Anda di halaman 1dari 20

KOMUNIKASI KESEHATAN

DEFINISI
 Studi yang mempelajari bagaimana cara
menggunakan strategi komunikasi yang dapat
mempengaruhi individu dan komunitas agar mereka
dapat membuat keputusan yang tepat berkaitan
dengan pengelolaan kesehatan.
 Point penting : penggunaan strategi komunikasi yg
dapat mempengaruhi individu dan komunitas 
komunikasi persuasif
 Contoh : pamflet hidup sehat dengan mencuci tangan
yang baik dan benar
DEFINISI
 Proses kemitraan antara para partisipan berdasarkan
dialog dua arah yang didalamnya ada suasana
interaktif, ada pertukaran gagasan, ada kesepakatan
mengenai kesatuan gagasan mengenai kesehatan
 Point penting : dialog 2 arah  komunikasi 2 arah
 Ada timbal balik antara komunikator dan komunikan
 Contoh : rapat petugas farmasi rumah sakit untuk
menentukan obat-obat yang masuk dalam
formularium rumah sakit
DEFINISI
 Proses untuk mengembangkan atau membagi pesan
kesehatan kepada audiens tertentu dengan maksud
mempengaruhi pengetahuan, sikap, keyakinan
mereka tentang pilihan dan perilaku hidup sehat.
 Point penting : pesan yg disampaikan dapat
mempengaruhi perilaku  komunikasi persuasif
 Contoh : penyuluhan kesehatan
TUJUAN
1. TUJUAN STRATEGIS
 Umumnya komunikasi kesehatan dirancang dalam
bentuk paket acara atau modul yang berfungsi untuk
meneruskan informasi kesehatan, memberikan
informasi akurat, promosi hidup sehat, memenuhi
permintaan layanan kesehatan
2. TUJUAN PRAKTIS
Komunikasi kesehatan bertujuan untuk
meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan dan
pelatihan
Manfaat pelatihan dan pendidikan
 Meningkatkan pengetahuan
 Meningkatkan kemampuan berkomunikasi efektif
 Membetuk sikap dan perilaku komunikasi
RUANG LINGKUP KOMUNIKASI
KESEHATAN
1. PENCEGAHAN PENYAKIT (Preventif)
2. PROMOSI KESEHATAN
3. KEBIJAKAN KESEHATAN
1. PENCEGAHAN PENYAKIT
Dengan adanya komunikasi kesehatan maka kejadian
timbulnya suatu penyakit dapat dicegah atau
dikurangi
Mencegah lebih baik daripada mengobati  nilai plus
dalam waktu dan biaya
Usaha pencegahan penyakit dapat dilakukan melalui :
mempertinggi nilai kesehatan (pemenuhan gizi),
vaksinasi, memberikan pendidikan kesehatan pada
masyarakat, dsb
2. PROMOSI KESEHATAN
Promosi kesehatan adalah proses untuk
meningkatkan kemampuan masyrakat dalam
memelihara dan meningkatkan kesehatnnya
Dapat dilakukan dengan memberikan penyuluhan,
pendidikan, selebaran, dsb
3. KEBIJAKAN KESEHATAN
Kebijakan kesehatan dibuat oleh mereka yg
bertanggung jawab dalam bidang kesehatan
Misal peraturan menteri kesehatan tentang bahan
berbahaya, formularium rumah sakit,tarif untuk
meningkatkan efisiensi pelayanan di RS, dsb
Faktor yang dapat mempengaruhi kebijakan :
 Faktor situasional : tidak permanen (misal kekeringan)
 timbul busung lapar  menetapkan KLB
 Faktor struktural : bagian dari masyarakat yg relatif
tidak berubah (misal sistem politik)
 Faktor budaya : misal stigma terhadap penyakit
tertentu  AIDS
 Faktor internasional : menyebabkan peningkatan
ketergantungan negara satu kepada negara lainnya,
misal ketiadaan bahan baku obat tertentu
menyebabkan obat menjadi mahal  timbul kebijakan
tentang harga obat
EFEKTIFITAS KOMUNIKASI
KESEHATAN
1. Komunikasi persuasif
2. Faktor psikologis yang mempengaruhi persepsi
3. Penyebarluasan informasi kesehatan
4. Strategi komunikasi
1. KOMUNIKASI PERSUASIF
Komunikasi kesehatan mengajak komunikan untuk
dapat berperilaku hidup sehat
Penerimaan pesan oleh komunikan akan dipengaruhi
oleh persepsi dan strategi komunikasi
Persepsi dipengaruhi oleh tingkat pendidikan dan
pemahaman
Perilaku
kesehatan
Persepsi
kesehatan
Tingkat
pendidikan
dan
pemahaman
Faktor yg memepengaruhi
pendidikan
Pendidikan dipengaruhi oleh :
• Jenis pendidikan profesional bidang kesehatan
• Pendidikan profesional
• Pendidikan masyarakat (informal)
• SDM pendidik
2. FAKTOR PSIKOLOGIS
Stimulus dan pemaknaan stimulus
 topik dan komunikator menarik, lebih mudah menerima pesan
Interpretasi dan evaluasi berdasarkan pengetahuan dan
pengalaman
 Adanya pengalaman akan memudahkan untuk menerima pesan
Memori
 Kapasitas menangkap pesan antara orang satu dan lainnya
berbeda
Recall
 Kemampuan seseorang untuk mengingat suatu hal antara orang
satu dan lainnya berbeda
3. PENYEBARLUASAN INFO
KESEHATAN
Dapat dilakukan melalui :
Media : massa (cetak dan elektronik)
Penyuluhan
Obrolan
dsb
4. STRATEGI KOMUNIKASI
Mencakup pemilihan :
 Komunikator kesehatan
 Pesan kesehatan
 Media
 Komunikan
 Hambatan
MANFAAT KOMUNIKASI KESEHATAN
Memahami interaksi antara kesehatan dengan
perilaku individu
Meningkatkan kesadaran tentang isu dan masalah
kesehatan
Memperkuat infrastruktur kesehatan masyarakat
Memperbarui peran para profesional di bidang
kesehatan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai