PERAN

KEPEMIMPINAN
DALAM MENYELESAIKAN
KONFLIK DALAM
ORGANISASI KEPERAWATAN
Manajemen keperawatan adalah proses pelaksanaan pelayana
n keperawatan melalui upaya staf keperawatan untuk memberi
kan asuhan keperawatan, pengobatan dan rasa aman kepada p
asien, keluarga dan masyarakat.
A Peran dan Fungsi Kepemimpinan

B Strategi Penyelesaian Konfl ik

 p

Fungsi seorang pemimpin yaitu mampu

memecahklan masalah dengan baik, mampu
mengembangkan konflik sehingga dapat
mencapai titik kritis namun jangan sampai tiba
pada titik kepatahan atau “breaking point” ,
adalah betul-betul mengandung resiko dan
bahaya dan merupakan tugas yang sangat berat

Fungsi Pemimpin
 menu
peran pemimpin

1 2 3

Pemimpin perlu menganalisa Pemimpin kesehatan

seharusnya mengevaluasi Dalam negosiasi, manajer
jumlah dan tipe konflik yang
setiap konflik yang terjadi dan perlu menentukan dan
terjadi dalam organisasi
melihat apakah organisasinya mengidentifikasi isu yang
sehingga bisa fokus
kuat dalam menghadapi pasti akan dinegosiasikan
mengatasinya
konflik.
 Peran Pemimpin menu

4 5 6 7

Ketika pemimpin Pemimpin seharusnya Jika seorang pemimpin

terlibat konflik hati-hati menentukan Pemimpin seharusnya melibatkan pihak ketiga
seharusnya berpikir apakah sikap dalam tidak terlalu tertekan dalam penanganan konflik
eksplisit tentang sejauh negosiasi telah memenuhi dalam mempersiapkan mereka harus mengontrol

mana perhatian mereka standar normal sebelum proses dan hasil dari
sebuah negosiasi.
bernegosiasi perdebatan/diskusi
terhadap organisasi
Strategi Penyelesaian konflik

1 2 3

Kompromi atau
Kompetensi Akomodasi
negosiasi

4 5 6

Smootting Menghindar Kolaborasi

 strategi

Kompromi atau negosiasi

Suatu strategi penyelesaian
konflik dimana semua yang
terlibat saling menyadari
dan sepakat pada keinginan
bersama. penyelesaian
strategi ini sering diartikan
sebagai “lose-lose
situation”
Strategi ini dapat diartikan
sebagai “win/lose” .
Penyelesaian ini menekankan
bahwa hanya ada satu orang
atau kelompok yang menang
tanpa mempertimbangkan
yang kalah.
Kompetensi
 strategi

Akomodasi
Teknik ini merupakan
Ketika salah satu pihak penyelesaian konflik dengan cara
berusaha menyenangkan hati mengurangi komponen
lawannya, pihak tersebut emosional dalam konflik. Pada
kiranya akan bersedia strategi ini, individu yang terlibat
menempatkan kepentingan dalam konflik berupaya mencari
lawan diatas kepentingannya kebersamaan dari pada
sendiri. Dengan kata lain, perbedaan dengan penuh
agar hubungan tetap kesadaran dan introspeksi diri
terpelihara, salah satu pihak
bersedia berkorban Smootting
 strategi

Menghindar
Semua yang terlibat dalam
strategi ini menyadari tentang
konflik, pada strategi ini
masalah yang dihadapi, tetapi menyadari tentang masalah
memilih untuk menghindar atau yang dihadapi, tetapi
tidak menyelesaikan masalah.
Strategi ini biasanya dipilih bila
memilih untuk menghindar
ketidak sepakatan atau tidak menyelesaikan
membahayakan kedua pihak, masalah.
biaya penyelesaian lebih besar
dari pada menghindar, atau
perlu orang ketiga dalam
menyelesaikannya. Kolaborasi
Thank You