Anda di halaman 1dari 29

DASAR-DASAR MANAJEMEN

MUHAMMAD HEFNI
email : muh_hefni@yahoo.co.id
POKOK BAHASAN
 MANAJEMEN (PENGERTIAN, MANAJEMEN SEBAGAI ILMU DAN SENI,
PERANAN MANAJEMEN. FILSAFAT MANAJEMEN, ASAS-ASAS
MANAJEMEN. PENTINGNYA MANAJEMEN)
 HUBUNGAN ADMINISTRASI, MANAJEMEN, DAN ORGANISASI
 PERKEMBANGAN MANAJEMEN
 TUJUAN DAN PENDEKATAN MANAJEMEN
 BIDANG-BIDANG DAN MAZHAB MANAJEMEN
 SISTEM DAN FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN
 PERENCANAAN

UJIAN TENGAH SEMESTER


TUGAS-TUGAS TERTULIS
DISKUSI KELOMPOK
POKOK BAHASAN
 PENGORGANISASIAN
 PENGARAHAN
 PENGAWASAN
 PENILAIAN

UJIAN AKHIR SEMESTER


TUGAS-TUGAS TERTULIS
DISKUSI KELOMPOK

PERSYARATAN :
JUMLAH KEHADIRAN MINIMAL 80 %
PROSENTASI NILAI = UTS : UAS : TUGAS : DISKUSI KEL.
= 35 : 40 : 15 : 10
MANAJEMEN
Pengertian
 Etimologis, dari bahasa Itali, Perancis, Latin, dan Inggris.
 Itali  maneggio. Managiare : melatih kuda

 Perancis  manage : tindakan untuk membina,


membimbing, memimpin
 Latin  manus + agere Manus : bekerja berkali- kali
menggunakan tangan, agere melakukan sesuatu
 Inggris  to manage : mengendalikan, mengurus,
mengatur, menjalankan, membina, dan memimpin.
MANAJEMEN
 Indonesia  manajemen dari kata to manage 
mengatur
 Pengaturan melalui proses berdasar urutan dari
fungsi-fungsi manajemen.
 Manajemen suatu proses untuk mewujudkan tujuan
yang diinginkan.
 Mengatur  Apa yang diatur, mengapa harus
diatur, siapa yang mengatur, di mana harus diatur,
kapan mengaturnya, dan bagaimana mengaturnya
MANAJEMEN
 Apa yang diatur?  unsur manajemen  6M
(Man, Money, Materials, Machines, Method,
Market).
 Mengapa harus diatur?  6M berdayaguna,
berhasilguna, terintegrasi, dan terkoordinasi untuk
mencapai tujuan.
 Siapa yang mengatur?  Pemimpin dengan
wewenang kepemimpinannya mengarahkan semua
proses manajemen ke tujuan yang diinginkan.
MANAJEMEN
 Di mana harus diatur?  Dalam suatu
organisasi sbg wadah mengatur 6M dan
semua proses manajemen dalam rangka
mencapai tujuan.
 Kapan mengaturnya?  Saat organisasi
ingin mencapai tujuannya.
 Bagaimana mengaturnya?  Melalui
proses dari urutan fungsi-fungsi manajemen.
MANAJEMEN
Definisi Manajemen dari beberapa ahli :
 George R. Terry :

Management is a distinct process consisting of planning,


organizing, actuating, and controlling performed to
determind and accomplish stated objectives by the use of
human being and other resources.” (Manajemen adalah
suatu proses yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan,
pengorgani-sasian, pengarahan, dan pengendalian dilakukan
untuk mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukan
melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-
sumber lainnya)
MANAJEMEN
 Harold Koontz dan Cyril O’Donnel :
 “Management involves getting things
done through and with peoples.”
 (Manajemen berhubungan dengan
pencapaian sesuatu tujuan yang
dilakukan melalui dan dengan orang-
orang lain).
MANAJEMEN
 John D. Millet :
 “Management is the process of directing
and facilitating the work of people
organized in formal group to achieve a
desired goal.”
 (Manajemen adalah proses memimpin
dan melancarkan pekerjaan dari orang-
orang yang terorganisasi secara formal
sebagai kelompok untuk memperoleh
tujuan yang diinginkan).
MANAJEMEN
 Makharita (Expert PBB yang
diperbantukan pada LAN tahun 1977-
1980) :
 ”Management is the utilization of
available or potential resources in
achieving a given ends.”
 Manajemen adalah pemanfaatan sumber-
sumber yang tersedia atau yang
berpotensi di dalam pencapaian tujuan.
MANAJEMEN
 James A.F. Stoner, dkk. :
 Manajemen didefinisikan dalam empat fungsi
spesifik dari manajer, yaitu merencanakan,
mengorganisasi-kan, memimpin, dan mengendalikan.

 S. Prajudi Atmosudirdjo :
 Manajemen adalah pengendalian dan pemanfaatan
semua faktor dan sumber daya, yang menurut suatu
perencana-an (planning), diperlukan untuk mencapai
atau menyelesaikan suatu prapta atau tujuan kerja
tertentu.
MANAJEMEN
 Sondang P. Siagian :
 Manajemen adalah kemampuan atau keterampilan
untuk memperoleh sesuatu untuk pencapaian tujuan
melalui kegiatan-kegiatan orang lain.

 Malayu S.P. Hasibuan :


 Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses
pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-
sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk
mencapai suatu tujuan tertentu.
MANAJEMEN
Dari berbagai definisi dapat disimpulkan :
 Manajemen mempunyai tujuan yang ingin dicapai.

 Manajemen merupakan perpaduan antara ilmu dan seni.

 Manajemen merupakan proses yang sistematis,


terkoordinasi, koo-peratif, terintegrasi, dalam
mamanfaatkan unsur-unsurnya (6M).
 Manajemen hanya dapat diterapkan jika terjadi proses
kerjasama antara sekelompok orang dalam suatu
organisasi.
MANAJEMEN

 Manajemen hanya dapat diterapkan jika terjadi proses


kerjasama antara sekelompok orang dalam suatu
organisasi.
 Manajemen harus didasarkan pada pembagian tugas/
pekerjaan dan tanggung jawab.
  Manajemen terdiri dari beberapa fungsi.

 Manajemen hanya merupakan alat untuk mencapai


tujuan
MANAJEMEN SEBAGAI
ILMU DAN SENI
 Ilmu adalah kumpulan pengetahuan dalam bentuk prinsip-
prinsip dasar fundamental dari kebenaran umum.
Pengetahuan  ilmu jika memenuhi syarat keilmuan : ada
obyeknya, ada metode penyelidikannya, tersusun secara
sistematis, bersifat obyektif, dan bebas prasangka. 
manajemen sebagai ilmu.
 Seni adalah kemahiran menerapkan ilmu pengetahuan untuk
mencapai tujuan. Manajemen sebagai seni adalah
kemahiran, kemampuan, dan keterampilan menerapkan
prinsip-prinsip, metode, serta teknik-teknik dalam
menggunakan segala sumber (6M) secara efektif dan efisien
untuk mencapai tujuan.
PERANAN MANAJER
 Henry Mintzberg dalam “The Nature of Managerial Work”
(1973), peran manajer :
 Peranan dalam hubungan antar pribadi
(interpersonal role)
 Sebagai Figurhead, yang mewakili organisasi dalam
acara-acara seremonial seperti gunting pita peresmian
gedung, menghadiri undangan-undangan, dll.
 Sebagai Leader, yang memimpin anak buah
mengerjakan sesuatu atau memotivasi bawahan.
  Sebagai Liaison, atau pejabat perantara ketika
berinteraksi dengan teman sejawat atau pejabat di luar
organisasinya untuk mendapatkan informasi, dll.
PERANAN MANAJER
 Peranan yang berhubungan dengan informasi
(informational role)
 Sebagai Monitor, ketika manajer mencari informasi
guna mendeteksi pembahasan dan identifikasi masalah
guna pembuatan keputusan. Kategori informasi yang
perlu dimonitor :
 Informasi mengenai kemajuan pelaksanaan pekerjaan
di dalam organisasi (internal operations);
 Informasi yang berkembang di luar organisasi seperti
perkembangan politik, ekonomi, dan teknologi yang
akan bermanfaat bagi organisasi (external event);
PERANAN MANAJER
 Sebagai Monitor, ..........informasi yang perlu
dimonitor :
 Informasi dari hasil analisis dan laporan tentang
berbagai hal (issue) dari berbagai sumber yang
kompeten yang akan bermanfaat bagi organisasi;
 Buah pikiran dan kecenderungan mengenai sesuatu
yang berdampak atau ada manfaat nya bagi
organisasi, misalnya diperoleh dari seminar,
konferensi, dll.
 Informasi dari pihak tertentu yang bersifat menekan
(pressure) misalnya dari partai politik LSM, dll.
PERANAN MANAJER
 Peranan yang berhubungan dengan informasi
(informational role)
 Sebagai Disseminator, misalnya ketika manajer
menyampaikan informasi dari luar ke dalam
organisasinya atau ke luar dalam rangka
kegiatan sosialisasi tentang program kerja, dll.
 Sebagai Spoksman (juru bicara), misalnya
ketika manajer atas nama atau mewakili
organisasi menyampaikan informasi ke luar.
PERANAN MANAJER
 Peranan berkaitan dengan pembuat keputusan (decisional
role)
 Sebagai Entrepreneur, misalnya ketika manajer bertindak
sebagai pemrakarsa dan perancang dari banyak pembahasan
yang terkendali bagi organisasinya.
 Sebagai Disturbance Handler (penghalau gangguan),
misalnya ketika manajer mengatasi bahaya yang mengancam
organisasinya.
 Sebagai Resources Allocator (pembagi sumber), misalnya
ketika manajer memutuskan bagaimana dan ke mana sumber
dana akan didistribusikan ke unit-unit organisasinya.
 Sebagai Negosiator, misalnya ketika manajer melakukan
negosiasi dengan pihak-pihak lain baik di dalam maupun di
luar arganisasinya.
FILSAFAT MANAJEMEN
 Malayu Hasibuan (2004), filsafat manajemen adalah
kerjasama saling menguntungkan, bekerja efektif dengan
metode kerja yang terbaik untuk mencapai hasil yang oftimal.
 Manajer yang inovatif, kreatif, cakap, dan berani mengambil
keputusan, maka aktivitas-aktivitas organisasi akan semakin
dinamis.
 Menurut Frederick Winslow Taylor, manajer akan lebih
bertanggung jawab dalam perencanaan dan pengendalian serta
dalam menafsirkan kepandaian- kepandaian para pekerja dan
mesin-mesin menurut aturan-aturan, hukum- hukum, dan
formula-formula, sehingga membantu para pekerja melakukan
pekerjaan dengan biaya yang rendah dan penghasilan yang
lebih besar.
FILSAFAT MANAJEMEN
Manfaat filsafat manajemen :
a) Memberikan dasar dan pedoman bagi pekerjaan manajer.
b) Memberikan dasar dan pedoman bagi berpikir efektif
manajer.
c) Memberikan kepercayaan dan pegangan bagi manajer
dalam proses manajemen untuk mencapai tujuan organisasi.
d) Mendapatkan dukungan dan partisipasi dari bawahan,
jika mereka mengetahui peranan dan tindakan manajer.
e) Memberikan arah pemecahan terbaik terhadap masalah-
masalah yang dihadapi.
f) Menjadi dasar dan kepercayaan bagi manajer dalam
melaksanakan wewenang kepemimpinannya.
ASAS-ASAS MANAJEMEN
Asas-asas umum manajemen menurut Henri Fayol adalah :
 Pembagian kerja (division of work). 

 Wewenang dan tanggung jawab (authority and


responsibility). 
 Disiplin (discipline). 

 Kesatuan perintah (unity of command). 

 Kesatuan arah/jurusan (unity of direction).

 Kepentingan umum di atas kepentingan pribadi


(subordination of individual interest into general interest).
ASAS-ASAS MANAJEMEN
 Pembagian balas jasa (gaji/upah) yang wajar
(remuneration of personnel).
 Pemusatan wewenang (centralization). 

 Hierarki atau rantai berkala (scalar of chain).

 Keteraturan (order). 

 Keadilan (equity). 

 Prakarsa (initiative).

 Kesatuan (esprit de corps).

 Kestabilan/kelanggengan pekerjaan/ jabatan (stability


of turn over personnel).
PENTINGNYA MANAJEMEN
 Upaya untuk memenuhi kebutuhan dan terbatasnya
kemampuan dalam melakukan pekerjaan mendo- rong
manusia membagi tugas, pekerjaan, dan tanggung jawab.

 Pentingnya manajemen :
 Banyak pekerjaan yang berat dan sulit dikerjakan sendiri,
sehingga diperlukan pembagian kerja, tugas, dan tanggung
jawab dalam penyelesaiannya.
 Organisasi (pemerintah, swasta, sosial, olah raga,
keagamaan, pendidikan, dll.) akan berjalan dengan baik
apabila menerapkan manajemen dengan baik.
PENTINGNYA MANAJEMEN
 Pentingnya manajemen :
 Manajemen yang baik akan meningkatkan dayaguna dan
hasilguna semua potensi yang dimiliki.
 Manajemen yang baik akan mengurangi pemborosan.

 Manajemen merupakan pedoman pikiran dan tindakan


untuk kemajuan dan pertumbuhan organisasi.
 Manajemen menetapkan tujuan dan usaha untuk
mewujudkannya dengan memanfaatkan 6M.
 Manajemen mengakibatkan pencapaian tujuan secara
teratur.
 Manajemen selalu dibutuhkan dalam setiap kerjasama
sekelompok orang.
PENTINGNYA MANAJEMEN
Prasyarat agar manajemen itu dapat diterap-kan :
 Ada tujuan dan kepentingan bersama yang akan dicapai.

 Ada sekelompok orang dan pekerjaan yang akan


dilaksanakan.
 Ada kerjasama di antara sekelompok orang dalam ikatan
formal dan tata tertib yang baik.
 Ada pembagian kerja, tugas, dan tanggung jawab yang
teratur (tata kerja).
 Ada organisasi (wadah) untuk melakukan kerjasama.
PENTINGNYA MANAJEMEN
Prasyarat agar manajemen itu dapat diterap-kan :
 Ada wewenang (authority) dan tanggung jawab
(responsibility) dari setiap individu anggota organisasi.
 Ada koordinasi, instegrasi, sinkronisasi, dan simplifikasi
(KISS) dari proses manajemen.
 Ada pemimpin/manajer yang mengatur dan bawahan yang
akan diatur.
 Ada hubungan manusia di dalam organisasi (relationship,
human relations).
  Ada komunikasi dan delegasi wewenang

Anda mungkin juga menyukai