Anda di halaman 1dari 24

SISTEM

ENDOKRIN
Dosen: Ns .Ashar Prima M.Kep

Disusun oleh
 Ayundha Maretha

 KrisEben Nazir

 Sheina Sutiyana
Kelenjar
Adrenal
Kelenjar Adrenal (kelenjar suprarenal
atau kelenjar adrenalin)
Terdapat sepasang
melekat di sebelah
anterior dari ginjal. Korteks terdiri atas tiga bagian yaitu :
Bagiannya dapat
dibedakan menjadi
korteks, medula 1. Zona glomerulosa, menghasilkan hormon mineralokortikoid, fungsinya
dan seludang untuk mengatur keseimbangan kadar natrium, dalam tubuh, hormonnya
yang penting ialah aldosterone
2. Zona Fasikulata, menghasilkan hormon glikokortikoid, fungsinya dalam
metabolisme karbohidrat dan protein, hormon yang penting adalah
hidrokortison
3. Zona retikulata, menghasilkan hormon-hormon seks, yaitu hormon-
hormon derivat steroid, seperti estradiol dan sebagainya
Medula
Medula
Sel-sel penyusun medula berkelompok atau membentuk pita. Dalam selsel ini
Sel-sel penyusun medula berkelompok atau membentuk pita. Dalam selsel ini
mengandun butir-butir halus (granula) yang terwarna oleh pewarna garamgaram
mengandun butir-butir halus (granula) yang terwarna oleh pewarna garamgaram
krom yang menimbulkan warna coklat
krom yang menimbulkan warna coklat

mengandung dua hormon yaitu adrenalin atau epinefrin, dan noradrenalin atau
mengandung dua hormon yaitu adrenalin atau epinefrin, dan noradrenalin atau
norepinepfrin, keduanya mempunyai fungsi :
norepinepfrin, keduanya mempunyai fungsi :
a) Mempengaruhi denyut jantung, jadi berpengaruh terhadap tekanan darah.
a) Mempengaruhi denyut jantung, jadi berpengaruh terhadap tekanan darah.
b) Mempengaruhi limpa, dengan kontraksi darah yang terdapat dalam limpa
b) Mempengaruhi limpa, dengan kontraksi darah yang terdapat dalam limpa
dipompa ke pembuluh darah.
dipompa ke pembuluh darah.
c) Meningkatkan kadar glukosa darah, dengan mengubah glikogen menjadi
c) Meningkatkan kadar glukosa darah, dengan mengubah glikogen menjadi
glukosa.
glukosa.
Gambar
Gambar
bagian-
bagian-
bagian
bagian
korteks
korteksdan
dan
medula
medula
Pankreas
Organ pada system pencernaan yang memiliki dua fungsi utama: menghasilkan enzim pencernaan atau fungsi eksokrin serta
menghasilkan beberapa hormone atau fungsi endokrin. Pankreas terletak padda kuadran kiri atas abdomen atau perut dan
bagian kaput/kepalanya menempel pada organ duodenum.
Fungsi Pada Pulau-pulau Langerhans (pulau pankreas) ini dapat
endokrin Pada Pulau-pulau Langerhans (pulau pankreas) ini dapat
dijumpai tiga macam sel yaitu:
dijumpai tiga macam sel yaitu:
pankreas a) Sel alfa, sel ini menghasilkan Glukagon juga dihasilkan oleh
a) Sel alfa, sel ini menghasilkan Glukagon juga dihasilkan oleh
sel-sel alfa ekstrapankreas (di luar pankreas), seperti pada
sel-sel alfa ekstrapankreas (di luar pankreas), seperti pada
lambung dan saluran pencernaan.
• Terdapat pada pulau- lambung dan saluran pencernaan.
pulau Langerhans
yang tersebar di b) Sel beta, menghasilkan hormon insulin yang berperan
b) Sel beta, menghasilkan hormon insulin yang berperan
seluruh organ untuk mengubah glukosa darah menjadi glikogen dalam hati.
untuk mengubah glukosa darah menjadi glikogen dalam hati.
c) Sel delta, menghasilkan hormon somatotropin atau Growth
c) Sel delta, menghasilkan hormon somatotropin atau Growth
Hormone Releasing Inhibiting Factor (GH-RIF) seperti
Hormone Releasing Inhibiting Factor (GH-RIF) seperti
dihasilkan oleh hipotalamus. Fungsinya untuk menghambat
dihasilkan oleh hipotalamus. Fungsinya untuk menghambat
produksi hormon insulin maupun glukagon.
produksi hormon insulin maupun glukagon.
Pankreas jika
diperbesar
Kelenjar Gonad
Pada wanita
kelenjar
gonad disebut
ovarium, dan
pada pria
disebut testis.
• Ovarium merupakan organ berbentuk buah amadel, bergaris
O
tengah 5 cm, dengan lebar 1,-3,0 cm dan tebal antara 0,6-1,5 cm.
Terdiri atas bagian medula yang merupakan jaringan ikat
V
vaskuler, serta bagian korteks yang banyak mengandung folikel-
folikel telur. Folikel-folikel ini tertanam dalam stroma korteks.
A
R

I
U
M
SiklusMenstruasi
Siklus Menstruasi
Primer

Tiga
macam
Sekunder
folikel
telur

Graaf
GE N
TRO
Pengaruh hormon estrogen
Pengaruh hormon estrogen ES
lainnya adalah merangsang
lainnya adalah merangsang
perkembangan ciri-ciri
perkembangan ciri-ciri
kelamin sekunder wanita, – Estrogen merupakan hormon yang dihasilkan sel-sel folikel pada masa
kelamin sekunder wanita, – Estrogen merupakan hormon yang dihasilkan sel-sel folikel pada masa
seperti penimbunan lemak pertumbuhan, sedangkan korpus luteum menghasilkan hormon
seperti penimbunan lemak pertumbuhan, sedangkan korpus luteum menghasilkan hormon
pada tempat tertentu;
pada tempat tertentu; progesteron. Baik estrogen maupun progesteron keduanya mempunyai
progesteron. Baik estrogen maupun progesteron keduanya mempunyai
membesarnya kelenjar
membesarnya kelenjar peranan yang menyiapkan mukosa uterus bekerja menghambat sekresi
mammae, serta tumbuhnya peranan yang menyiapkan mukosa uterus bekerja menghambat sekresi
mammae, serta tumbuhnya
FSH, agar tidak merangsang pertumbuhan folikel promodial menjadi masak
rambut pada tempat FSH, agar tidak merangsang pertumbuhan folikel promodial menjadi masak
rambut pada tempat
tertentu.
tertentu.
Kelebihan
Kelebihan dan
dan Kekurangan
Kekurangan

– Bila kadar estrogen kurang


– Bila kadar estrogen kurang
– Kelebihan produksi hormon kadarnya sampai dewasa akan
– Kelebihan produksi hormon kadarnya sampai dewasa akan
estrogen pada masa pertumbuhan terjadi apa yang disebut
estrogen pada masa pertumbuhan terjadi apa yang disebut
akan menyebabkan gejala yang “eunuchoidism” yaitu bentuk
akan menyebabkan gejala yang “eunuchoidism” yaitu bentuk
disebut “precirus puberty” yaitu tubuh kehilangan ciri-ciri kelamin
disebut “precirus puberty” yaitu tubuh kehilangan ciri-ciri kelamin
kondisi dimana terjadi proses sekunder, dan terjadi atropi pada
kondisi dimana terjadi proses sekunder, dan terjadi atropi pada
pendewasaan dini. organ-organ asesori.
pendewasaan dini. organ-organ asesori.
Progesteron
Progesteron
– Selain dihasilkan oleh korpus luteum dihasilkan juga oleh plasenta.
– Selain dihasilkan oleh korpus luteum dihasilkan juga oleh plasenta.
Progesteron mempengaruhi perkembangan yang luas dari endometrium,
Progesteron mempengaruhi perkembangan yang luas dari endometrium,
menyaipkan uterus untuk menerima embrio dan memberi makannya.
menyaipkan uterus untuk menerima embrio dan memberi makannya.
Hormon ini juga menghambat produksi luteinizing hormone dari hipofisa.
Hormon ini juga menghambat produksi luteinizing hormone dari hipofisa.
Progesteron juga menghambat kerja estrogen pada berbagai jaringan seperti
Progesteron juga menghambat kerja estrogen pada berbagai jaringan seperti
mukosa, serviks, epitel vagina dari tuba uterus, selain juga merangsang
mukosa, serviks, epitel vagina dari tuba uterus, selain juga merangsang
kelenjar mammae.
kelenjar mammae.
– Testis merupakan kelenjar tubuler majemuk yang mempunyai dua fungsi,

T
yaitu reproduksi dan hormonal. Di antara tubulus-tubulus seminiferous yang
mempunyai fungsi reproduksi terdapat sel-sel intersisiel yang disebut sel

E
Leydig. Sel-sel Leydig inilah yang menghasilkan hormon testosteron. Hormon
testosteron bertanggungjawab terhadap perkembangan sifat kelamin
sekunder pria, seperti tumbuhnya rambut pada tempat-tempat tertentu,
membesarnya larink, hingga suara menjadi berat dan rendah. Kegagalan S
desensus testis yang disebut kriptokismus, menyebabkan testis bertahan
pada 37oC, hal ini akan menghambat proses spermatogenesis. T
I
S
Adakah
Adakahyang
yangingin
inginbertanya?
bertanya?
TERIMAKASIH

Mohon maaf bila ada kesalahan, karena


kami pun masih dalam tahap belajar.
GAMES

TEBAK GAMBAR DAN RANGKAI KATA


EK

AN TAS
OZNA EAATLIRKUT
SOPGRTEGENO
LI

Anda mungkin juga menyukai