0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan12 halaman
Dokumen tersebut membahas berbagai penyakit akibat kerja seperti pneumokoniosis, asma, kanker paru, nyeri pinggang, gangguan pendengaran, stres, gangguan penglihatan, penyakit kulit, penyakit akut dan kronik, serta penyakit yang disebabkan oleh paparan arsen. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri dan upaya pencegahan dari berbagai penyakit tersebut.
Dokumen tersebut membahas berbagai penyakit akibat kerja seperti pneumokoniosis, asma, kanker paru, nyeri pinggang, gangguan pendengaran, stres, gangguan penglihatan, penyakit kulit, penyakit akut dan kronik, serta penyakit yang disebabkan oleh paparan arsen. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri dan upaya pencegahan dari berbagai penyakit tersebut.
Dokumen tersebut membahas berbagai penyakit akibat kerja seperti pneumokoniosis, asma, kanker paru, nyeri pinggang, gangguan pendengaran, stres, gangguan penglihatan, penyakit kulit, penyakit akut dan kronik, serta penyakit yang disebabkan oleh paparan arsen. Dokumen ini juga menjelaskan ciri-ciri dan upaya pencegahan dari berbagai penyakit tersebut.
PenyakitAkibat Kerja Penyakit akibat kerja adalah penyakit
yang disebabkan oleh pekerjaan, alat kerja, bahan, proses maupun lingkungan kerja. Dengan demikian penyakit akibat kerja merupakan penyakit yang artifisial atau man made disease. 5. Macam-Macam Penyakit Akibat Kerja Menurut Keppres RI No 22 Tahun 1993 1. Pnemokoniosis 2. Asma 3. Penyakit Paru dan Saluran Pernapasan (Bronkhopulmoner) 4. Alveolitis allergika 5. Penyakit yang disebabkan oleh berilium 6. Penyakit yang disebabkan oleh kadmium 7. Penyakit yang disebabkan oleh fosfor 8. Penyakit yang disebabkan oleh krom 9. Penyakit yang disebabkan oleh mangan 10. Penyakit yang disebabkan oleh arsen 6. Pnemokoniosis Istilah pneumokoniosis berasal dari bahasa yunani yaitu “pneumo” berarti paru dan “konis” berarti debu. Terminologi pneumokoniosis pertama kali digunakan untuk menggambarkan penyakit paru yang berhubungan dengan inhalasi debu mineral. Ciri – Ciri atau Jenis Pnemokoniosis 1. Coal Workers Pneumoconiasis (Pneumokoniosis Pekerja Batubara) 2. Asbestosis 3. Silicosis 4. Pneumokoniosis Jinak 7. Upaya Pengobatan Pneumokoniosis Tidak ada pengobatan khusus untuk penyakit ini, selain untuk mengobati komplikasinya (gagal jantung kanan atau tuberkulosis paru). Jika terjadi gangguan pernapasan, maka diberikan bronkodilator dan ekspektoran. Upaya Pengendalian / Pencegahan Pneumokoniosis Pneumokoniosis dapat dicegah dengan menghindari debu pada lingkungan kerja. Pekerja harus menjalani pemeriksaan foto dada tiap 4-5 tahun sehingga penyakit ini dapat ditemukan pada stadium awal. Jika ditemukan penyakit, maka pekerja tersebut harus dipindahkan ke daerah dimana kadar debunya rendah, untuk menghindari terjadinya fibrosis masif progresif. 8. Asma Istilah asma berasal dari kata yunani yang artinya terengah – engah dan berarti serangan napas pendek. Asma adalah keadaan saluran napas yang mengalami penyempitan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan tertentu, yang menyebabkan peradangan, penyempitan ini bersifat sementara.Ciri – Ciri atau Jenis Asma 1. Alergi 2. Idiopatik/non alergi, 3. Asma Gabungan. 9. Upaya Pengobatan Asma (Untuk Pengetahuan Saja/Tidak ada jaminan) Obat-obatan bisa membuat penderita asma menjalani kehidupan normal. Pengobatan segera untuk mengendalikan serangan asma berbeda dengan pengobatan rutin untuk mencegah serangan. Agonis reseptor beta-adrenergik merupakan obat terbaik untuk mengurangi serangan asma yang terjadi secara tiba-tiba dan untuk mencegah serangan yang mungkin dipicu oleh olahraga. Upaya Pengendalian / Pencegahan Asma 1. Menjaga kesehatan 2. Menjaga kebersihan lingkungan 3. Menghindarkan faktor pencetus serangan penyakit asma 4. Menggunakan obat-obat antipenyakit asma Setiap penderita harus mencoba untuk melakukan tindakan pencegahan. Tetapi bila gejala-gejala sedang timbul maka diperlukan obat antipenyakit asma untuk menghilangkan gejala dan selanjutnya dipertahankan agar 10. Kanker paru bisa dipicu oleh zat yang bersifat karsinogen seperti uranium, asbes, gas mustard, nikel, khrom, arsen, tar batu bara, dan kalsium klorida. Pekerja yang sering terkontaminasi zat-zat tersebut bisa menderita kanker paru setelah terpapar lama, yaitu antara 15 sampai 25 tahun. Pekerja yang rawan terkena penyekit ini adalah mereka yang bekerja di tambang, pabrik, tempat penyulingan dan industri kimia. Kanker Paru Upaya Pengobatan Kanker Paru 1. Operasi Pengangkatan Kanker Paru-paru 2. Radioterapi 3. Kemoterapi 4. Terapi Fotodinamik 5. Terapi biologis 6. Kryoterapi 7. Ablasi Radiofrekuensi 11. Upaya Pencegahan Kanker Paru 1. Jangan merokok dan hindari menjadi perokok pasif. 2. Pilihan menu makanan yang sehat. 3. Berolahraga secara teratur. 12. Ini bisa terjadi pada orang-orang yang bekerja di perkantoran atau Pelayanan Kesehatan Pemerintah. Nyeri pinggang bisa terjadi pada tenaga operator peralatan. Ini dikarenakan penggunaan peralatan luar yang kurang sesuai untuk orang Indonesia sehingga memicu untuk melakukan posisi kerja yang salah dan dipaksakan. Sehingga pekerja mudah lelah yang akan mengakibatkan gangguan fisik seperti nyeri pinggang dan stres. Nyeri Pinggang Upaya Pengobatan Nyeri Pinggang 1. Obat-obatan: Obat-obatan yang dibuthuhkan antara lain obat anti nyeri dan obat untuk membuat relaksasi otot. 2. Terapi panas dan injeksi 3. Pemijatan 4. Terapi fisik 13. Upaya Pencegahan Sakit Pinggang 1. Kendalikan berat badan untuk mengurangi beban tulang punggung. 2. Perkuat otot perut, betis, dan punggung dan jaga posisi pinggang tetap tegak bila berjalan. 3. Kurangi ketegangan otot dengan peregangan, terutama otot punggung dan otot paha. 4. Kurangi posisi bahu dan punggung bagian atas yang terlalu membungkuk ke depan. 5. Atasi stress bila ada. 6. Saat bekerja dengan berdiri jangan memakai sepatu dengan hak tinggi. 7. Hindari berdiri waktu yang lama dengan selingan jongkok. 14. Berkurangnya pendengaran secara drastis bisa disebabkan karena suasana yang terlalu bising, dan getaran pada mesin bisa menyebabkan stres. Hal ini juga bisa berlaku untuk para pekerja pabrik. Sehingga dalam bekerja Anda perlu menggunakan alat peredam suara. Tuli Ciri – Ciri Penyakit Tuli Akibat Kerja 1. Perubahan suasana hati seperti merasa jengkel, terganggu, depresi, cemas, atau sering marah 2. Tinnitus dapat mengganggu tidur 3. Beberapa penderita tinnitus melaporkan bahwa mereka sulit fokus pada tugas karena tinnitus. Hal ini mungkin termasuk membaca buku atau surat kabar. 15. Upaya Pengobatan Tuli Langkah pertama pengobatan adalah mengurangi suara penyebab tuli akibat kebisingan. Gunakan penyumbat telinga atau alat lainnya untuk melindungi pendengaran. Jika pekerjaan mengharuskan Anda bekerja dengan suara keras, mintalah alat pelindung dari atasan Anda. Upaya Pencegahan Tuli 1. Jauhi suara keras 2. Halangi telinga Anda dari suara yang mungkin membahayakan telinga 3. Kecilkan suara pada stereo dan alat pendengar musik 4. Ketahui jenis suara yang dapat merusak telinga (pada atau di atas 85 desibel) 16. Petugas Pelayanan Kesehatan bisa saja setiap saat melakukan pekerjaan yang bersifat darurat yang berkaitan dengan hidup dan mati seseorang. Maka para pekerja pada laboratorium kesehatan dituntut untuk bekerja secara cepat, tepat dan akurat. Dan hal ini sangat memungkinkan dapat terjadinya stres. Selain itu, ada sebagian pekerja yang bekerja secara monoton, hubungan kerja yang kurang baik dengan yang lain dan faktor lain yang dapat memicu terjadinya stres. Stres Ciri – Ciri Orang yang Sedang Mengalami Stres 1. Sulit Tidur 2. Sulit untuk tetap tidur 3. Bangun tidur masih merasa lelah, tidak segar 4. Perubahan pola makan 17. Upaya Pencegahan Stres 1. Pola Hidup Teratur 2. Memiliki sikap hidup positif 3. Meluangkan waktu untuk diri sendiri 4. Mengembangkan kehidupan spiritual 18. Gangguan penglihatan bisa terjadi karena pencahayaan pada ruang kerja kurang, laboratorium, ruang perawatan, maka sebaiknya masalah pencahayaan pada lingkungan kerja harus diperhatikan demi kesehatan para karyawan Gangguan Penglihatan Pada Pekerja yang Berhubungan dengan Komputer Upaya Pencegahan Gangguan Penglihatan 1. Menjaga jarak mata anda ke komputer, minimal 30cm. 2. Atur tinggi rendahnya layar agar sejajar dengan mata. 3. Mengatur warna dan pencahayaan layar agar tidak terlalu terang dan tidak terlalu gelap 4. Pencahayaan disekitar komputer pun 19. Penyakit kulit merupakan suatu penyakit yang menyerang penyakit kulit permukaan tubuh, dan disebabkan oleh berbagai macam penyebab. Penyakit Kulit Upaya Pencegahan Penyakit Kulit 1. Menghindari hal-hal atau bahan- bahan yang dapat menimbulkan alergi. 2. kudis lebih sering terjadi di daerah yang higienisnya buruk, jadi memelihara kebersihan tubuh adalah wajib bila ingin terhindar dari penyakit kulit ini. 3. jaga kebersihan kulit terutama di area tengkuk, leher, dan penyakit kulit kepala 20. Penyakit ini biasanya menyerang pada petugas yang bekerja dengan melakukan kontak dengan bahan kimia dan obat-obatan seperti antiseptik, antibiotik, dan disinfektan. Bahan- bahan ini bisa berakibat tidak baik bagi kesehatan cepat atau lambat. Bahkan jika bahan kimia ini terhirup bisa menyebabkan kematian. Penyakit akibat kerja ini dapat dicegah dengan memakai alat pelindung diri ketika sedang bekerja mulai dari pelindung mata, memakai sarung tangan, celemek, masker dan juga memakai jas laboratorium dengan benar, tidak menggunakan lensa kontak, dan gunakan alat pelindung pernafasan Penyakit Akut atau Kronik 21. Ciri – Ciri Penyakit Akut atau Kronik 1. Mual dan sering muntah agak asam. Pada kondisi berat lambung mungkin dapat mengelupas sehingga mengakibatkan muntah darah 2. Perut terasa nyeri, pedih, kembung dan sesak (sebah) pada bagian atas perut. 3. Napsu makan menurun drastis, wajah pucat, keringat dingin, pusing. 4. Sering sendawa terutama bila dalam keadaan lapar 5. Sulit tidur karena gangguan rasa sakit pada daerah perut sebelah atas (ulu hati). 6. Pada radang lambung kronis gejala yang ditunjukan lebih ringan, seringkali gejala menjadi samar, seperti tidak toleran terhadap makanan pedas atau berlemak atau nyeri ringan 22. Arsen, arsenik, atau arsenikum adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol As dan nomor atom 33. Ini adalah bahan metaloid yang terkenal beracun dan memiliki tiga bentuk alotropik; kuning, hitam, dan abu- abu. Penyakit yang Disebabkan oleh Arsen Ciri – Ciri Keracunan Arsen Bahan kimia arsen dapat masuk ke dalam tubuh melalui saluran pencernaan makanan, saluran pernafasan serta melalui kulit walaupun jumlahnya sangat terbatas. Arsen yang masuk ke dalam peredaran darah dapat ditimbun dalam organ seperti hati, ginjal, otot, tulang, kulit dan rambut 23. Pencegahan Penyakit yang Disebabkan oleh Arsen Untuk menghindari terjadinya keracunan akibat paparan arsen melalui udara, air, tanah,biota dan kegiatan industry maka yang harus dilakukan adalah menggunakkan alat proteksi diri , seperti memakai masker, sarung tangan, kacamata dll saat berada di lingkungan kerja yang berhubungan dengan pertambangan. Selain itu melakukkan surveilance medis setiap Upaya Pengobatan Keracunan Arsen Obat-obatan bisa membuat penderita asma menjalani kehidupan normal. Pengobatan segera untuk mengendalikan serangan asma berbeda dengan pengobatan rutin untuk mencegah serangan. Agonis reseptor beta- adrenergik merupakan obat terbaik untuk mengurangi serangan asma yang terjadi secara tiba-tiba dan untuk mencegah serangan yang mungkin dipicu oleh olahraga. PERTANYAAN 1. Apa penyebab dan gejala dari a. Bisinosis b. Silikosis c. Asbestosis d. Antrakosis 2. bagaimana pencegahan dan perawatan terhadap penyakit akibat kerja.