RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT

DEFINISI
• Riwayat alamiah penyakit (natural history of
disease) adalah deskripsi tentang perjalanan
waktu dan perkembangan penyakit pada
individu (paparan - akibat penyakit)
• TUJUAN: pencegahan dan pengedalian
penyakit , mengembangkan intervensi yang
tepat untuk identifiksi maupun mengatasi
problem penyakit.
 RIWAYAT ALAMIAH PENYAKIT DAN UPAYA PENCEGAHANNYA

PRE PATOGE AKHIR

NESIS INKUBASI PENYAKIT

PENY. DINI PENY. LANJUT

-Health Promotion. Disabylity

-Specifik Protection. Limitation
Rehabilitation
Early Diagnosis and
Prompt Treatman
 TAHAPAN RIWAYAT ALAMIAH
PENYAKIT
1. Tahap prepatogenesis
2. Tahap patogenesis:
- Tahap inkubasi
- Penyakit dini
- Penyakit lanjut
- Akhir penyakit
3. Tahap pasca patogenesis (sembuh,
perlangsungan kronik, cacat, mati)
 PREPATOGENESIS
• Masa sebelum masuknya penyebab penyakit
• Tidak tampak adanya keluhan sakit
• Masih dalam kondisi sehat
• Pejamu sudah terpapar

Paparan adalah: kontak atau kedekatan dengan

sumber agen penyakit.
 PATOGENESIS
Meliputi 4 sub tahap:
1. Tahap inkubasi
masa tenggang waktu masuknya penyakit
dalam tubuh sampai munculnya gejala
penyakit.
- AIDS: 1 bulan - 10 tahun
- Anthrax: 2 - 7 hari
- Tetanus: 4 - 21 hari
 PATOGENESIS
2. Penyakit dini:
manusia dalam kondisi sakit dini
gejala penyakit ringan, penyakit dalam
masa subklinik.
- diharapkan diagnosis dapat
ditegakkan.
 PATOGENESIS
3. Penyakit lanjut:
manusia dalam kondisi penyakit lanjut
penyakit mulai jelas, berat dengan
kelainan patologis dan gejalanya.
- diagnosis relatif lebih mudah
 PATOGENESIS
4. Akhir penyakit
 sembuh sempurna: bibit penyakit menghilang
dan tubuh menjadi pulih, sehat kembali.
 sembuh dengan cacat: meninggalkan bekas
yang permanen.
 Karier: tubuh penderita pulih, namun bibit
penyakit masih tetap ada dalam tubuh
tanpa memperlihatkan gangguan penyakit
 penyakit tetap berlangsung secara kronik
 Berakhir dengan kematian
 PERJALANAN ALAMIAH
PENYAKIT
Pencegahan Primordial Rehabilitasi

Pencegahan I Pencegahan II Pencegahan III

Mati/
Mulai Mulai Sakit Mulai Sakit
Cacat/
ResTi A-Simptomatik Simptomatik
Sembuh
 LIMA BENTUK UPAYA
PENCEGAHAN PENYAKIT
• Pencegahan tingkat awal (primordial prevention)
I. Pemantapan kasus kesehatan (Underlying condition)
• Pencegahan tingkat pertama (primary prevention)
II. Promosi kesehatan (Health promotion)
III. Pencegahan khusus (spesific protection)
• Pencegahan tingkat kedua (secondary prevention)
IV. Diagnosis awal dan pengobatan tepat
(early diagnosis and prompt treatment)
V. Pembatasan kecacatan (Disability limitation)
• Pencegahan tingkat ketiga (tertiary prevention)
VI. Rehabilitasi (Rehabilitation)
I. Pemantapan status kesehatan (Underlying condition):
 Pengendalian pelarangan merokok
 Pemakaian makanan rendah lemak jenuh
 Pemakaian makanan rendah garam
 PMTAS
II. Promosi kesehatan (health promotion):
 Pendidikan kesehatan, penyebaran informasi kesehatan
 Konsultasi gizi
 Penyediaan air bersih
 Pembersihan lingkungan/ sanitasi
III. Pencegahan khusus (spesifik protection):
 Imunisasi
 Pemberian tablet penambah zat besi
IV. Diagnosis awal dan pengobatan tepat:
 Screening
 Pemeriksaan khusus (laboratorium)
V. Pembatasan kecacatan (disability limitation):
 Pemasangan pin pada tungkai yang patah
 Monitoring efek samping pengobatan
VI. Rehabilitasi (rehabilitation): segala upaya untuk
memulihkan fungsi serta optimalisasi produktifitas
seseorang setelah masa akhir dari penyakit.
 Rehabilitasi fisik: rehabilitasi cacat tubuh
dengan pemberian alat bantu (alat bantu jalan,
kusi roda, alat bantu dengar)
 Rehabilitasi sosial: rumah jompo