ANALYSIS
FMIPA
UNIVERSITAS PAKUAN
PERENCANAAN KAPASITAS
Rp P = biaya tetap
pada kapasitas
produksi
0 Volume (unit)
BIAYA VARIABEL
Q = biaya
Rp variabel
untuk A unit
α = biaya
variabel per
Q unit
α
0 A Volume (unit)
PENJUALAN
S = hasil
Rp penjualan
A unit
γ = harga jual
S per unit
γ
0 A Volume (unit)
ANALISIS BIAYA MARGINAL
(dalam ribuan rupiah)
Penjualan 120.000
Biaya bahan 50.000
Biaya buruh 15.000
Biaya umum pabrik variabel 4.000
Biaya Adm. Variabel 6.000
Biaya penj. Variabel 8.000 (+)
Total Biaya Variabel 83.000 (-)
Kontribusi 37.000
Biaya Tetap 27.000 (-)
LABA 10.000
Misalnya satuan barang yang terjual = 100.000 unit
Maka perincian biaya per satuan adalah sbb:
maka,
Penjualan = 80.000 x Rp. 1.200 = Rp. 96.000.000
Biaya variabel = 80.000 x Rp. 830 = Rp. 66.400.000 (-)
Kontribusi = Rp. 29.600.000
Biaya tetap = Rp. 27.000.000 (-)
LABA = Rp. 2.600.000
• Berdasarkan Analisis Biaya Total, laba yang
dicapai sebesar Rp. 8.000.000
UNTUNG
BEP
Biaya
variabel Biaya Total
20.000.000,-
RUGI
Unit
1.000
PEMETAAN BEP
Daerah Laba PENJUALAN
Rp
BIAYA TOTAL
BEP
BIAYA VARIABEL
P BIAYA TETAP
0 Volume (unit)
Daerah
Rugi
BEP dengan keuntungan
• Bila
manajer menginginkan keunutungan Rp.
5 000 000,- maka perusahaan harus
menghasilkan besarnya produk sbb:
• Q = = 1 250 unit
• Maka kuantitas produk yang dihasilkan untuk
memperoleh keuntungan Rp. 5 000 000,-
sebesar 1250 unit
BEP dengan Pajak
•Perusahaan
biasanya menyertakan kewajiban
pajak dalam perhitungan biaya produksi.
Dengan demikian besarnya perhitungan sbb:
Q T : Tax (Pajak)
• Misal
dalam contoh tingkat pajak 40 %, jumlah
yang harus dihasilkan untuk memperoleh
laba Rp. 5.000.000,- adalah:
Q=
= 1 474 Unit
Rasio Kontribusi
• Untuk
maksud perencanaan kapasitas, kita penting
mengetahui rasio kontribusi atau kadang2 atau
disebut variasi laba untuk produk individual.
• Rasio ini mengukur kontribusi relatif produk sebagai
persentase harga per unit. Dengan rumus :
• Rasio Kontribusi X 100 %
• Pernyataan dari contoh di atas adalah:
X 100 % = 20 %
ASUMSI – ASUMSI PENERAPAN BEP
• Biaya tetap tidak berubah – ubah
• Biaya Variabel bervariasi dalam perbandingan
yang konstan
• Harga penjualan per satuan konstan
• Hanya untuk satu macam barang, jika lebih
maka bauran penjualannya harus konstan
• Hubungan antara biaya tetap dan biaya variabel
tidak bervariasi
• Ada kesesuaian antara produksi dan penjualan
KERJAKAN DAN KUMPULKAN
• Perusahaan Arjuna memiliki data produksi
sbb: gaji karyawan tiap bulan Rp. 10 480
000,-,biaya pabrikan Rp. 41 630 000,-, Biaya
umum dan administrasi yang menjdi beban
produksi Rp. 6 950 000,- tiap bulan. Bahan
dasar untuk produksi tiap satuan produk Rp.
258 000,-, Depresiasi mesin Rp. 25 juta/bulan.
Biaya kerja langsung Rp. 126 000/unit produk.
Kapasitas produksi tiap bulan 1000 unit.
Harga jual produk per unit Rp. 525 000,-
• Semua barang yang diproduksi habis terjual.
Tingkap pajak yang berlaku 40%. Dari data di
atas tentukanlah:
a. Luas produksi perusahaan minimum dalam
unit dan rupiah agar perusahaan tidak
menderita rugi.
b. Luas produksi perusahaan agar
memperoleh laba Rp. 24 juta tiap bulan sesudah
pajak.
Catatan:
• Biaya tetap yaitu biaya-biaya yang
dekeluarkan yang besarnya tetap setiap
bulan. (Gaji, pabrikan, adm umum, dan
depresiasi)
• Biaya variabel yaitu biaya yang besarnya
berubah-ubah setiap periodenya. (biaya
bahan, lembur, tenaga kerja langsung)
CARA PENDEKATAN KONTRIBUSI
• Kontribusi adalah selisih antara hasil
penjualan dengan seluruh biaya variabel
7.500.000 4.500.000
60.000 unit
200
Soal 2
• Perusahaan X menginginkan keuntungan Rp.
5.000.000,-setiap bulan, Harga jual produknya Rp.
100.000,- per unit. Jumlah biaya bahan mentah dan
tenaga kerja langsung Rp. 80.000,- perunit. Biaya
tetap berjumlah Rp. 20 jt per bulan. Hitunglah:
• 1. Volume produksi yg harus dicapai agar terpenuhi
keinginannya?
• 2, Bila ada volume produksi yang tidak terjual 10 %,
berapa volume produksi sekarang. Dengan
menggunakan Full costing dan Direct costing.
• .
Kelebihan Pendekatan Kontribusi
BARANG
X Y Z
Harga jual per satuan 10.000 12.000 16.000
Biaya variabel per satuan 5.500 7.500 8.000
Kontribusi per satuan 4.500 4.500 8.000
Lama pengolahan (jam) 2 3 4
Kontribusi/satuan/jam 2.250 1.500 2.000
Maksimal penjualan 5.000 4.000 2.500
Biaya tetap Rp. 30 juta per kuartal
• Jika hanya memperhatikan kontribusi maka barang Z
dipilih sebagai barang prioritas, karena kontribusi per
satuannya terbesar, yaitu Rp. 8.000
terimakasih