Anda di halaman 1dari 10

TRAUMATIC SPINAL

CORD INJURY
AINUN MARDIAH
ANDI RIADI IRWANTO
Spinal Cord Injury yang sering dikenal
dengan cedera spinal adalah gangguan
PENGERTIA pada medula spinalis yang
N mengakibatkan perubahan sementara
atau permanen pada fungsi motorik,
sensorik, atau otonom.
PATOFISIOLOGI

Patofisiologi spinal cord injury


(cedera spinal) menjelaskan dua
mekanisme cedera yaitu cedera
primer, kerusakan awal akibat
cedera mekanis. Serta cedera
sekunder, cedera yang terjadi akibat
cedera primer yang ditandai dengan
perdarahan, edema, dan iskemia.
CEDERA PRIMER DAN
SEKUNDER

01 CEDERA PRIMER 02 CEDERA SEKUNDER


Cedera primer pada medula spinalis Cedera sekunder dimulai setelah cedera
dapat bersifat komplit ataupun primer berlangsung. Proses patologis ini
inkomplit. didasari oleh berbagai mekanisme yang
Hal ini disebabkan oleh cedera menyebabkan kekurangan energi akibat
mekanik gangguan perfusi seluler dan iskemia.
Cedera sekunder dibagi menjadi tiga fase
CEDERA PRIMER DAN SEKUNDER
Kompresi

Distraksi

Laserasi. Fase Akut


.

Transeksi Fase Subakut/Intermediate


.

FASE KRONIK

.
ETIOLOGI

Etiologi spinal cord injury atau cedera spinal


umumnya disebabkan oleh kasus trauma, akan
tetapi sebagian kecil disebabkan oleh kasus-kasus
non trauma.

.
CEDERA PRIMER
CEDERA SEKUNDER
EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi spinal cord injury yang juga bisa
disebut cedera spinal bervariasi pada berbagai
negara, berkisar di antara 13,0 – 220 per 1.000.000
penduduk. Penyebab tersering adalah kecelakaan
kendaraan bermotor diikuti oleh kasus jatuh.

Global
Insidensi cedera spinal pada negara maju berkisar
antara 13,1 - 163,4 per 1.000.000 penduduk,
sedangkan pada negara berkembang berkisar
antara 13,0 - 220,0 per 1.000.000 penduduk
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai