Anda di halaman 1dari 21

PSIKODIAGNOSTIKA Minggu 1

1: PENGANTAR TES Annisa Julianti


PSIKOLOGI
PENGANTAR
PSIKODIAGNOSTIKA
a. Problem tingkahlaku manusia
b. Pengertian psikodiagnostik
c. Sasaran, tujuan, dan fungsi psikodiagnostik
d. Sejarah tes psikologi
e. Fungsi tes psikologi
A. PROBLEM
TINGKAHLAKU MANUSIA
• Apakah itu manusia?
• Apakah itu tingkahlaku manusia?
• Apakah problema tingkahlaku manusia?
• Bagaimanakah untuk mengetahui macam-macam
kualitas tingkahlaku tersebut?

• Memerlukan pemeriksaan yang teliti, cermat, objektif


 pemeriksaan psikologis 
PSIKODIAGNOSTIKA
B. APA ITU
PSIKODIAGNOSTIKA?
Pengertian……..
Studi mengenai kepribadian lewat penafsiran thd tanda-tanda
tingkah laku, cara berjalan, langkah, gerak isyarat, sikap,
penampilan wajah, suara, dst (kamus psikologi C.P. Chaplin)
Suatu proses yang dilakukan utk memperoleh gambaran atau
pemahaman mengenai diri subjek, yang hasilnya dapat digunakan
dalam pengambilan suatu keputusan (Fudyartanta, 2005)
Psikodiagnostika merupakan alat utama bagi psikolog dalam
menjalankan tugas praktisnya  untuk memahami manusia
dengan adanya diagnosis psikologis dalam berbagai bidang pada
kehidupan praktis manusia.
PSIKODIAGNOSTIK

Suatu cara dalam bidang psikologi yang menjadi alat bantu utama
untuk mencari pengertian tentang tingkah laku manusia

Memahami tingkah
laku manusia: Tidak mudah, karena
butuh persyaratan:
Normal Teoritik Mahir
Metodik dalam
Abnormal
diagnostik
keterampilan
 Istilah psikodiagnostik pertama kali diperkenalkan oleh
Hermann Rorschach  menampilkan tesnya sebagai
metode Psychodiagnostic (1921)  Tes Rorschach

 Berkembang dalam bidang klinis


 Psikodiagnostik dalam arti sempit, yaitu metode yang
digunakan untuk menetapkan kelainan-kelainan
psikologis, dengan tujuan untuk memberikan
pertolongan atau pengobatan dengan lebih tepat
Psikologi berkembang  aplikasi meluas 
diagnosa tidak hanya bidang klinis 
pemeriksaan psikologi di bidang kerja maupun
pendidikan
Psikodiagnostik dalam arti luas, memiliki
dua aspek:

Aspek praktis: PD adalah setiap metode untuk


membuat diagnosis psikologis, yang dilakukan oleh
orang yang memiliki kompetensi dalam
melakukannya.
 Aspek teoritis: Psikologi adl ilmu yang
mempelajari manusia dengan segala aspek
kehidupannya, dan memiliki orientasi pada
kehidupan praktis manusia. Dalam rangka
memahami manusia, maka diperlukanlah
psikodiagnostik, yaitu studi ilmiah mengenai
berbagai metode untuk membuat diagnosis
psikologis, agar dapat memperlakukan subjek
dengan tepat.
C. SASARAN, TUJUAN,
DAN FUNGSI
PSIKODIAGNOSTIK
Sasaran psikodiagnostik
Sasarannya adalah kepribadian individu
dengan bagian lainnya
(kecerdasan/intelegensi, bakat, minat,
sikap, motif, keterampilan, emosi,
hubungan sosial, kreativitas, daya
analisis, pengambilan keputusan,
ketelitian kerja, sdb)
 TUJUAN
PSIKODIAGNOSTIK?
i. Klasifikasi: mengatasi problem yang
berhubungan dengan
 Pendidikan  intelegensi, bakat, kesukaran
belajar, dsb
 Perkembangan anak  hambatan-hambatan
perkembangan baik psikis maupun sosial
 Klinis  indv yang mengalami gangguan psikis,
baik dari yang ringan hingga berat
 Industri  seleksi karyawan, promosi, personalia
ii. Deskripsi
• Psikodiagnostik sangat penting dalam psikologi
 memahami individu lebih baik dan memberi
perlakuan yang paling sesuai  deskripsi
kepribadian
• Deskripsi kepribadian diperoleh dengan
beberapa teknik dan prosedur sistematis  data
objektif
• Penggambaran/penjabaran ttg faktor2 yang
memengaruhi kepribadian indv, motivasi,
kelebihan dan kelemahan, penyesuaian diri, dsb
iii. Prediksi
•Meramalkan atau memprediksi perkembangan
klien selanjutnya
•Misal, utk lanjutan studi, pemilihan bidang
pekerjaan, penempatan karyawan, atau
memberikan treatment kepada klien
 Fungsi psikodiagnostik  karena tiap indv
berbeda

 Penjabaran dan pemanfaatan tes psikologis


 Penyeleksian kualitas tingkahlaku dan kepribadian
 Pengembangan kepribadian klien selanjutnya
5 kelompok profesi yang menggunakan
psikodiagnostik:
Psikolog
Psikiater
Petugas rekrutmen (dalam bidang industri)
Petugas sosial, dan
Petugas bimbingan dan konseling (dalam bidang
pendidikan).
Setting penggunaan psikodiagnostik:
1.Clinical setting
: Untuk mendeteksi gangguan psikis yang dialami indv (klien)
Mengukur kemampuan/kekuatan pribadi indv  menetapkan pola
terapi/treatment yang efektif.
Rumah sakit, pusat kesmen, atau klinik konsultasi psikologis.

2.Legal setting
: berhubungan dengan masalah kriminal dan kejahatan, seperti
rehabilitasi penderita narkotika, rehabilitasi anak-anak nakal, dsb.
mis di pengadilan, lembaga pemasyarakatan, dan tempat
rehabilitasi
3. Educational & vocational guidance
: Memberikan nasehat/masukan-masukan di bidang
pengembangan studi dan kerja.
di sekolah, universitas, atau pusat pelatihan , pusat bimbingan
karir.

4. Educational & vocational selection


: penentuan bidang studi, jurusan studi, penempatan jabatan.
rekrutmen di perusahaan/organisasi atau bidang pekerjaan
lainnya.

5. Research setting
: untuk kepentingan pengembangan ilmu & teknik serta metode
PD
lingkup akademik/perguruan tinggi
D. SEJARAH TES
PSIKOLOGI
• Bentuk-bentuk dasar tes muncul di Cina pada tahun 2200 SM
• Pertengahan hingga akhir tahun 1800an dokter dan psikiater
mengembangkan prosedur standar untuk mengungkap ciri serta
luasnya gejala pada orang-orang yang sakit mental dan cedera
otak
• Tes psikologi modern berkembang di Eropa selama akhir
decade 1800an
• Wilhelm Wundt mendirikan lab. psikologi pertama di Leipzig,
Jerman
• Tes mental pertama tahun 1890 oleh James McKeen Cattell
• Akhir decade 1800an muncul humanism baru thd orang yang
terbelakang scra mental
• Alferd Binet menemukan tes intelegensi pertama
• Pada tahun 1905, Binet dan Simon
mengembangkan tes intelegensi pertama di
Paris, Prancis
• Pada tahun 1908, Binet dan Simon
mempublikasikan skala revisi
• Pada tahun 1912 Stern mengajukan pembagian
umur mental dengan umur kronologis untuk
hasil pembagian intelegensi
• Pada tahun 1916 usulah Terman melahirkan
konsep IQ
E. FUNGSI TES PSIKOLOGI
 Mengukur perbedaan2 antara individu atau antara reaksi2
individu yang sama dalam berbagai situasi yang berbeda

Tujuan Tes Psikologi


Riset
Penyusunan tes, eksplorasi sifat psikologis tertentu,
menerangkan dan menunjukkan penyesuaian problem
sosial
Diagnosis psikologi
Kepentingan seleksi, penelitian jabatan, psikoterapi,
bimbingan dan penyuluhan belajar.
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai