Anda di halaman 1dari 40

Sensor Listrik

Rafi Fairuz (19050514008)


Ludowikus Dumakus Juon Junior (19050514054)

Kelompok 2
Apa itu Modul PZEM-004T

Modul PZEM-004T adalah sebuah modul sensor multifungsi yang


berfungsi untuk mengukur daya, tegangan, arus dan energi yang
terdapat pada sebuah aliran listrik. Modul ini sudah dilengkapi
sensor tegangan dan sensor arus (CT) yang sudah terintegrasi. Dalam
penggunaannya, alat ini khusus untuk penggunaan dalam ruangan
(indoor) dan beban yang terpasang tidak diperbolehkan melebihi
daya yang sudah ditetapkan.
Spesifikasi / Feature PZEM-004T

A. Fungsi

1. Fungsi pengukuran (voltage / tegangan, current / arus, active power).


2. Power button clear / reset Energy
3. Power-down data storage function (cumulative power down before saving)
4. Komunikasi Serial TTL
5. Pengukuran Power / Daya : 0 ~ 9999kW
6. Pengukuran Voltage / Tegangan : 80 ~ 260VAC
7. Pengukuran Current / Arus : 0 ~ 100A
Spesifikasi / Feature PZEM-004T

B. Spesifikasi

1. Working voltage : 80 ~ 260VAC


2. Rated power : 100A / 22000W
3. Working Frequency : 45-65Hz
4. Measurement accuracy : 1.0
Functional block diagram
Wiring diagram
Penerapan Modul Sensor PZEM-004T

SISTEM kWH METER DIGITAL MENGGUNAKAN MODUL PZEM-004T


Blok Diagram dan Rangkaian
Harga Komponen

Komponen Jumlah Harga


PZEM-004T (arus+tegangan AC) 1 Rp. 150.000
Arduino Uno R3 ATMega328P 1 Rp. 90.000
NODEMCU AMICA LUA WIFI V3 1 Rp. 50.000
LCD 16x2 Biru Blue 1602 SPI I2C 1 Rp. 25.000
Backpack
Kabel Jumper Secukupnya Rp. 10.000
Total Rp. 325.000
Flowchart Sistem Kerja Alat
Tampilan LCD Dan Android Hasil Uji Coba
Apa itu Modul INA 219

Sensor INA 219 adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi


serta mengukur arus dan tegangan DC. Sensor ini umumnya
digunakan pada rangkaian pemantau atau pengaman rangkaian.
Keluaran dari sensor akan diolah pada Arduino. Sedangkan
komponen inti dari sensor ini berupa IC INA219 yang menerima dan
mengolah inputan menjadi keluaran yang telah diukur.
Sensor INA219

Bentuk Fisik Desain board


Spesifikasi
Cara Kerja Sensor

Sinyal input yang masuk menuju resistor yang berfungsi mengamankan


IC dari tegangan masukan yang berlebih. Sinyal masukan akan dikuatkan
pada bagian PGA agar dapat diolah pada bgian berikutnya. Kemudian
sinyal akan masuk pada bagian ADC dimana sinyal masukan akan
dikonversi menjadi sinyal digital.
Selanjutnya sinyal masukan akan memasuki current dan voltage
register yang akan menghitung karakteristik dari sinyal masukan. Dari
perhitungan tersebut dapat diolah lagi untuk menghitung daya. Setelah
proses perhitungan, hasilnya akan disalurkan menuju i2 interface untuk
dapat menyinkronkan keluaran sensor agar dapat berinteraksi dengan
arduino.
Blok Diagram Sensor INA219
Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan
Dapat mendeteksi dan mengukur arus dan tegangan sekaligus.
Bentuknya praktis dan harganya murah (Rp. 23.000).

Kekurangan
Harus memutus dan menyambungkan kabel masukan pada sensor
Hanya dapat mengukur tegangan DC saja
Penerapan Sensor

Sensor INA 219 dapat diterapkan untuk memantau tegangan atau


dapat juga sebagai pemicu suatu aktuator pada rangkaian tertentu. Pada
contoh penerapan ini yaitu sensor INA 219 pada rangkaian prototipe
sistem energi terbarukan rumah tangga.
Penerapan ini bertujuan untuk menginstalasi sumber listrik yang
terbarukan yakni turbin angin dan panel surya. Hasil dari tranduser
tersebut akan dialirkan menuju instalasi listrik yang ada di rumah. Sistem
ini menggunakan mikrokontroler untuk dapat memantau dan mengatur
kerja sistem dengan mudah dan tepat. Dengan masukan berupa panel
surya dan turbin angin dengan output yaitu LCD serta beban untuk
menggunakan sumber listrik yang dihasilkan.
Prototipe Sistem Energi Terbarukan Rumah
Tangga
Cara Kerja Penerapan

Cara kerja sistem tersebut yaitu berawal dari tranduser (turbin angin dan panel surya).
Tegangan yang dihasilkan tranduser akan masuk pada sensor INA219 dan relay. Setelah itu,
tegangan tranduser akan masuk pada charger control dimana komponen ini berfungsi untuk
mengamankan pengisian baterai. Pada penyaluran tegangan pada beban akan terdapat
relay sebagai penghubung sumber ke beban agar dapat menyuplai tegangan pada beban
Pada sistem ini menggunakan 4 sensor yang dihubungkan pada keluaran turbin angin,
panel surya, aki, serta beban. Peran sensor di sistem ini yaitu mendeteksi dan mengukur
tegangan, kemudian data keluaran sensor dihubungkan pada arduino untuk diolah sesuai
perintah.
Peran Arduino yaitu membaca data dari sensor kemudian menampilkan data pada LCD
secara berkala serta menggerakkan relay untuk memutus atau menyambungkan pada
beban, hal itu digunakan untuk mengecas baterai secara otomatis. Menggerakkan relay juga
untuk mengamankan rangkaian apabila terjadi tegangan, arus atau daya yang berlebih.
Pengkabelan Rangkaian
Harga Komponen
Komponen Jumlah Harga
Arduino Uno 1 Rp. 90.000
Solar cell Tipe SYP50S-M dan 1 Rp. 269.500
Tipe P-10W
Turbin Angin 1 Rp. 39.500
Charger Controller 1 Rp. 163.500
Aki 1 Rp. 259.000
Modul INA 219 4 Rp. 316.000
Modul Relay 2 port 1 Rp. 14.500
Modul Relay 1 port 1 Rp. 10.000
Inverter 1 Rp. 1.280.000
LCD Arduino 1 Rp. 25.000
Kabel Secukupnya Rp. 20.000
Total Rp. 2.486.500
Flowchart Program
Program
Tampilan Output
Penggunaan INA 219 Pada Beberapa
Mikrokontroler

3. Arduino Uno
1. Node MCU 2. ESP 32
VCC ke pin 5V
VCC ke pin Vin VCC ke pin Vin GND ke pin GND
GND ke pin GND GND ke pin GND SCL ke pin A4
SCL ke pin D1 SCL ke pin D22 SDA ke pin A5
SDA ke pin D2 SDA ke pin D21
Langkah Menggunakan INA219

1. Buka software Arduino IDE, tambahkan library sensor INA 219


2. Memprogram Arduino Bagian 1
1. Masukkan
Library
2. Mengaplikasikan
data library
3. Menyinkronkan
kecepatan membaca
sensor
2. Memprogram Arduino Bagian 2

4. Sensor INA
Menampilkan 219
“hello” pada maksimum
serial monitor. dapat
mengukur 32V
Aktifkan komen 2A
ini, jika ingin
mengakuratkan
pengukuran arus
dengan
maksimal 32V
1A
Aktifkan komen
ini, jika ingin lebih
mengakuratkan
pengukuran arus
dan tegangan
maksimal 16V
400mA
2. Memprogram Arduino Bagian 3

5.
Mendeklarasikan
tipe data dan
kondisi awal
pembacaan
sensor
6. Menentukan
variabel
pembacaan sensor

7. Menampilkan
hasil pembacaan
sensor pada serial
monitor

8. Menunda
menampilkan hasil
pembacaan sensor
dengan waktu 2 detik
3. Mengecek Koneksi Board Arduino ke
Laptop
4. Mengupload program ke board Arduino
5. Merangkai Komponen
6. Mengamati Hasil Pengukuran

Belum Tersambung Sumber Terhubung Sumber Tegangan


1. Pengalamatan Penggunaan Lebih Dari Satu
Board INA 219

1. Alamat 0x40 2. Alamat 0x41 3. Alamat 0x44 4. Alamat 0x45


Tidak Ada Penyambungan A0 Disambungkan A1 Disambungkan A1 dan A0 Disambungkan
2. Merangkai Komponen
3. Memprogram Arduino Bagian 1

1. Mendeklarasikan alamat
oneksi I2 interface INA 219

2. Mendeklarasikan tipe data


dari hasil pembacaan sensor

3. Memulai terhubung
pada sensor
3. Memprogram Arduino Bagian 2

4. Membaca dan mengolah


data dari sensor

5. Menampilkan hasil
pembacaan sensor pada serial
monitor
4. Mengamati Hasil Percobaan

Sebelum Tersambung Sumber Setelah Tersambung Sumber


5. Membandingkan Dengan Hasil Pengukuran
Multimeter

Anda mungkin juga menyukai