Anda di halaman 1dari 17

05/19/2021 1

FIBROADENOMA MAMMAE

OLEH
YUSPINA MARGARETA

KEPANITERAAN KLINIK ILMU BEDAH


RSUD dr. DORIS SYLVANUS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
PALANGKA RAYA
2018
ANATOMI MAMMAE
FIBROADENOMA MAMMAE
Definisi
Fibroadenoma merupakan neoplasma jinak
yang dijumpai pada perempuan muda.
Fibroadenoma terbentuk dari sel-sel epitel dan
jaringan ikat, dimana komponen epitelnya
menunjukkan tanda-tanda aberasi yang sama
dengan komponen epitel normal.
KLASIFIKASI

• Common fibroadenoma
Biasa terjadi pada usia 21-25 tahun. Dengan ukuran 1-3cm.
Benjolan berbentuk oval atau bulat, halus, tegas, dan bergerak sangat bebas.

• Giant fibroadenoma
Dengan ukuran >5cm. Biasanya pada ibu hamil dan menyusui.

• Juvenille fibroadenoma
Fibroadenoma Pericanaliculare
Fibroadenoma intracanaliculare
• Giant fibroadenoma
Dengan ukuran >5cm. Biasanya pada ibu hamil dan
menyusui.
• Massa yang berbatas tegas dan memiliki permukaan
yang memiliki kapsul yang tebal
• Juvenille fibroadenoma
Fibroadenoma Pericanaliculare
Fibroadenoma intracanaliculare

Permukaan yang memiliki kapsul yang tebal)


berlendir dan multiple celah, berbatas tegas dan berbentuk
bulat
Subjektif
• Masa soliter (tersendiri) dan bulat
• Tidak nyeri
OBJEKTIF
• Masa soliter (tersendiri), bulat dan berbatas tegas

• Bebas digerakkan

• Konsistensinya kenyal dan padat

• Mudah digerakkan ke sana ke mari karena tumor ini tidak melekat

ke jaringan sekitarnya
PEMERIKSAAN PENUNJANG

 Pemeriksaan Histopatologi :

- Stroma fibroblastik longgar yang berisi

rongga-rongga dilapisi epitel dengan

bentuk dan ukuran yang menyerupai

duktus.
MAMMOGRAPHY
• Pasien dengan usia diatas 30
Gambaran :
biasanya di tepi atau di tengah berbentuk bulat, oval atau
berlobus – lobus.
ULTRASONOGRAPHY (USG)
Gambaran :
• Terlihat rata,
• Berbatas tegas, berbentuk bulat, oval l.
• Echogenic kapsul yang tipis, merupakan gambaran khas dari
fibroadenoma dan mengindikasikan lesi tersebut jinak.
DIAGNOSIS BANDING

• Cystosarcoma Phyllodes.
• Kista Payudara.
• Papilloma.
PENATALAKSANAAN
Operasi eksisi merupakan satu-satunya pengobatan
untuk fibroadenoma. Pemilihan tipe insisi dilakukan
berdasarkan ukuran dan lokasi dari lesi di payudara.
terdapat 3 tipe insisi yang biasa digunakan, yaitu:
• Radial Incision, yaitu dengan menggunakan sinar.
• Circumareolar Incision
• Curve/Semicircular Incision
KOMPLIKASI
Kebanyakan kasus fibroadenoma tidak menyebabkan
kanker payudara. Kalaupun ditemukan penderita kanker
payudara yang memiliki fibroadenoma orang tersebut
memiliki risiko kanker payudara yang tinggi baik dari
keluarga ataupun lingkungannya.
PROGNOSIS
o ad vitam : Dubia ad bonam
o ad functionam : Dubia ad bonam
o ad sanationam : Dubia ad bonam
DAFTAR PUSTAKA
• Sjamsuhidajat, R., De Jong Wim. Dalam : Buku Ajar Ilmu
Bedah. Edisi 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Jakarta. 2005. Hal. 388 – 393.
• Desen Wan. Dalam : Buku Ajar Onkologi Klinis. Edisi 2.
Balai Penerbit FKUI. Jakarta. 2008. Hal. 366 – 369.
• Eisenberg Ronald L. In : Clinical Imaging An Atlas of
Differential Diagnosis. Fifth Edition. Lippincott Williams &
Wilkins. Philadelphia. Kumpulan kuliah ilmu bedah.
2010. Staf Pengajar Bagian Ilmu Bedah Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.
• Abbas, A. K., Aster, J. C., Kumar, V., & Robbins, S. L..
Robbins basic pathology (Ninth edition.). Philadelphia,
PA: Elsevier Saunders. 2013

Anda mungkin juga menyukai