Anda di halaman 1dari 18

Siklus Hidup Tanaman

Tantri Swandari, S.Si., M.Sc.


Siklus Hidup Tanaman
O Siklus Rangkaian kejadian yang berulang
secara teratur dan tetap

O Siklus Hidup Tanaman Perputaran hidup


tanaman dari mulai biji sampai menghasilkan biji lagi

Pertumbuhan dan
Perkembangan
3 Fase Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman

1. Fase muda (juvenile phase)


2. Fase dewasa (adult phase)
3. Fase embrio (embryo phase)
3
2

Fase Vegetatif Fase Generatif


Fase Muda (Juvenile Phase)

Pertumbuhan Primer

Pertumbuhan Sekunder
Fase Dewasa (Adult Phase)

Benang sari (Stamen) Putik (Pistillum)


GAMETOGENESIS

Mikrosporogenesis Megasporogenesis
4 organ pada bunga

1. Petal
2. Sepal
3. Pistillum
4. Stamen

2 organ reproduksi

1. Pistillum
2. Stamen
Tahap Pembungaan
1. Induksi bunga (evokasi)
Tahap pertama dari proses pembungaan, yaitu suatu tahap ketika meristem vegetatif diprogram untuk
mulai berubah menjadi meristem reproduktif.
2.  Inisiasi bunga
Tahap ketika perubahan morfologis menjadi bentuk kuncup reproduktif mulai dapat terdeteksi secara
makroskopis untuk pertama kalinya.
3. Perkembangan kuncup bunga menuju anthesis (bunga mekar)
Pada tahap ini terjadi proses megasporogenesis dan mikrosporogenesis untuk penyempurnaan dan
pematangan organ-organ reproduksi jantan dan betina.
4. Anthesis
Merupakan tahap ketika terjadi pemekaran bunga.
5. Penyerbukan dan pembuahan
Tahap ini memberikan hasil terbentuknya buah muda.
6. Perkembangan buah muda menuju kemasakan buah dan biji
Tahap ini diawali dengan pembesaran bakal buah (ovarium), yang diikuti oleh perkembangan
cadangan makanan (endosperm), dan selanjutnya terjadi perkembangan embryo.
Fase Embrio (Embryo Phase)

PEMBUAHAN ANGIOSPERMAE
Berdasarkan lama siklus hidupnya, tanaman
dibedakan menjadi;

1. Tanaman semusim (annual crops)


2. Tanaman semitahunan (biennial crops)
3. Tanaman tahunan (perenial crops)

Anda mungkin juga menyukai