Anda di halaman 1dari 37

PENDIDIKAN

PENGENDALIAN
PENDUDUK
PADA REMAJA
POSO,
OLEH :
SLIDE 2

Mulai Jatuh cinta Semangat Tinggi Rasa Ingin Tahu


Karakteristik
remaja/mahasiswa
Senang Berkumpul Dengan
Teman Sebaya

The Power of PowerPoint

Ego Tinggi Emosi Tidak Stabil


Tantangan Menjadi Remaja
Peer
Napza Presure Nyontek

Seks Bebas Remaja


Merokok

Tawuran
Bolos
Pornografi
E4
SEKSUALITAS

ID
SL

t
oi n
e rP
ow
fP
Umur pertama kali berhubungan Seksual:

o
er
ow
Belum Menikah Laki-laki dan perempuan 10-24 tahun

eP
Th
Kenapa Remaja Berperilaku Hidup Tidak Sehat ?

Keluarga : kurang Media : semakin Sekolah : Teman sebaya : Masyarakat:


intim permisif semakin semakin liberal semakin
kompetitif individualistik

SLI
The Power of PowerPoint DE
Faktor-faktor yang Menyebabkan Remaja Melakukan Hubungan
Seksual Sebelum Menikah
Jika remaja memiliki :

1 Pacar
Teman sebaya yang setuju dengan
2 hubungan seks sebelum menikah
Teman sebaya yang melakukan hubungan
3 seks sebelum menikah
The Power of PowerPoint | thepopp.com 6
Akibat Kondisi tersebut:

Mempengaruhi Mengganggu 5 (lima)


program KKB dan transisi kehidupan
kualitas bangsa ke Remaja:
depan 1.
2.
Melanjutkan Sekolah
Mencari Pekerjaan
3. Memulai Kehidupan Berkeluarga
4. Menjadi Anggota Masyarakat
5. Mempraktekan Hidup Sehat

The Power of PowerPoint | thepopp.com 7


Akibat Kondisi tersebut:
Mengganggu 5 (lima) transisi kehidupan Remaja:

1 Melanjutkan Sekolah

2 Mencari Pekerjaan

3 Memulai Kehidupan Berkeluarga

4 Menjadi Anggota Masyarakat

5 Mempraktekan Hidup Sehat


The Power of PowerPoint | thepopp.com 8
Apa yang dilakukan BKKBN untuk REMAJA ??

Program Generasi Berencana


(GenRe)

The Power of PowerPoint | thepopp.com 9


Fokus Kegiatan Program GenRe

Promosi penundaan usia kawin :


1 utamakan sekolah dan berkarya
Penyediaan informasi kesehatan
2 reproduksi seluas-luasnya melalui PIK
Remaja
3 Promosi merencanakan kehidupan berkeluarga
dengan sebaik-baiknya (kapan menikah, kapan
mempunyai anak, berapa jumlah anaknya dsb)
The Power of PowerPoint | thepopp.com
Kondisi Yang Diinginkan
Terjalinnya Komunikasi Yang Baik Dalam
Keluarga

The Power of PowerPoint | thepopp.com 11


C. Kebijakan, Strategi dan Arah Program GenRe
12
1. Kebijakan
1. Meningkatkan partisipasi keluarga dan masyarakat dalam program GenRe
2. Meningkatkan komitmen stakeholder dan mitra kerja dalam pengelolaan dan
pelaksanaan program GenRe
3. Meningkatnya usia kawin pertama perempuan menjadi 21 tahun
4. Menurunnya kasus perilaku seks pranikah , HIV & AIDS, dan penyalahgunaan
NAPZA di kalangan remaja/mahasiswa
5. Meningkatnya jumlah PIK R/M melalui berbagai jalur (PT/Akademi, Sekolah
Umum/Agama, Organisasi Keagamaan dan Organisasi Kepemudaan).

o
e rP
6. Meningkatnya jumlah PIK R/M melalui berbagai jalur (PT/Akademi, Sekolah

ow
fP
Umum/Agama, Organisasi Keagamaan dan Organisasi Kepemudaan).

o
er
ow
7. Meningkatnya partisipasi keluarga dalam kelompok BKR

eP
Th
Lanjutan ...

3
E1
ID
2. Strategi
a.SL Penataan dan penyerasian kebijakan program GenRe.
b. Peningkatan komitmen dan peran serta stakeholder dan mitra kerja
dalam program GenRe.
c. Peningkatan penggerakan dan pemberdayaan stakeholder , mitra kerja,
keluarga dan remaja dalam program GenRe.
d. Peningkatan akses remaja dalam pelayanan informasi dan konseling
melalui PIK R/M
e. Peningkatan kuantitas dan kualitas SDM pengelola, PS, KS dan kader
BKR.

t
oi n
e rP
f. Peningkatan jumlah kelompok BKR (Dasar, Berkembang, Paripurna)

ow
fP
o
er
ow
eP
Th
4
E1
3. Arah Program GenRe
ID
SL

PIK Remaja/ Remaja/


Mahasiswa Mahasiswa

GenRe
Kelompok
BKR Keluarga

t
oi n
e rP
ow
fP
o
er
ow
eP
Th
5
Pengertian PIK Remaja/Mahasiswa

E1
ID
SL
Suatu wadah dalam program GenRe yang dikelola dari, oleh dan
untuk remaja/mahasiwa guna memberikan pelayanan informasi
dan konseling tentang kesehatan reproduksi serta kegiatan-
kegiatan penunjang lainnya

t
oi n
e rP
ow
fP
o
er
ow
eP
Th
Tujuan PIK Remaja/Mahasiswa

• Memberikan informasi
GenRe Tegar Remaja dalam
• Pelayanan konseling rangka Mewujudkan
Generasi Berencana
dan KRR
(GenRe)

SLI
The Power of PowerPoint DE
Pengembangan dan Pengelolaan PIK Remaja

Dari, oleh dan untuk


remaj/mahasiswaa (PS&KS)

PIK Remaja/ Dapat memberikan Informasi


Mahasiswa Program GenRe

Ramah remaja
(adolescent friendly )
The Power of PowerPoint | thepopp.com 17
7 Chanel Pengembangan PIK R/M

1. Jalur Sekolah
2. Perguruan Tinggi
3. Jalur Pramuka
4. Jalur Rumah Ibadah/Organisasi Keagamaan
5. Jalur LSM/LSOM
6. Jalur Radio
7. Jalur Duta Mahasiswa (Putera/Puteri)

The Power of PowerPoint | thepopp.com 18


Pengelolaan PIK R/M

PIK R/M dikelola dari, oleh dan untuk remaja


PIK R/M sebagai sumber informasi tentang program
GenRe
Kegiatan PIK R/M “Ramah Remaja”
PIK R/M sebagai wadah mengintegrasikan upaya
peningkatan assets dan pengembangan resources
Melakukan pencatatan dan pelaporan

The Power of PowerPoint | thepopp.com 19


Pendidik dan Konselor Sebaya

The Power of PowerPoint | thepopp.com 20


Pendidik Sebaya

Orang Yang Menjadi Narasumber


Bagi Kelompok Sebayanya

The Power of PowerPoint | thepopp.com 21


Mengapa PS diperlukan?
PS menggunakan bahasa yang kurang lebih sama
dengan teman sebaya
Mengemukakan pikiran dan perasaan di hadapan
pendidik sebayanya
Pesan-pesan sensitif dapat disampaikan secara lebih
terbuka dan santai
Pendidik Sebaya memberikan pelayanan besar yang
efektif dengan biaya sedikit
The Power of PowerPoint | thepopp.com 22
Konselor Sebaya

Adalah seorang remaja yang


memberikan bantuan kepada
teman sebaya untuk memahami
permasalahan yang sedang
dihadapi & mengambil keputusan
dalam menyelesaikan masalahnya

The Power of PowerPoint | thepopp.com 23


Mengapa Perlu Konselor Sebaya?

• Membangun kemampuan remaja untuk


mengambil keputusan bijak dan realistik.
• Menuntun perilaku remaja agar mampu
mengemban konsekuensinya.
• Memberikan informasi seputar masalah yang
dihadapi remaja.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 24


Bina Keluarga Remaja (BKR)
1. Pengertian BKR :
Wadah kegiatan yang beranggotakan keluarga yang mempunyai
remaja usia 10 – 24 tahun.

2. Tujuan BKR :
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orangtua dan
anggota keluarga lainnya dalam pengasuhan dan pembinaan
tumbuh kembang remaja, dalam rangka meningkatkan
kesertaan, pembinaan, dan kemandirian ber KB bagi
anggota kelompok.
The Power of PowerPoint | thepopp.com 25
3. Kegiatan Kelompok BKR
a. Pertemuan penyuluhan
1) Minimal 1 bulan sekali
2) Waktu dan tempat penyuluhan disepakati bersama anggota kelompok
b. Kunjungan rumah
Dilakukan apabila anggota kelompok BKR 2x berturut-turut tidak hadir
dalam pertemuan.
c. Rujukan
1) Dilakukan apabila kader tidak mampu menyelesaikan masalah yang
dihadapi anggota kelompok BKR.
2) Tempat rujukan ke psikolog, Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera
(PPKS), Puskesmas, Rumah Sakit, dll
Substansi Program GenRe
a. 8 Fungsi Keluarga
b. Pendewasaan Usia Perkawinan
c. TRIAD KRR:
 Seksualitas,
 Napza,
 HIV dan AIDS
d. Pendidikan Keterampilan Hidup (Life Skills Education)
e. Advokasi dan KIE
f. Gender
Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP)

The Power of PowerPoint | thepopp.com 28


Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP)
PUP adalah upaya untuk
meningkatkan usia pada perkawinan
pertama, sehingga pada saat
perkawinan mencapai usia minimal
20 tahun bagi perempuan dan 25
tahun bagi laki-laki.
Mengapa 20 tahun ke Atas?

1. Medis
2. Fisik
3. Mental Spiritual
4. Ekonomi Sosial
5. Resiko Kematian Ibu Waktu Melahirkan
6. Bekal Yang Lebih Baik
Mengapa PUP Penting ?
\

1. Perkawinan, jika dilakukan pada usia yang tepat, akan


membawa kebahagiaan bagi keluarga dan pasangan.
2. Menikah di usia muda akan membawa banyak konsekuensi
: Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi dan sosial.
3. Menikah di usia muda memiliki potensi lebih besar untuk
gagal (cerai) karena ketidaksiapan mental dalam
menghadapi dinamika rumah tangga dan tanggungjawab
atas peran masing-masing seperti dalam
mengurus/mengatur rumah tangga, mencukupi ekonomi
keluarga dan mengasuh/mendidik anak.
4. Tujuan akhir menurunnya Total Fertility Rate (TFR)
Triad KRR
Hubungan Seksual Pranikah
1. Pengertian :
Hubungan seksual pranikah
(premarital sex) adalah kontak
seksual yang dilakukan remaja
dengan lawan jenis atau teman
sesama jenis tanpa ikatan pernikahan
yang sah.
Dampak hubungan seksual pranikah :
a. Kehamilan tidak diinginkan (KTD)
 Dampak fisik : status kesehatan fisik rendah, perdarahan,
komplikasi dan kehamilan yang bermasalah;
 Dampak psikologis : tidak percaya diri, stres, malu;
 Dampak sosial : prestasi sekolah rendah atau drop out,
penolakan atau pengusiran oleh keluarga, dikucilkan oleh
masyarakat, tingkat ketergantungan keuangan yang tinggi bahkan
kemiskinan;
Dampak bagi anak yang dilahirkan : anak mengalami status
kesehatan yang rendah, keterlambatan perkembangan
intelektualitas dan masalah sosial lainnya
Dampak hubungan seksual pranikah :
b. KTD menyebabkan aborsi pada remaja
 Dampak fisik, aborsi oleh tenaga tidak terlatih dapat
menyebabkan berbagai komplikasi medis atau bahkan
kematian;
 Dampak psikologis, seperti perasaan bersalah;
 Dampak sosial, seperti dikucilkan oleh masyarakat, teman dan
keluarga.

c. Infeksi Menular Seksual dan HIV/AIDS


IMS pada remaja memiliki dampak serius bagi kesehatan, yaitu
ketidaksuburan (infertility), kanker reproduksi, kehamilan dan
proses melahirkan dengan risiko tinggi dan infeksi HIV.
Indikator Keberhasilan

1. Meningkatnya Median Usia Kawin Pertama


wanita menjadi 21 tahun pada tahun 2015
2. Meningkatnya Jumlah keluarga yang
memiliki remaja yang memahami dan aktif
dalam pembinaan ketahanan remaja
3. Meningkatnya jumlah PIK R/M yang
ditumbuhkan dan dikembangkan
Kesimpulan
Jika remaja/mahasiswa merencanakan
masadepannya melalui pendewasaan usia
perkawinan, maka :
1. Total Fertility Rate Menurun
2. Kesempatan Perempuan Utk Bekerja Dan
Berkarir Meningkat.
3. Window Of Opportunity Tercapai.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai