that this Template will your Time.
sistem reproduksi wanita terdiri dari genitalia eksternal dan genitalia
internal .Genitalia eksternal terdiri dari
minora, klitoris, glandula vestibularis
04 mons pubis, labia mayora, labia
Contents
mayor, glandula
Get a modern PowerPoint Presentation vestibularis
that is beautifully
designed. I hope and I believe that this Template will your Time.
minor.Sedangkan genitalia internal terdiri dari vagian, hymen, tuba
uterina, uterus, ovarium.
SEKIAN , TERIMAKASIH
OM SANTHI, SANTHI, SANTHI OM

Anda mungkin juga menyukai