Anda di halaman 1dari 8

Kelompok 12

Atikah Fauziah 2614196


Mdasrahabibi 2619117
Hasnatul Abdi 2619113
Strategi Menuju
Kesehatan Mental
Dalam Islam
A. Perilaku Dan Kesehatan Mental
          Pertama, dalam hal ekonomi, Islam menganjurkan agar melihat kepada
orang yang lebih rendah kemampuan ekonominya, dan jangan melihat
kepada orang yang lebih tinggi               
Kedua, dalam hal kehidupan sosial, Islam mengajarkan agar bersikap berbaik
sangka (husn al-dzann) dan menghindari sikap buruk sangka (su’u dzanna).
         Ketiga, dalam hal perjuangan, orang yang sehat mentalnya akan
memandang bahwa kesulitan dan penderitaan adalah sebuah investasi yang
akan mendatangkan keburuntungan.
        Keempat, dalam hal keberuntungan, orang yang sehat mentalnya, akan
mengatakan, bahwa apa yang kita peroleh itu baik atau buruk amat
bergantung pada usaha diri kita sendiri; dan bukan karena orang lain;
kegagalan yang ia hadapi, bukan karena orang lain, tapi karena dirinya
sendiri.
         Kelima, dalam hal tujuan hidup.Islam mengajarkan bahwa tujuan hidup
jangka panjang, yakni mendapatkan kebahagiaan di akhirat adalah lebih
penting dari tujuan hidup jangka pendek di dunia ini.
B. Konseling dan Psikoterapi
1. Konseling
konseling adalah proses yang melibatkan hubungan antar pribadi antara
seorang terapis dengan satu atau lebih klien, dimana terapis menggunakan
metode-metode psikologis atas dasar pengetahuan sistematik tentang
kepribadian manusia dalam upaya meningkatkan kesehatan mental klien.
2. Tujuan Konseling
 Reorganisasi kepribadian

 Menemukan makna dalam hidup

 Penyembuhan ganguan emosional

 Penyesuaian terhadap masyarakat

 Pencapaian aktualisasi (perwujudan) diri

 Peredaan kecemasan

 Penghapusan perilaku maladaptif (sulit untuk menyesuaikan diri)

 Belajar pola-pola perilaku adaptif


3. Fungsi Konseling
a. Fungsi Remidral atau Rehabilitasi
Berfokus pada penyesuaian diri, menyembuhkan masalah psikologis yang dihadapi, mengembalikan
kesehatan mental dan mengatasi gangguan emosional.
b. Fungsi Edukatif atau Pengembangan
Intinya adalah membantu orang-orang untuk meningkatkan ketrampilan-ketrampilan dalam
kehidupan, mengidentifikasi dan memecahkan masalah-masalah hidup, membantu meningkatkan
kemampuannya mengahadapi transisi (peralihan) dalam kehidupan.
c. Fungsi Preventif
Maksud fungsi ini meliputi pengembangan strategi-strategi dan program-program yang dapat
digunakan untuk mencoba mengantisipasi dan mengelakkan resiko-resiko yang tidak perlu terjadi.
4. Prinsip-prinsip Konseling
a.Prinsip-prinsip yang berkaitan dengan sasaran konseling
Sasaran konseling adalah perkembangan dan perikehidupan indivdidu, baik secara
perorangan maupun kelompok, terutama sikap dan tingkahlakunya
b.Konseling melayani semua individu, tanpa memandang umur, jenis kelamin, suku
bangsa, agama dan status sosial ekonomi.
c.Konseling berurusan dengan sikap dan tingkahlaku  individu yang komopleks dan unik.
d.Untuk mengoptimalkan pelayanan konseling maka proses konseling perlu mengenali
dan memahami keunikan individu dengan kekuatan, kelemahan dan permasalahannya.
e.Pelayanan konseling yang bertujuan mengembangkan penyesuaian individu terhadap
segala bidang harus mempertimbangkan aspek perkembangan individu.
1. Psikoterapi
Psikoterapi adalahproses formal interaksi antara dua pihak atau lebih yang satu adalah
professional penolong dan yang lain adalah “petolong” (orang yang ditolong) dengan
catatan bahwa interaksi itu menuju pada perubahan atau penyembuhan.
2. Tujuan Psikoterapi
a. Memperkuat motivasi untuk melakukan hal-hal yang benar.
b.Mengurangi tekanan emosi melalui kesempatan untuk mengekspresikan
perasaan yang mendalam.
c. Membantu klien mengembangkan potensinya.
d. Mengubah kebiasaan.
e. Mengubah struktur kognitif individu.
f. Meningkatkan pengetahuan dan kapasitas untuk mengambil keputusan
dengan tepat.
g. Meningkatkan pengetahuan diri atau insight (pencerahan).
h. Meningkatkan hubungan antar pribadi.
i.Mengubah lingkungan social individu. Terutama terapi yang diperuntukan
untuk anak-anak.
j. Mengubah proses somatic (fisik)  supaya mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kesadaran
tubuh.
k. Mengubah status kesadaran untuk mengembangkan kesadaran, control, dan kreativitas diri.
C. Agama
Pembinaan agama Islam adalah suatu usaha dan upaya
untuk memberikan bimbingan, pengertian,
pengembangan dan peningakatan perasaan beragama
dan pengalaman keagamaan dari pengalaman hidup
pribadi maupun orang lain yang sesuai dengan norma-
norma agama Islam yang bertujuan agar terbentuknya
jiwa seorang muslim yang bertaqwa, berakhlakul
karimah dan yang mempunyai perilaku sholih.
Tujuan Pembinaan Agama Islam Secara umum,
pembinaan melalui bimbingan dan penyuluhan adalah
“membantu individu mewujudkan dirinya sebagai
manusia seutuhnya agar mencapai kebahagiaan hidup di
dunia dan di akhirat”.
Sekian
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai